6 Tips Membuat Tiramisu ala Kafe di Rumah, Hasilnya Bikin Ngiler!

Biskuit menjadi bahan dasar layer membuat tiramisu. Oleh karena itu, pilihlah yang berkualitas baik. Dalam resep aslinya, tiramisu dibuat menggunakan biskuit ladyfinger. Teksturnya cukup padat dan sempurna untuk menyerap semua rasa kopi yang pekat.

Ladyfinger mampu mempertahankan bentuknya, meski sudah terendam sirup kopi sekalipun. Namun, biskuit ini ternyata sedikit mahal di pasaran. Sebagai alaternatif, kamu dapat mencari biskuit lain dengan tekstur yang mirip dengan harga yang lebih terjangkau. 

Dalam membuat tiramisu, pasti membutuhkan telur, baik putih maupun kuningnya. Maka dari itu, kesegaran telur yang dipakai bisa mempengaruhi tekstur dan rasa tiramisu. Selain segar, sebaiknya pakai bahan terlur bersuhu ruangan.

Hindari menggunakan telur yang baru keluar dari lemari es. Telur nantinya akan dicampur dengan krim kocok. Saat menggunakan telur dingin, teksturnya mudah rusak dan kaku. Untuk menghasilkan tekstur topping krim yang lembut dan halus, pastikan untuk selalu menggunakan telur bersuhu ruangan

Tiramisu dibuat menggunakan dua jenis krim yang berbeda, yakni mascarpone dan maringue. Mascarpone terbuat dari pencampuran krim kocok dengan kuning telur dan gula, sedangkan meringue terbuat dari kocokan putih telur dengan gula hingga lembut.

Mascarpone dan meringue dikocok secara terpisah, lalu dicampur bersama. Hal utama yang perlu diingat di sini adalah mengocok keduanya dengan baik. Kocok saja sebanyak yang diperlukan dan jangan berlebihan karena akan membuat teksturnya menjadi kaku. 

Kekuatan rasa tiramisu terletak pada bahan kopi aslinya. Jika menggunakan bubuk kopi instan, harganya lebih terjangkau untuk membuat tiramisu, tetapi dari segi rasanya jelas tidak seenak resep originalnya. 

Tiramisu klasik dibuat menggunakan espresso kental. Rasa yang diberikan pada tiramisu tidak tertandingi oleh bubuk kopi instan. Untuk membuat aromanya lebih kuat, bisa menambahkan sedikit sirup kopi. Ini akan membantu mengurangi rasa manisnya dan juga memberikan wangi yang sedap.

Cara kamu merendam biskuit juga memberikan perbedaan besar pada hasil akhir tiramisu. Biskuit memang perlu direndam dalam campuran kopi, bahkan rum atau alkohol sejenisnya sebelum ditumpuk dengan campuran krim mascarpone.

Kamu bisa merendam selama beberapa detik saja agar teksturnya tetap utuh. Namun, kamu tetap harus memperhatikan lamanya waktu merendam biskuit. Terlalu lama merendam justru membuatnya meresap banyak cairan, sehingga cepat basah dan merusak hasil akhirnya. Rendam saja selama beberapa detik agar teksturnya tetap utuh.

Tiramisu terdiri dari krim bertekstur lembut dan creamy. Krim ini tidak akan bertahan lama di dalam suhu ruang, apalagi saat keadaan ruangan sedang panas. Alhasil, krim pun cepat mencair dan lembek. Tentu ini mempengaruhi tekstur keseluruhan bahan lain di dalamnya.

Sebenarnya, menyantap tiramisu segera setelah jadi pun tidak masalah. Namun, untuk mendapatkan kenikmatan maksimalnya, kamu harus menyimpam tiramisu ini di dalam kulkas minimal 1—2 jam agar teksturnya lebih kokoh dan padat. Sensasi dinginnya pun menjadikan rasa tiramisunya semakin enak. 

Siapa pun pasti gak bisa menolak kenikmatan dari tiramisu. Dessert asal Italia ini selalu bisa bikin lidah tergoda untuk segera mencicipinya. Harga yang dijual di kafe mungkin mahal, tapi kamu dapat dengan mudah membuatnya sendiri di rumah. Saat ingin membuatnya, ingatlah enam tips mudah di atas, ya!