Daging tenderloin sapi dengan lapisan lada hitam cocok untuk pecinta makanan pedas di Indonesia.
Resep ini menggunakan bahan-bahan seperti daging tenderloin, lada hitam, ketumbar, dan saus worcestershire.
Tips membuatnya termasuk cara memilih bahan pengganti jika sulit ditemukan di pasaran ada di artikel ini.
Siapa yang kebingungan membuat kreasi daging tenderloin? Meski selalu lezat, lebih baik membuat sesuatu yang berkualitas restoran. Daging sapi tenderloin dengan lapisan lada hitam ini wajib dicoba.
Hidangan ini sangat cocok untuk orang Indonesia yang menyukai makanan pedas. Dagingnya sangat empuk, dan bagian luarnya dilapisi lada hitam yang harum dan pedas. Yuk, simak caranya agar setiap gigitannya terasa nikmat!
1,3 kg daging tenderloin sapi, buang lemak dan tendonnya
1 1/2 sdm lada hitam kasar
½ sdm ketumbar bubuk atau biji utuh
1 sdm garam laut halus
2 sdt bawang putih bubuk
1 sdm mustard dijon
1 sdm minyak zaitun
1 sdt saus worcestershire (kecap inggris)
1 sdt paprika asap
1 tangkai rosemary, cincang halus
2 tangkai thyme, cincang halus
Bahan saus anggur merah:
240 ml anggur merah aroma kuat dan pekat
240 ml kaldu sapi
1 sdm pasta tomat
½ sdt gula
1 bawang merah, cincang halus
1 siung bawang putih, cincang halus
1 sdm mentega
1 sdt saus worcestershire
½ sdt garam kosher
Lada hitam kasar, secukupnya
Ikat daging tenderloin di 3–4 tempat agar matang merata. Taburi dengan garam dan dinginkan tanpa ditutup selama 1–2 jam, atau bahkan semalaman untuk rasa yang lebih intens.
Campurkan lada hitam, ketumbar, bubuk bawang putih, mustard dijon, minyak zaitun, saus worcestershire, paprika asap, rosemary, dan thyme hingga menjadi pasta. Keringkan daging dengan tisu dapur, oleskan campuran bumbu, dan diamkan pada suhu ruang selama 45–60 menit.
Panaskan wajan hingga sangat panas dengan 2 sdt minyak zaitun. Keringkan daging dengan tisu dapur, lalu panggang sebentar selama 45–60 detik per sisi, hanya untuk membuat daging berwarna kecokelatan.
Letakkan di rak atas loyang dan panggang selama 10 menit pada suhu 205 derajat Celsius, lalu turunkan suhu oven menjadi 160 derajat Celsius dan panggang selama 10–15 menit lagi.
Gunakan termometer, pastikan bagian daging yang tebal menunjukkan suhu 50–52 derajat Celsius untuk tingkat kematangan medium rare. Jangan biarkan bagian luarnya gosong. Jika mulai menghitam, tambahkan sedikit air.
Keluarkan dari oven, diamkan tanpa ditutup selama 10 menit, lalu tutup dengan aluminium foil selama 5–10 menit sebelum diiris.
Di wajan yang sama, lelehkan mentega dan tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum. Tambahkan pasta tomat dan tumis selama 30 detik.
Tuang anggur merah dan didihkan hingga berkurang setengahnya. Tambahkan kaldu sapi, saus worcestershire, gula, garam, dan merica. Masak hingga sedikit mengental.
Saring jika menginginkan saus yang halus. Terakhir, kocok dengan sisa mentega untuk mendapatkan saus yang mengkilap dan creamy.
Jika sulit menemukan mustard dijon, mudah saja, gunakan mustard biasa atau campur mayones dengan sedikit bubuk mustard. Langkah ini tetap membantu bumbu menempel dan kerak akan beraroma harum.
Garam laut halus adalah pilihan yang baik. Jika tidak punya, gunakan garam biasa atau garam kosher, tetapi taburkan sedikit saja untuk menyeimbangkan rasa dan menghindari rasa terlalu asin.
Jika tidak ada anggur merah, kamu dapat menggantinya dengan jus anggur merah pekat, kaldu sapi dengan sedikit cuka balsamic, atau vermouth merah. Sausnya tetap akan harum, kaya rasa, dan lembut.
Tenderloin sapi dengan crust lada hitam sangat mudah, namun rasanya tetap luar biasa. Dagingnya empuk, juicy, dan lapisan lada hitamnya pedas, membuat setiap gigitan langsung memuaskan. Tinggal iris, siram dengan saus, dan siap disajikan!