5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantap

Penggemar hidangan seafood harus banget tahu, nih

Tak sedikit penggemar hidangan seafood yang memfavoritkan olahan kepiting. Aroma khas yang menggugah selera, tekstur daging yang lembut, hinga citarasa manis lagi gurihnya yang memang sukses membuat ketagihan.

Kendati demikian, ternyata dibutuhkan trik khusus supaya kepiting tersebut tak malah amis saat disantap, lho. Mulai dari pemilihan kepiting hingga proses pengolahannya. Yuk, simak ulasan berikut!

1. Pilih kepiting yang masih hidup

5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantapmedicalnewstoday.com

Sangat disarankan untuk memilih kepiting yang masih hidup karena kesegarannya lebih terjamin. Pasalnya, kepiting yang sudah mati atau dibekukan terlalu lama ternyata memiliki aroma yang jauh lebih amis dan daging yang menyusut sebab kehilangan banyak cairan dari tubuhnya. 

Selain itu, pilihlah kepiting yang tak dijual dengan kondisi dicelupkan ke dalam air, sebab dagingnya akan menjadi 'benyek' ketika air terlalu banyak terserap dan malah membuat baunya lebih amis. Jika kesulitan menemukan kepiting yang dijual dalam kondisi hidup, maka setidaknya pilih kepiting yang baru 2-3 hari ditangkap dan segeralah olah untuk dimasak.

2. Bersihkan kepiting dengan air mengalir

5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantapsethlui.com

Pastikan kepiting tersebut sudah mati sesaat akan diolah. Caranya, tusuk pisau ke bagian perut dan lepaskan ikatan kepiting atau letakkan kepiting di dalam panci lalu siram dengan air panas. 

Selanjutnya, bersihkan seluruh tubuh serta kaki kepiting menggunakan air mengalir. Jika perlu, gunakan pula sikat untuk menggosok kotoran yang membandel. Hindari merendamnya dalam wadah guna menghindari potensi tumbuhnya bakteri dan mempengaruhi citarasa dagingnya.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Kepiting untuk Sajian Seafood Sedap, Jangan Asal Beli!

3. Rebus kepiting menggunakan rempah

5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantapthepagemagazine.com

Buang bagian kepalanya, lalu rebus kepiting dengan posisi kaki menghadap ke bawah panci. Gunakan air mendidih yang sudah dilengkapi dengan campuran bumbu dan rempah seperti jahe, serai, bawang putih, dan daun salam.

Usut punya usut, lemon dan jeruk nipis memang dapat dijadikan alternatif lain sih. Sayangnya, bahan ini cenderung malah menurunkan kualitas citarasa pada daging kepiting kelak.

Nah, jangan pula merebusnya lebih dari 20 menit. Pasalnya, hal ini akan membuat tekstur dagingnya malah mengeras dan mengurasi citarasa manisnya. Perhatikan saja warna cangkangnya, kepiting rebus sudah dapat diangkat ketika cangkangnya berubah oranye.

4. Masukkkan kepiting ke dalam air dingin

5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantapsaveur.com

Setelah direbus, masukkan kepiting ke dalam wadah berisi air dingin. Tujuannya, supaya kepiting tersebut tak lagi terlalu panas saat dipegang nanti. Selanjutnya, bukalah cangkang dan bersihkan bagian perut hingga bersih.

Kemudian, potonglah sesuai bagian mana yang hendak diolah, apakah badan lengkap dengan kakinya atau hanya badannya saja. Lakukan dengan hati-hati agar kepiting tak malah hancur.

5. Siapkan bumbu untuk mengolah kepiting

5 Tips Mengolah Kepiting Supaya Bebas Amis Saat Disantaptravel141.com

Nah, akhirnya kepiting siap diolah untuk aneka sajian. Mulai dari kepiting saus tiram, kepiting saus mentega, kepiting saus padang, kepiting saus lada hitam, sup kepiting, ataupun menyuwir dagingnya sebagai tambahan untuk bubur jagung. Supaya bumbu lebih meresap, pecahkan saja cangkang di kaki dan capitnya.

Semoga hidangan kepitingmu sedap disantap tanpa berbau amis, ya!

Baca Juga: 5 Resep Seafood Paling Gampang, Cocok Buat yang Lagi Belajar Masak

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya