Kemeriahan Tahun Baru Imlek sudah mulai terasa. Masyarakat Tionghoa mulai mempersiapkan pernak-pernik, angpau bagi yang sudah menikah, bersih-bersih rumah, sampai memilih menu untuk menyambut tahun anjing kali ini.
Tapi, hati-hati dalam menyiapkan hidangan untuk malam ramah tamah bersama keluarga saat Imlek. Kalau salah, bisa jadi tidak ada yang mau menyantap makanan tersebut karena dianggap membawa sial. Meskipun enak, ternyata makanan-makanan berikut ini tabu untuk dihidangkan saat Imlek:
Konon, bubur ayam dianggap sebagai makanan yang sederhana, sehingga bisa dianggap membawa kemiskinan bagi siapa pun yang mengonsumsinya saat tahun baru. Begitu juga dengan daging. Orang-orang Buddhist mempercayai larangan keras untuk membunuh binatang, apalagi saat hari raya.
Salah satu alasan fa gao atau makanan yang mirip kue mangkuk menjadi roti keberuntungan saat Imlek adalah karena teksturnya yang padat. Jangan sekali-kali mencoba untuk menghidangkan roti berlubang. Sebab, masih ada kepercayan bahwa orang yang memakannya akan dekat dengan kematian. Hii, serem banget ya!
Siapa sangka kalau makanan mewah ini tabu untuk dihidangkan pada Tahun Baru Imlek? Cara berenang hewan ini yang menjadi masalahnya. Lobster berenang ke arah belakang, yang dikhawatirkan dapat memberikan kemunduran pada usaha. Jadi, lebih amannya, jangan menghidangkan lobster untuk acara makan malam saat Imlek ya!
Sama halnya dengan lobster. Karena kepiting berjalan miring, dianggap tidak dapat memberikan kemajuan pada usaha. Tapi, tenang saja, jenis ikan lain bisa menjadi pilihan karena mereka berenang ke arah depan atau maju.
Meski ikan bukan merupakan makanan tabu, tetapi ada hal yang perlu diperhatikan ketika mengonsumsinya. Ikan harus disajikan beserta kepala dan ekornya, karena orang China percaya segala hal memiliki titik awal dilambangkan dengan kepala, serta titik akhir digambarkan dengan ekor.
Saat menyantapnya, jika kamu bukan nelayan, kamu dilarang untuk membalik ikan. Membalik ikan digambarkan sebagai usaha yang terbalik atau dipercaya akan mendatangkan kebangkrutan.
Sayap ayam juga harus dihindarkan dari meja pada perayaan Imlek nanti. Kamu tidak mau, kan kalau kebahagiaan dan keberuntungan dibawa terbang oleh sayap ayam yang kita makan?
Putih dianggap sebagai warna kematian. Untuk itu, sangat tidak dianjurkan untuk mengolah makanan yang berwarna putih. Misalnya seperti halnya tahu, keju putih, dan sebagainya. Lebih aman untuk memasak hal lain untuk momen spesial Imlek.