5 Tips Membuat Tempura ala Jepang yang Renyahnya Tahan Lama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masakan asal Jepang satu ini, yakni tempura, memang telah banyak digemari berbagai kalangan. Tempura memiliki perbedaan dari kebanyakan gorengan lainnya, yaitu adonan yang lebih ringan dan lembut saat dimakan. Banyak yang kerap mencoba membuat tempura, tapi hasilnya gak garing dan berminyak.
Ternyata, dalam membuat tempura, mulai dari adonan hingga cara menggoreng, ada tekniknya. Jangan sampai gagal lagi, berikut beberapa tips membuat tempura ala Jepang renyahnya tahan lama.
Baca Juga: Resep Tempura Udon yang Super Praktis, Awas Ketagihan!
1. Siapkan semua bahan-bahan sesuai kebutuhan
Mempersiapkan bahan-bahan adalah langkah pertama yang harus dilakukan. Bahan-bahan untuk tempura, seperti udang dan sayur-sayuran, bisa dibersihkan, lalu dipotong. Untuk tempura udang, kulit udang harus dikupas terlebih dahulu, lalu bagian perut disayat sedikit agar udang tidak melengkung pada saat digoreng.
Bahan-bahan yang telah siap tersebut harus disimpan kembali ke kulkas, apalagi adonan tepung dan penggorengan belum disiapkan. Pada saat digoreng, semua bahan-bahan harus bersuhu cukup dingin. Bahan-bahan yang dingin kemudian dimasukkan ke minyak goreng yang panas. Minyak panas memengaruhi tekstur tempura menjadi lebih garing.
2. Komposisi adonan patut diperhatikan
Standar adonan tempura hanya terdiri dari tiga bahan, yaitu tepung, telur dan air dingin. Tepung yang digunakan sebaiknya adalah tepung protein rendah. Sebab, tepung ini mengurangi gluten pada adonan yang menyebabkan tempura menjadi lembek.
Untuk penghidrasi lebih disarankan menggunakan air soda daripada air biasa. Fungsinya untuk menahan minyak agar tidak menyerap ke dalam tempura, sehingga lebih garing dan tahan lama.
Selain tiga bahan tersebut, kamu bisa menambahkan tepung maizena. Cukup tambahkan satu sendok maizena ke dalam adonan standar tempura tersebut. Tepung maizena yang tidak mengandung protein dapat membuat tekstur tempura menjadi lebih renyah.
3. Perhatikan teknik mengaduk adonan
Editor’s picks
Pada saat mencampur adonan, pisahkan terlebih dahulu bahan kering dan bahan basah. Telur dan air dingin atau air soda dingin bisa dicampurkan terlebih dahulu, lalu disatukan bersama dengan bahan kering yaitu tepung. Teknik mengaduk tempura tidak boleh terlalu sering atau terlalu lama, karena akan menyebabkan adonan lembek setelah digoreng.
Cara mengaduknya menggunakan sumpit secara perlahan untuk mencampur adonan hanya hingga adonan sudah tercampur rata. Tidak disarankan untuk mengaduk dengan kecepatan tinggi atau menggunakan alat seperti mikser, karena hasil tempura akan basah.
Bahan-bahan membuat adonan tempura juga harus dicampur pada saat siap untuk menggoreng. Sebab, adonan harus tetap dingin selama proses menggoreng.
Baca Juga: 5 Perbedaan Tempura dan Karaage, Gorengan Khas Jepang yang Renyah!
4. Persiapan menggoreng tempura
Pada saat menggoreng, adonan dan bahan yang diletakkan di dekat minyak juga nantinya akan ikut panas. Karena itu, siapkan mangkuk besar dan isi dengan es batu. Kemudian, letakkan adonan di atas mangkuk agar suhu adonan tetap dingin.
Sebelum menggoreng, sebaiknya bahan dibalur dengan tepung lalu dicelup ke adonan. Pada saat mencelup, jangan terlalu berlebihan karena adonan yang terlalu bertumpuk juga menjadi salah satu alasan tempura menjadi lembek.
Pastikan minyak sudah berada di temperatur sekitar 165—180 derajat Celcius dan gunakan termometer minyak untuk memastikan suhu telah sesuai. Untuk memastikan minyak panas, percikkan sedikit tepung ke minyak dengan tangan yang nantinya akan menempel pada permukaan tempura dan menjadi seperti kremesan.
5. Proses menggoreng tempura juga berpengaruh
Proses menggoreng hanya membutuhkan waktu 2—3 menit. Untuk tempura udang biasanya 2 menit dan tempura sayuran memakan waktu 3 menit. Tidak perlu menunggu hingga kecoklatan karena warna dari tempura memang harus sedikit pucat tapi teksturnya telah garing. Untuk menggoreng bahan campuran, goreng sayuran terlebih dahulu lalu tempura udang agar tidak memengaruhi bau dan rasa dari sayuran.
Sebaiknya jangan menumpuk terlalu banyak tempura di dalam satu wajan, karena memengaruhi minyak hingga temperaturnya tidak stabil. Tidak disarankan juga terlalu sering membolak-balik tempura dalam minyak dan cukup membalik sekali karena akan memengaruhi tekstur tempura.
Gak bakal ada lagi tempura yang lembek. Tips memasak di atas bisa kamu terapkan saat membuat tempura di rumah. Jadi, siap nikmati tempura garing hasil buatan kamu?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.