Dumpling mungkin terdengar sedikit asing bagi banyak orang, terutama untuk urusan rasa. Tapi bagaimana dengan siomay? Nah kalau dumpling satu ini, kamu pasti kenal kan?
Menurut medium.com, dibandingkan dengan jenis dumpling lain, siomay adalah yang paling populer. Tapi selain siomay yang sering kamu makan, dumpling juga terdiri dari beberapa jenis lho! Apa saja?
Shui jiao adalah dumpling rebus yang dipenuhi dengan isian yang beragam. Mulai dari daging ayam, sapi, domba, dan daun bawang.
Meski berasal dari daratan Tiongkok, shui jiao juga bisa ditemukan di hampir semua negara Asia termasuk Indonesia. Kamu sudah pernah mencobanya belum?
Selain siomay, wonton juga sangat populer di Indonesia. Wontons diisi dengan campuran udang dan potongan daging babi sebelum akhirnya direbus. Setelah matang, wonton biasanya disajikan dengan semangkuk mie dengan kuah kaldu bening yang panas dan minyak cabai.
Berbeda dengan dumpling lain, gyoza berasal dari Jepang. Gyoza diisi dengan daging babi atau sayuran, dan diolah dengan cara digoreng.
Nah kalau wonton disajikan dengan mie tipis, gyoza ini adalah teman makan ramen yang sempurna. Jadi kalau kamu makan ramen di Jepang, jangan lupa pesan gyoza juga ya!
Kalau gyoza dari Jepang, maka banh bot loc berasal dari Vietnam. Di negara ini, banh bot loc adalah makanan pembuka yang wajib ada di meja makan. Banh bot loc, diisi dengan udang dan cacahan perut babi. Setelah matang, banh bot loc dimakan dengan saus ikan pedas.
Oh ya, banh bot loc ini paling baik dimasak setelah dibuat. Selain lebih enak, banh bot loc ini tidak bisa disimpan terlalu lama.
Guo tie adalah street food yang sangat populer di China Utara. Biasanya kulit dumpling diisi dengan daging babi, kol, jagung, daging ayam, jahe, dan daun bawang. Dumpling yang sudah terisi adonan digulung sehingga lebih mudah ketika dimakan nanti.
Karena cara masaknya direbus dengan sedikit air hingga kering, tekstur guo tie ini jadi renyah sekaligus lembut. Biasanya guo tie disajikan dengan kecap asin sebagai celupannya.
Di antara dumpling yang lain, xiao long bao ini mungkin yang paling unik. Selain diisi dengan daging babi, xiao long bao juga berisi sup. Tenang meski terdengar mustahil, ternyata cara membuat dumpling satu ini enggak seribet yang kamu bayangkan. Daging sapi dan kaldu daging babi yang didinginkan hingga membentuk agar-agar dibungkus dengan kulit dumpling.
Setelah itu, xiao long bao dikukus dalam keranjang bambu. Karena suhunya yang tinggi, kaldu yang tadinya berbentuk agar-agar, akhirnya mencair menjadi sup.
Har gow adalah hidangan populer dari Kanton dan merupakan makanan salah satu makanan khas dari daerah tersebut.
Jika biasanya dumpling diisi dengan daging babi, har gow diisi dengan udang dan dimasak dengan cara kukus. Ketika matang, har gow disajikan dengan kecap asin sebagai celupannya.
Kalau kamu adalah penggemar KDrama, kamu pasti sudah hafal dengan jenis dumpling satu ini. Mandu berasal dari Korea Selatan. Jika kamu liburan ke Korea Selatan, kamu bisa menemukan mandu di Myeongdong dan pusat street food lainnya.
Mandu memiliki isian beragam seperti kimchi, daging babi, daging sapi, atau sayuran. Dumpling ini dicelupkan dengan kecap asin atau teman makan kue beras pedas.
Di Indonesia, siomay adalah dumpling yang paling populer. Tapi enggak ada salahnya jika kamu mencicipi jenis dumpling lainnya seperti contoh di atas. Siapa tahu kamu suka!