5 Tips Mengolah Ayam untuk Tangsuyuk agar Tidak Amis dan Lebih Gurih
- Gunakan dada ayam fillet segar dan bebas lemak untuk hasil tangsuyuk yang gurih dan padat.
- Marinasi ayam dengan bahan seperti bawang putih, kecap asin, dan air jahe untuk menghilangkan rasa amis.
- Baluri ayam dengan tepung kentang atau maizena, bukan tepung terigu, agar kulitnya renyah tapi tidak keras.
Ingin membuat tangsuyuk ayam yang gurih, renyah, dan bebas bau amis? Jangan sampai salah langkah saat mengolah ayamnya, ya. Ada beberapa trik sederhana yang bisa kamu lakukan agar hasil masakanmu terasa seperti buatan restoran Korea.
Tangsuyuk dikenal sebagai salah satu hidangan khas Korea yang punya cita rasa asam manis dan tekstur ayam yang krispi di luar, lembut di dalam. Namun, proses pengolahan ayam sangat menentukan rasa akhirnya. Yuk, simak tips berikut agar tangsuyuk buatanmu dijamin lezat dan disukai semua orang.
1. Gunakan dada ayam fillet segar dan bebas lemak
Dada ayam tanpa tulang dan kulit jadi pilihan terbaik untuk tangsuyuk karena teksturnya padat dan mudah dipotong rapi. Pastikan kamu menggunakan daging yang segar, tidak berlendir, dan tidak berbau. Cuci ayam dengan air mengalir lalu tiriskan hingga benar-benar kering.
Selain itu, buang bagian lemak yang menempel agar rasa amis tidak tertinggal saat digoreng. Daging yang bersih dari lemak akan menghasilkan tekstur lebih ringan dan gurih. Dengan pemilihan bahan yang tepat, kamu sudah mengamankan setengah keberhasilan dalam membuat tangsuyuk.
2. Marinasi dengan bahan yang menghilangkan amis
Sebelum digoreng, marinasi ayam dengan campuran bawang putih, kecap asin, dan sedikit air jahe. Jahe punya efek alami untuk mengurangi bau amis pada daging ayam. Diamkan selama minimal 15 menit agar bumbu meresap dan aroma tidak sedap hilang.
Kamu juga bisa menambahkan sedikit perasan jeruk nipis atau cuka untuk hasil yang lebih maksimal. Proses marinasi ini penting untuk menciptakan rasa ayam yang gurih dan segar. Jangan terburu-buru karena proses ini sangat berpengaruh pada rasa akhir masakanmu.
3. Baluri dengan tepung kentang atau maizena, bukan tepung terigu
Untuk menghasilkan tekstur kulit ayam yang renyah tapi tidak keras, gunakan tepung kentang atau tepung maizena sebagai pelapis. Tepung ini memberi hasil akhir yang ringan dan krispi seperti yang sering kamu temukan di restoran Korea. Hindari penggunaan tepung terigu karena bisa membuat hasil gorengan cepat lembek.
Lapisi ayam dengan tepung secara merata, lalu diamkan beberapa menit sebelum digoreng. Proses ini membantu tepung menempel lebih kuat dan menghasilkan kerenyahan tahan lama. Rahasia kulit ayam yang garing dan gurih terletak pada jenis tepung yang kamu pilih.
4. Goreng dua kali agar hasilnya lebih renyah
Teknik double frying atau menggoreng dua kali adalah trik penting dalam membuat tangsuyuk yang renyah sempurna. Pertama, goreng ayam dengan api sedang hingga matang, lalu tiriskan. Setelah itu, goreng kembali dengan api besar selama beberapa detik untuk menghasilkan tekstur yang ekstra krispi.
Proses ini juga membantu mengurangi sisa minyak yang menempel pada ayam. Hasilnya, ayam tidak hanya gurih tapi juga ringan dan tidak berminyak. Gorengan yang renyah akan menyerap saus dengan sempurna tanpa membuat kulitnya lembek.
5. Siram saus saat akan disajikan
Agar ayam tetap renyah, jangan langsung mencampurkan ayam goreng dengan saus asam manisnya. Sebaiknya, siram saus di atas ayam sesaat sebelum disajikan. Hal ini akan menjaga kerenyahan ayam sambil tetap memberi rasa yang nikmat dari sausnya.
Jika kamu menyukai sensasi saus yang melimpah, sediakan saus secara terpisah sebagai cocolan. Dengan begitu, setiap gigitan tetap terasa gurih, renyah, dan menyegarkan. Ini juga memudahkan penyajian jika kamu ingin menyimpan ayam goreng lebih lama.
Sudah siap membuat tangsuyuk ayam yang gurih dan renyah? Yuk, uji kemampuan dapurmu dan rasakan sensasi makan ala Korea tanpa harus ke restoran mahal.
