4 Tips Membuat Serundeng Daging yang Kering dan Tahan Lama
Punya banyak sisa daging kurban di rumah, tapi bingung akan diolah menjadi apa? Coba bikin serundeng daging, deh. Selain rasanya yang manis dan gurih, tekstur serundeng yang renyah menjadikannya sangat nikmat saat disantap bersama nasi hangat.
Supaya serundeng daging yang kamu buat teksturnya kering dan tahan lama, alangkah baiknya untuk kamu simak lima tipsnya di bawah ini terlebih dahulu. Dijamin serundeng daging buatanmu pasti langsung jadi favorit keluarga.
1. Masak daging hingga empuk
Daging harus direbus hingga empuk agar bisa digunakan untuk membuat serundeng daging. Namun, perlu kamu tahu bahwa merebus daging hingga empuk itu tidaklah sebentar. Jika tak ingin memakan banyak waktu, silakan gunakan panci presto.
Merebus daging menggunakan panci biasa memang butuh kesabaran. Pastikan saat merebusnya, kamu menggunakan nyala api kecil. Kemudian, agar daging terhindar dari bau amis dan cita rasanya lebih gurih, kamu bisa menambahkan daun salam, serai, dan daun jeruk.
2. Suwir daging sesuai arah serat
Tips satu ini bisa kamu terapkan untuk serundeng daging yang disuwir. Jika serundeng daging yang dibuat menggunakan daging utuh, maka kamu tak perlu menerapkan tips ini. Daging yang sudah matang harus segera diangkat dan ditiriskan. Tungglah hingga dingin.
Cara menyuwir daging yang tepat adalah disesuaikan dengan arah seratnya. Jangan suwir-suwir daging secara asal-asalan, karena akibatnya ukuran dan bentuk daging menjadi tak konsisten. Bisa juga dengan mencacah daging hingga halus menggunakan pisau yang benar-benar tajam.
3. Sangrai kelapa parut terlebih dahulu
Namanya juga serundeng daging, pasti bahan utamanya terdiri dari daging dan kelapa parut. Dalam memilih kelapa parut, pastikan berasal dari kelapa yang masih segar. Tak terlalu muda dan tak terlalu tua.
Sebelum dicampurkan ke bahan yang lain, kelapa parut harus disangrai terlebih dahulu tanpa minyak. Jangan lupa tambahkan racikan bumbu halus supaya lezatnya maksimal. Sangrai parutan kelapa hingga benar-benar kering dan berubah kecokelatan.
4. Campur kelapa parut dan daging
Sekarang waktunya kamu memasukkan daging ke dalam wajan yang berisi kelapa parut sangrai. Saat membuat serundeng, jangan memasukkan minyak meski hanya sedikit. Pasalnya, minyak akan membuat tekstur serundeng tidak renyah.
Masak kembali daging bersama kelapa parut sangrai dengan nyala api kecil. Jika sudah terasa ringan, tandanya kandungan air dalam serundeng sudah berkurang. Asalkan disimpan dalam wadah kedap udara, serundeng daging bisa awet dan tahan lama.
Gimana, tips di atas mudah diikuti, bukan? Sekarang kamu pun bisa membuat serundeng daging sendiri yang rasanya lezat, gurih, dan teksturnya kering. Selamat mencoba!
