5 Fungsi Kemiri dalam Masakan, Sudah Tahu Belum?

Kemiri yang memiliki nama ilmiah Aleurites moluccanus alias Candlenut dalam bahasa Inggris tersebut merupakan salah satu bumbu dapur yang kerap digunakan dalam masakan Asia, termasuk kuliner nusantara.
Sebelum diolah, kemiri umumnya disangrai ataupun digoreng terlebih dahulu. Usut punya usut, rupanya inilah fungsi kemiri dalam masakan.
1. Sebagai pengental alami pada hidangan berkuah

Kemiri merupakan pengental alami untuk hidangan berkuah, seperti soto. Penggunaan kemiri akan membuat tekstur kuah menjadi tak terlampau encer atau cair, serta teksturnya pun lebih legit.
2. Sebagai penguat aroma pada masakan

Kemiri (bersama bawang putih dan bawang merah) dapat membuat aroma masakan menjadi lebih sedap. Pasalnya, kemiri memang dapat menguatkan aroma pada makanan menjadi lebih pekat.
3. Mengoptimalkan citarasa masakan tumis

Terutama untuk makanan yang ditumis, penggunaan kemiri (yang disangrai) akan lebih memaksimalkan citarasa makanan tersebut. Usut punya usut, minyak kemiri yang keluar saat proses menyangrailah yang membantu menambah kelezatan pada masakan.
4. Menjaga konsistensi masakan bersantan

Masakan gulai sudah kadung lazim menggunakan kemiri. Hal ini didasari dari fungsi kemiri yang efektif dalam menjaga konsistensi santan. Alhasil, santan pun tak pecah saat dipanaskan sebab kandungan dalam kemiri bekerja mengikat kandungan dalam santan.
5. Membantu bumbu menempel pada bahan utama

Rupanya, kemiri juga berguna untuk membantu bumbu-bumbu supaya lebih menempel (meresap) pada bahan baku masakan. Misalnya saja pada olahan ayam balado. Tentunya sajian pun jadi lebih terasa sedapnya.
Nah, semoga informasi diatas dapat lebih memperluas wawasanmu tentang masak-memasak, ya!