Menikmati kopi saat kantuk memang sering menjadi cara jitu untuk membuat energi kembali terisi. Namun, tahu gak, sih, minuman tersebut gak harus selalu dibuat dengan gula, lho.
Itu karena ada pemanis lain yang bisa membuat minuman kamu terasa istimewa. Ada beberapa bahan yang bahkan memiliki tingkat kesehatan yang baik daripada gula.
Yuk, intip lima sumber pemanis untuk kopi di bawah ini!
Madu menjadi bahan yang sangat populer untuk digunakan sebagai pengganti gula. Biasanya pemanis ini ditemukan dalam proses masak-memasak. Namun, ia juga tidak asing untuk ditambahkan ke dalam aneka minuman. Bahkan, kamu bisa menemukan madu dalam kopi sekali pun.
Penambahan madu ke dalam kopi memang jarang didengar, tetapi banyak yang melakukan hal itu untuk mendapatkan rasa manis yang pas sekaligus memperoleh manfaat. Madu mengandung antioksidan yang bagus untuk menjaga imun tubuh dan metabolisme.
Bukan cuma itu, madu terkenal karena memiliki sensasi rasa yang cukup pekat dibandingkan gula. Maka dari itu, perpaduan antara kopi dan madu akan menciptakan cita rasa baru yang cukup unik dan bisa jadi disukai oleh kamu.
Stevia adalah pengganti gula yang begitu populer dan sering digunakan oleh orang-orang yang sedang menjalani program hidup sehat maupun menderita penyakit tertentu. Ini karena stevia memiliki manfaat yang baik untuk tubuh dibandingkan mengonsumsi gula.
Stevia cocok sekali digunakan untuk beragam olahan, seperti dimasukkan ke dalam minuman. Penggunaan stevia sama manisnya dengan gula, makanya cocok untuk ditambahkan ke dalam kopi.
Manfaat lain dari stevia adalah sebagai sumber antioksidan serta membantu mengontrol gula darah. Oleh sebab itu, biasanya bahan ini sering direkomendasikan bagi para penderita diabetes. Stevia sendiri hadir dalam berbagai bentuk, misalnya butiran seperti gula pasir atau tetesan cair.
Bahan berikutnya yang cocok untuk dijadikan pemanis aneka minuman favorit, termasuk kopi, adalah agave nectar. Pemanis ini sering ditambahkan ke dalam suatu sajian lantaran memiliki kalori yang cenderung rendah daripada gula.
Karakteristik dari agave nectar terletak pada warnanya yang cenderung gelap dan memiliki tekstur agak kental. Ini membuat pemanis tersebut cocok dipakai untuk melengkapi makanan dan minuman.
Karakteristik itu juga menjadi keunggulan tersendiri karena akan serasi ketika dimasukkan ke dalam minuman dingin atau panas. Itu karena pemanis tidak akan meninggalkan sensasi rasa aneh dan bisa mempertahankan rasanya supaya tetap enak.
Gula kelapa dapat dijadikan pengganti pemanis untuk berbagai olahan harian di rumah, baik itu makanan serbapanggang hingga kopi. Bahan dengan nama lain coconut sugar ini cukup tinggi kalori seperti gula pasir.
Gula kelapa mengandung serat, mineral, dan antioksidan. Gula kelapa berasal dari tumbuh-tumbuhan, tetapi bukan berarti kamu bisa menggunakannya dalam jumlah berlebihan.
Percampuran antara kopi dan gula kelapa akan menghasilkan rasa yang autentik. Belum lagi warna dari coconut sugar cenderung kecokelatan sehingga membuat penampilannya makin menarik.
Sirup maple umumnya dicampur dengan pancake supaya rasanya manis. Namun, bahan cair dan kental ini juga cocok untuk digunakan sebagai pengganti pemanis di dalam minuman seperti kopi.
Kelebihan dari sirup maple bukan saja terdiri dari rasa dan kekentalannya yang khas, melainkan aromanya cenderung wangi, sehingga dapat membangkitkan selera. Apalagi di dalamnya terdapat banyak manfaat seperti mineral hingga antioksidan.
Menggunakan sirup maple di dalam kopi adalah cara baru yang sangat disukai, terlebih di dalam coffee shop. Biasanya sirup ini digunakan untuk membuat macam-macam kopi kekinian, seperti latte atau iced coffee.
Mencicipi kopi ternyata tidak harus melibatkan gula pasir, sebab terdapat banyak sekali alternatif pemanis yang datang dari berbagai bahan. Kira-kira, di antara lima pemanis di atas, mana yang sudah pernah kamu cicipi?