Di dunia ini terdapat berbagai jenis kacang-kacangan yang dapat menjadi campuran dari berbagai hidangan. Kacanga-kacangan juga dapat menjadi topping es krim, campuran kue, dan bahkan menjadi selai yang melengkapi hidangan roti.
Italia mempunya beberapa ragam kacang yang telah mendunia. Negara ini berhasil memproduksi kacang dengan melimpah. Apa saja ragam kacang-kacangan khas negara ini? Yuk, baca artikel berikut ini!
Hazelnut mungkin tidak asing lagi di telinga kita. Terdapat jenis kacang asal Italia yang bernama nocciola di giffoni. Ini adalah jenis kacang yang mengacu pada hazelnut kering yang ditanam dan diproduksi di provinsi Salerno. Kacang ini umumnya dikupas dan dipanggang. Jensi kacang ini sangat dihargai oleh industri gula-gula karena rasa, aroma, dan umur simpannya yang lama.
Kacang ini sering dimanfaatkan dalam hidangan gurih lokal. Tak sampai di situ, kacang juga paling sering dipasarkan sebagai camilan manis yang dilapisi cokelat, nougat atau madu. Selain itu, kacang ini juga dijadikan bahan dalam pembuatan beragam kue dan biskuit, krim kue, es krim, dan bahkan minuman keras.
Pistacchio verde di bronte adalah jenis kacang yang diproduksi di provinsi Catania, Sisilia. Makanan ini mengacu pada kacang pistachio yang berasal dari kultivar napoletana yang tumbuh di tanah vulkanik yang subur di sekitar area Bronte.
Kacang ini menjadi makanan yang serbaguna, karena dapat dikombinasikan dengan beragam hidangan yang mencakup berbagai macam manisan dan kue kering seperti cannoli, cassate, torroni atau kue Natal ara. Kacang ini juga dapat menjadi olahan selai dengan rasa yanh nikmat.
Nocciola romana adalah jenis kacang yang secara tradisional diproduksi di provinsi tetangga Viterbo dan Roma. Kacang ini mengacu pada hazelnut kering dari varian tonda gentile romana dan nocchione yang tumbuh di tanah vulkanik yang kaya dengan kandungan mikronutrien yang berada di pegunungan Cimini dan Sabatini.
Kacang ini dapat disantap dalam keadaan mentah, kering, atau dipanggang. Kacang ini renyah dan dikemas dengan lemak tak jenuh tunggal dan vitamin E dan K, namun kacang juga kaya kalori. Kacang ini dapat menjadi bahan untuk banyak makanan penutup lokal, termasuk hazelnut biscotti, serta biskuit lainnya seperti ossetti da morto, brutti buoni dan mostaccioli romani.
Almond menjadi salah satu jenis kacang-kacangan yang paling banyak ditanam dan dikonsumsi di dunia. Salah satu jenis almond khas Italia adalah mandorle. Kacang ini mempunyai aroma yang harum dan dibudidayakan di Sisilia, di mana almond menjadi tanama yang paling banyak ditanam setelah zaitun.
Kacang ini bisa mempunyai rasa yang manis atau pahit. Almond dengan rasa manis banyak digunakan dalam gula-gula. Sedangkan rasa yang pahit, memberi rasa khas pada jenis biskuit dan minuman keras tertentu. Almond Sisilia ini dipanen pada bulan Juli dan sebagian besar perkebunannya berlokasi di provinsi Siracusa, terutama di sekitar kota Noto dan Avola.
Mandorla di avola berasal dari Asia, namun saat ini beberapa yang terbaik ditanam di sekitar Avola, yang merupakan sebuah kota dan komune di provinsi Syracuse. Kacang ini bisa mempunyai rasa yang manis atau pahit.
Jika mempunyai rasa yang manis, maka almond dimanfaatkan dalam pembuatan makanan yang manis juga. Sedangkan almond pahit dalam jumlah kecil menghasilkan rasa yang unik untuk beberapa jenis biskuit dan minuman keras.
Jenis kacang-kacangan khas Italia di atas bisa membuat beragam makanan menjadi lebih sempurna. Kacang juga bisa menjadi hidangan yang serbaguna lho!