6 Tips Memilih Daging Ayam yang Segar, Periksa Warna dan Teksturnya
Salah satu bahan menu andalan yang biasanya disukai semua anggota keluarga adalah ayam. Ada banyak menu yang bisa dicoba untuk mengolah ayam, agar menjadi hidangan yang enak dan lezat. Mulai dari yang sederhana hingga rumit sekalipun.
Supaya mendapatkan hasil masakan yang lezat dan bergizi, memilih daging ayam yang segar adalah langkah paling penting yang harus diambil. Namun, ternyata bagi beberapa orang memilih daging ayam yang tepat bisa menjadi tugas yang cukup sulit untuk dilakukan. Jika kamu punya kesulitan yang sama, coba enam tips praktis berikut ini untuk memilih daging ayam yang segar.
1. Perhatikan tanggal kadaluarsa
Cara pertama dan penting untuk memilih daging ayam yang segar adalah dengan memeriksa tanggal kadaluwarsa pada kemasan. Jika kamu membeli di supermarket, biasanya ada tanggal kadaluwarsa yang tertera. Cek tanggal tersebut dengan benar.
Pastikan untuk membeli daging ayam yang masih dalam tanggal kadaluwarsa yang wajar. Hindari membeli daging ayam yang sudah melewati tanggal kadaluwarsa, karena ini bisa mengurangi kesegaran dan kualitas daging.
2. Periksa warna daging
Warna daging ayam yang segar biasanya tampak putih atau merah muda dengan sedikit warna coklat. Hindari daging ayam yang berwarna abu-abu, kehijauan, atau kusam, ini bisa menandakan bahwa daging sudah gak segar lagi.
Pastikan juga untuk melihat apakah ada bercak atau perubahan warna yang mencurigakan pada daging, ya. Harus banget untuk selektif dalam memilih. Sebab, ini juga menyangkut dengan kesehatanmu dan juga anggota keluarga yang ikut memakan hidangan tersebut nantinya.
3. Sentuh tekstur daging
Tekstur daging ayam juga penting banget untuk diperhatikan. Ketika kamu menyentuh daging ayam yang segar, biasanya daging akan terasa kenyal dan elastis.
Hindari daging yang terasa lembek atau kasar, ya. Sebab, itu bisa menjadi tanda bahwa daging sudah lama atau terlalu lama disimpan. Pastikan juga untuk memeriksa apakah daging terasa beku atau terlalu basah.
4. Bau aroma daging
Jangan lupa cium aroma daging ayam sebelum membelinya. Daging ayam yang segar seharusnya gak memiliki bau yang amis atau gak sedap.
Aroma daging ayam yang segar adalah aroma khas daging yang lembut dan segar. Jika ada bau yang mencurigakan atau gak menyenangkan, sebaiknya hindari membeli daging tersebut.
5. Periksa tulang dan bagian dalam daging
Pastikan untuk memeriksa tulang daging ayam, terutama jika kamu membeli potongan ayam. Tulang yang segar akan terlihat berwarna putih atau merah muda, dan gak ada tanda-tanda warna kecokelatan atau kehitaman yang mencurigakan.
Selain itu, perhatikan juga bagian dalam daging, ya. Pastikan gak ada bercak berwarna gelap atau perubahan warna yang mencurigakan.
6. Pilih sumber daging yang terpercaya
Terakhir, pastikan kamu membeli daging ayam dari sumber yang terpercaya. Pilihlah toko atau pasar yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan daging segar dan berkualitas tinggi.
Bahkan, jika memungkinkan, tanyakan kepada penjual tentang asal usul daging ayam dan cara penyimpanannya. Dengan memilih sumber daging yang terpercaya, kamu bisa lebih yakin mendapatkan daging ayam yang segar dan aman untuk dikonsumsi.
Dengan mengikuti enam tips memilih daging ayam yang segar ini, kamu akan dengan mudah mendapatkan daging ayam berkualitas tinggi untuk hidangan lezat dan bergizi. Kesegaran daging ayam sangat penting untuk menjaga cita rasa dan kualitas masakan, serta untuk menjaga kesehatan. Selalu perhatikan ciri-ciri kesegaran daging ayam sebelum membeli, dan pastikan kamu membeli dari sumber yang terpercaya.
