Musim hujan begini memang paling enak makan mie. Di tengah hawa dingin, kuah mie yang kental dengan irisan cabai bisa menghangatkan tubuh.
Tetapi, kalau untuk menikmati satu porsi mangkuk mie di bawah ini, kamu perlu mengeluarkan budget lebih. Sebab, harganya jauh di atas standard biasanya. Kira-kira seistimewa apa ya mie-mie ini sampai dibanderol begitu mahal?
Bukan bakmi ayam biasa, karena ada tambahan poongan foie gras. Kamu bisa menemukannya di restoran Union, Jakarta Selatan.
Banyak review yang mengatakan bakmi ini wajib dicoba. Sebab, kekenyalan mie-nya disempurnakan dengan foie gras yang lumer di mulut. Satu porsinya dibanderol dengan harga Rp100-200 ribu.
Salah satu kedai di Jepang, menjual semangkuk ramen yang topping dagingnya ditumpuk menyerupai gunung. Harga ramen ini berkisar 6.500 yen atau sekitar Rp800 ribu. Meski mahal, tetapi rasanya pantas dengan porsinya yang menggunung.
Saking besarnya, berat satu porsi ramen ini mencapai 3 kilogram! Wah, bisa mabok nih kalau menghabiskan sendirian!
Kalau ke Thailand, kamu bisa mampir ke restoran Raan Jay Fai. Kamu wajib memesan drunken noodle atau mie mabuk dengan harga 400 baht atau setara dengan Rp170 ribu. Jenis mie ini mirip seperti kwetiauw dengan rasa yang lebih pedas. Dinamakan drunken, karena dalam proses memasaknya menggunakan wine.
Mie instan sering menjadi pilihan di tanggal tua karena harganya yang murah meriah. Tapi, kalau satu cup-nya dijual dengan harga 30 euro atau sekitar Rp500 ribu, gimana ya?
Sebenarnya, Harrods Pot Noodle merupakan mie instan biasa dengan rasa ayam jamur. Menariknya, seluruh hasil penjualan produk ini digunakan untuk dana amal kampanye kasus kelaparan dan kekurangan gizi.
Chef Soici Fujimaki sangat mengutamkan kualitas makanan yang dibuatnya. Ramen khasnya dijual seharga Rp1,5 juta. Proses pembuatannya saja memerlukan waktu tiga hari. Chef juga mengklaim, sup ramen ini menggunakan 20 bahan makanan pilihan, yang membuat pembeli tidak akan menyesali setiap yen yang dikeluarkannya. Mau coba?
Gak kalah dengan Chef Soici Fujimaki, chef Yuji Wakiya menjual seporsi ramen buatannya seharga US$180 atau setara dengan Rp2,4 juta. Keunikan ramen yang dijual di restoran KOA ini adalah topping ramen yang menggunakan daging wagyu. Ada pula tambahan irisan jamur truffle dan serpihan berwarna emas yang tentunya bisa dimakan.
Mie paling mahal di dunia dinobatkan kepada Niu Ba Ba. Untuk menikmati seporsi beef noodle ini, kamu harus mengeluarkan budget Rp4,5 juta. Gak heran, karena untuk menyempurnakan resepnya saja, dibutuhkan waktu 20 tahun.
Menariknya, harga fantastik untuk seporsi mie ini bukan dari pemiliknya, melainkan penilaian murni dari pelanggannya. Selama 14 tahun, pemilik restoran, Wang Tsung Yuan, membiarkan para pembelinya membayar dengan harga yang pantas, sesuai rasa mie yang disajikannya.
Saking enaknya, para pembeli mengatakan rela meghabiskan 10 ribu dolar Thailand atau setara dengan Rp4,5 juta untuk seporsi mie Niu Ba Ba. Dan akhirnya, pada 2007, nilai tersebut menjadi harga standar beef noddle Niu Ba Ba. Jadi penasaran, seenak apa ya?