4 Tips Menyimpan Whipped Cream untuk Kue agar Tetap Segar

- Simpan di wadah kedap udara agar whipped cream tetap kental dan terlindungi dari paparan udara luar.
- Gunakan rak tengah kulkas untuk menjaga suhu stabil dan menghindari perubahan tekstur akibat suhu yang tidak stabil.
- Tambahkan gula halus saat mengocok untuk tekstur yang lebih stabil, rasa manis lembut, dan mudah dicampur secara merata.
Whipped cream merupakan salah satu bahan pelengkap kue yang bisa membuat tampilan terlihat lebih cantik, sekaligus menambah cita rasa lembut dan manis dari hidangan yang kamu buat. Namun, whipped cream tergolong mudah rusak karena berbahan dasar susu, sehingga memerlukan cara penyimpanan yang tepat agar tetap bisa digunakan dengan aman.
Jika tidak disimpan dengan benar, maka whipped cream bisa mengalami perubahan tekstur menjadi encer bahkan basi, sehingga tidak layak untuk digunakan. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui beberapa tips berikut ini untuk menyimpan whipped cream agar tetap segar dan tahan lebih lama.
1. Simpan di wadah kedap udara

Whipped cream yang sudah dikocok sebaiknya dapat dipindahkan ke dalam wadah kedap udara agar terlindungi dari paparan udara luar. Hal ini bisa membantu menjaga teks cream agar tetap kental, serta mencegah masuknya bau dari makanan lain dari kulkas.
Menggunakan wadah transparan dapat mempermudahmu dalam memantau kondisi whipped cream tanpa harus lewat repot membukanya. Pastikan tutup benar-benar rapat, sehingga kelembaban terjaga dengan baik dan whipped cream pun bisa bertahan lebih lama untuk digunakan sehari-hari.
2. Gunakan rak tengah kulkas

Posisi penyimpanan dalam kulkas ternyata bisa sangat memengaruhi ketahanan whip cream yang kamu simpan. Menyimpannya di bagian kulkas jauh lebih baik karena suhunya relatif stabil dan tidak terlalu sering terpapar perubahan suhu seperti di bagian pintu kulkas.
Suhu stabil bisa membantu whipped cream agar tetap kaku dan tidak cepat mencair. Sebaiknya hindari penyimpanan di bagian freezer karena hal ini bisa rentan mengubah tekstur menjadi kasar setelah dicairkan kembali.
3. Tambahkan gula halus saat mengocok

Whipped cream yang diberi tambahan gula halus ketika dikocok akan memiliki tekstur yang jauh lebih stabil dan tidak cepat mencair. Gula memiliki fungsi sebagai penopang struktur busa, sehingga nantinya kering jadi lebih tahan lama ketika disimpan.
Gula halus dapat memberikan rasa manis yang lebih lembut dan juga mudah dicampur secara lebih merata. Cara ini cocok untuk whipped cream yang akan digunakan beberapa jam kemudian untuk nantinya menghias kue.
4. Jangan biarkan di suhu ruang terlalu lama

Whipped cream yang sudah jadi sebaiknya memang tidak disimpan di suhu ruang terlalu lama karena dapat mencair dan juga kehilangan bentuknya. Idealnya whipped cream hanya boleh dikeluarkan dari kulkas pada saat akan digunakan saja.
Jika sedang menghias kue dalam waktu lama, maka usahakan untuk menyimpannya kembali di sela-sela proses, khususnya dengan menyimpan di dalam kulkas. Setidaknya dengan cara tersebut, maka kualitas dan juga kesegaran dari whipped cream tetap terjaga dengan baik hingga nantinya digunakan.
Menyimpan whipped cream dengan cara yang tepat sangat penting agar teksturnya tetap stabil dan rasanya enak saat digunakan pada kue. Jangan lupa untuk selalu menjaga suhu penyimpanan agar tidak terlalu lama di bagian luar kulkas. Dengan langkah sederhana ini, maka kue yang kamu buat akan tetap terlihat cantik dan lezat melalui tambahan whipped cream tersebut!