Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

10 Tips Membuat Klappertaart Lembut dan Creamy untuk Sajian Natal

Natasha Wiyanti
Klapertart (instagram.com/qkie_zakia)
Klapertart (instagram.com/qkie_zakia)

Merayakan hari Natal terasa lengkap bila ada klappertaart di rumah. Camilan manis khas Manado ini terbuat dari campuran kelapa.

Di balik lembut dan creamy-nya klappertaart, ternyata ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari bahan yang digunakan hingga tips memasaknya.

Kalau kamu ingin membuat klapertart di perayaan Natal tahun ini, simak beberapa tips membuat klappertaart yang praktis dan antigagal berikut ini. Jangan sampai ada yang di-skip!

1. Saat membuat adonan, gunakan campuran tepung terigu dan maizena. Ini bertujuan agar klappertaart lembut tapi tidak mudah lembek

Ilustrasi tepung(pexels.com/id-id/@klaus-nielsen/)

2. Pilih kelapa dengan tepat yang tidak terlalu tua maupun muda. Kelapa berdaging tebal adalah yang terbaik

Ilustrasi kelapa (pexels.com/id-id/@any-lane/)

3. Rendam kismis yang akan digunakan agar teksturnya empuk meski dipanggang bersama bahan lainnya

Ilustrasi kismis (pexels.com/id-id/@perfect-lens)

4. Kismis tak hanya menjadi campuran isian, tetapi juga topping klapertart. Cara menaburkannya adalah saat adonan klappertaart setengah matang

Klapertart (instagram.com/resepdariamih)

5. Untuk membuat toping meringue atau krim putih di atas klappertaart, gunakan telur yang segar dan berkualitas baik

Ilustrasi telur (pexels.com/id-id/@polina-tankilevitch/)

6. Warna gula yang dipakai akan mempengaruhi warna krim meringue buatanmu, lho. Pilih gula berwarna putih agar hasil krimnya cantik

Ilustrasi gula pasir (pexels.com/id-id/@pavel-danilyuk/)

7. Hindari mengocok telur dan gula bersamaan saat membuat meringue. Sebab, itu bisa membuat adonanmu gagal mengembang

Ilustrasi mengaduk di mangkuk (pexels.com/@rodnae-prod/)

8. Tambahkan kuning telur agar tekstur klappertaart padat dan tidak mudah kempes saat dipanggang

Ilustrasi kuning telur (pexels.com/id-id/@klaus-nielsen/)

9. Saat menambahkan kuning telur ke dalam adonan, aduk cepat dengan whisk agar tidak menggumpal dan telur menjadi matang

Ilustrasi mengocok telur (pexels.com/id-id/@felicity-tai/)

10. Untuk mengurangi adonan yang menggumpal, sebaiknya campur adonan dalam panci antilengket saat api kompor mati

Mencampur adonan di atas kompor(pexels.com/id-id/@cottonbro/

Tekstur lembut nan creamy menjadi ciri khas klappertaart yang disukai banyak orang. Maka dari itu, gak boleh sembarangan dalam membuat camilan manis khas Manado ini. Jangan lupa perhatikan resep dan tips-tips yang ada agar hasilnya enak.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Resep Klapertart Buko Pandan, Makanan Penutup Kreasi Terbaru!
5 Kreasi Klappertaart Menggugah Selera, Kudapan Lembut nan Meleleh
Topics
ResepResep Makanantips memasaktips masak buat pemulatips masakkuliner natalkue nataltips masak cakeEducate memakanan natal

Editorial Team

EditorNaufal Al Rahman

Tonton lebih seru di