Kulit pangsit menjadi salah satu bahan yang dibutuhkan untuk membuat makanan tertentu, seperti siomay atau dimsum. Namun, pastikan kamu gak sembarangan membeli kulit pangsit untuk mendapatkan rasa yang tepat.
Lembaran tipis ini memiliki ciri khusus untuk mengetahui mana yang berkualitas atau tidak. Berikut beberapa tips memilih kulit pangsit yang segar.
Saat membeli kulit pangsit, pastikan kemasannya masih tertutup rapat dan tidak robek. Kemasan yang sudah robek akan membuat kulit pangsit terkontaminasi bakteri. Sebaiknya minta kepada penjual dengan kemasan yang masih bagus.
Kamu perlu memahami salah satu ciri kulit pangsit yang berkualitas baik dan segar. Pilihlah kulit pangsit yang berwarna putih kekuningan.
Hindari memilih kulit pangsit yang terlalu putih, karena kemungkinan menggunakan pemutih. Selain itu, hindari memilih kulit pangsit yang terlalu kuning yang cenderung sudah tak segar.
Perhatikan pula teksturnya. Kulit pangsit dengan kualitas baik memiliki tekstur yang lembut dan lentur.
Sebaiknya jangan memilih kulit pangsit yang bertekstur kering. Sebab, kulit pangsit yang sudah gak segar akan sulit dilipat.
Terdapat dua jenis kulit pangsit, yakni kulit pangsit goreng dan kulit pangsit rebus. Kamu harus bisa membedakan keduanya.
Kulit pangsit goreng cenderung lebih tebal dibanding kulit pangsit rebus. Jadi jangan sampai salah pilih, ya!
Kenali pula aroma kulit pangsit. Hindari memilih kulit pangsit yang beraroma asam. Aroma asam menandakan kulit pangsit memiliki bakteri yang bisa menimbulkan jamur.
Itulah beberapa tips memilih kulit pangsit yang segar dan berkualitas baik. Semoga setelah ini gak salah pilih lagi ya!