8 Tips Menyimpan Telur Puyuh agar Tak Mudah Busuk dan Rusak

Apakah kamu gemar mengkonsumsi telur puyuh? Telur puyuh merupakan salah satu jenis telur yang banyak digemari, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Biasanya, telur puyuh dijadikan sebagai camilan lantaran ukurannya kecil dan imut.
Maka tak heran jika orang-orang kerap membeli telur puyuh untuk dijadikan sebagai stok di rumah. Sayangnya, telur puyuh rentan busuk sehingga cara penyimpanannya harus dilakukan dengan hati-hati. Namun, kamu tak perlu khawatir. Sebab, di bawah ini terdapat delapan tips menyimpan telur puyuh, agar bisa awet selama berbulan-bulan.
1. Supaya kesegaran dan kualitasnya terjaga, pastikan telur puyuh disimpan di kulkas. Biasanya di bagian bawah kulkas yang suhunya lebih stabil

2. Jauhkan telur puyuh dari paparan sinar matahari langsung agar struktur telur puyuh tak cepat rusak

3. Gunakan wadah khusus atau tray, agar telur tetap teratur dan tak saling bertumpukan, sehingga mengurangi risiko rusaknya kulit telur

4. Hindari mencuci telur puyuh sebelum disimpan. Cucilah hanya saat telur puyuh akan digunakan, agar lapisan pelindung alaminya tetap terjaga

5. Pertahankan telur puyuh dalam kemasan asli untuk melindunginya dari kelembaban berlebih dan kontaminasi udara langsung

6. Simpan telur puyuh dengan posisi ujung yang lebih tumpul ke bawah untuk mempertahankan posisi kuning telur tetap berada di tengah

7. Jauhkan telur puyuh dari bahan makanan lain yang beraroma kuat dalam lemari es, agar aromanya tak terserap oleh telur

8. Catat tanggal kedaluwarsa asli telur puyuh dan pastikan kamu mengonsumsinya sebelum tanggal tersebut

Gimana, delapan tips di atas mudah diikuti, bukan? Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan telur puyuh yang kamu simpan tak akan mudah busuk dan rusak. Meski begitu, disarankan untuk mengkonsumsi telur puyuh dalam waktu yang wajar setelah pembelian. Supaya bisa menikmati kelezatannya secara maksimal.