Pilih jenis udang yang tepat dan segar, seperti udang vannamei atau udang windu
Hindari memblender udang hingga halus, cincang hingga teksturnya sedikit hancur dan tetap kasar
Campurkan dengan bahan pengikat agar bentuknya tetap kokoh, gunakan putih telur dan sedikit tepung maizena
Siapa, sih, yang gak tahu ebi katsu? Ya, hidangan ala Jepang ini memang sangat digandrungi oleh banyak orang dari segala usia. Jika dilihat sekilas, hidangan ini memang terlihat simpel, tapi kalau kamu gak tahu trik memasaknya, hasilnya bisa gagal total, lho.
Nah, biar ebi katsu buatanmu gak zonk saat mencoba membuatnya sendiri di rumah, kamu wajib tahu beberapa tips pentingnya dalam artikel ini. Penasaran apa saja tips bikin ebi katsu? Yuk, simak 5 tips lengkapnya di bawah ini, ya!
Untuk menghasilkan ebi katsu yang dengan cita rasa yang lezat, langkah pertama yang paling penting dilakukan adalah memilih jenis udang yang tepat dan segar. Gunakan udang berukuran sedang hingga besar, seperti udang vaname atau udang windu. Udang jenis ini memiliki tekstur yang padat dan juicy, cocok untuk digoreng.
Selain itu, pada saat membeli pastikan udang memiliki warna yang cerah, mengilap, tidak berbau amis menyengat, dan bebas dari lendir. Hindari udang yang sudah menghitam di bagian kepala atau tampak berlendir, karena ini menandakan udang yang kurang segar dan berpengaruh pada cita rasa akhir hidangan.
Saat mengolah udang untuk ebi katsu, sebaiknya kamu menghidari untuk memblender daging udang hingga teksturnya menjadi sangat halus. Tekstur yang terlalu halus bisa membuat bentuk ebi katsu pecah atau hancur saat digoreng dalam minyak panas. Untuk hasil terbaik, sebaiknya cincang udang hingga teksturnya sedikit hancur dan tetap kasar. Dengan teknik ini, teksturnya akan tetap terasa dan menciptakan sensasi yang juicy saat digigit.
Agar ebi katsu buatanmu tetap kokoh saat digoreng namun memiliki sensasi lembut di dalam, kamu bisa mencampurkan udang cincang dengan beberapa bahan pengikat. Cukup gunakan putih telur dan sedikit tepung maizena untuk membantu adonan menyatu tanpa mendominasi udang. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan beberapa bumbu sederhana seperti garam, lada, dan bawang putih bubuk untuk memperkaya cita rasa hidangan. Dengan komposisi bahan yang tepat, ebi katsu buatanmu akan tetap juicy, gurih, dan lebih kokoh.
Setelah adonan udang dibumbui dan dibentuk menjadi bulatan pipih, kamu wajib mendinginkannya di dalam kulkas selama 15–30 menit sebelum di-coating atau dilapisi. Proses pendinginan ini membantu adonan mengikat lebih kuat sehingga tidak mudah hancur saat digoreng. Setelah didinginkan, lanjutkan dengan proses pelapisan menggunakan tepung terigu, lalu celupkan ke dalam kocokan telur, dan terakhir gulingkan ke tepung panko. Teknik pelapisan ini juga akan menjaga bentuk ebi katsu tetap cantik, renyah, dan tidak pecah saat digoreng.
Untuk hasil yang renyah di luar dan tetap lembut di dalam, goreng ebi katsu buatanmu dalam minyak panas dengan suhu yang stabil. Cukup panaskan minyak goreng hingga mencapai suhu sekitar 170–180°C, lalu masukkan ebi katsu satu per satu agar suhunya tidak turun drastis. Hindari menggoreng ebi katsu pada minyak yang belum cukup panas, karena bisa menyerap terlalu banyak minyak dan menjadikan teksturnya sangat lembek. Untuk hasil terbaik, gunakan api sedang dan segera tiriskan begitu matang.
Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa bikin ebi katsu yang lezat, gurih, renyah di luar dan lembut di dalam. Sajikan dan nikmati selagi hangat degan nasi panas atau mashed potato.