Resep Chiffon Cake Lembut Antigagal, Camilan Enak buat di Rumah

1. 6 butir telur, pisahkan kuning dan putihnya
2. 120 gram gula pasir
3. 60 gram tepung terigu protein sedang
4. 30 gram tepung maizena
5. 1 sdt baking powder
6. 1/2 sdt garam
7. 60 ml minyak sayur
8. 60 ml air jeruk lemon
9. 1 sdm ekstrak vanila

1. Masukkan putih telur ke dalam wadah yang bersih dan kering. Kocok putih telur menggunakan mikser berkecepatan rendah sampai putih telur berbusa.
2. Masukkan sepertiga bagian gula pasir secara bertahap sambil terus dikocok dengan kecepatan sedang.
3. Kocok putih telur hingga kaku dan berjejak sekitar 7—10 menit. Pastikan putih telur benar-benar kaku agar chiffon cake tidak bantat.
4. Dalam wadah terpisah, masukkan kuning telur dan sisa gula pasir. Kocok kuning telur dan gula pasir hingga mengembang dan berwarna putih pucat, sekitar 5 menit. Masukkan ekstak vanila, aduk rata.
5. Ayak tepung terigu, tepung maizena, baking powder, dan garam ke dalam adonan kuning telur. Aduk perlahan dengan spatula hingga adonan chiffon cake tercampur rata. Pastikan tidak ada tepung yang bergerindil.
6. Ambil sekitar sepertiga bagian dari adonan putih telur, masukkan ke dalam adonan kuning telur. Aduk balik perlahan adonan chiffon cake dengan spatula hingga tercampur rata.
7. Ulangi langkah 1 dan 2 dengan 2/3 bagian adonan putih telur yang tersisa. Pastikan tidak ada adonan putih telur yang bergerindil.
8. Tuangkan minyak sayur dan air jeruk lemon secara perlahan sambil diaduk balik dengan spatula. Aduk adonan chiffon cake dengan perlahan hingga tercampur rata. Pastikan tidak ada minyak yang mengendap di bagian bawah adonan chiffon cake.
9. Tuang adonan ke dalam loyang chiffon cake yang sudah diolesi minyak dan dialasi kertas roti. Ratakan permukaan adonan dengan spatula. Lakukan hentakan ringan pada loyang beberapa kali untuk mengeluarkan gelembung udara.
10. Panaskan oven terlebih dahulu pada suhu 160 derajat Celsius selama 10 menit. Panggang chiffon cake selama 40—50 menit atau hingga matang.
11. Lakukan tes tusuk untuk memastikan kematangan chiffon cake. Jika tusuk gigi ditancapkan dan keluar bersih, berarti cake sudah matang.
12. Balikkan loyang chiffon cake ke atas rak kawat. Biarkan chiffon cake dingin selama 10—15 menit sebelum dipotong. Potong chiffon cake dengan pisau bergerigi.
13. Chiffon cake siap untuk disajikan.

1. Pisahkan telur dengan baik. Hindari kuning telur tercampur dengan putih telur karena dapat membuat putih telur tidak mengembang sempurna.
2. Kamu bisa menambahkan sedikit tepung maizena ke dalam adonan untuk membantu menyerap kelembapan dan menghasilkan chiffon cake yang lebih lembut.
3. Jangan overmixed adonan agar chiffon cake tetap ringan dan mengembang.
4. Jangan membuka oven saat chiffon cake sedang dipanggang agar chiffon cake tidak bantat.
5. Kamu juga bisa menambahkan berbagai macam topping pada chiffon cake, seperti choco chip, buah-buahan, atau kacang-kacangan.

Siapa sangka membuat chiffon cake yang lembut dan mengembang ternyata tidak serumit yang dibayangkan. Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips di atas, kamu bisa menghasilkan chiffon cake yang lezat dan antigagal. Jangan ragu bereksperimen dengan berbagai topping dan variasi untuk menemukan rasa favoritmu.