7 Cara Mencegah Microsleep saat Mudik agar Terhindar dari Kecelakaan

Mudik merupakan momen spesial untuk berkumpul bersama keluarga tercinta saat Lebaran. Namun, perjalanan mudik yang panjang dan melelahkan bisa menimbulkan potensi bahaya, salah satunya adalah microsleep.
Microsleep adalah kondisi tidur singkat yang terjadi tanpa disadari, biasanya hanya berlangsung selama kurang 15 detik. Meskipun singkat, microsleep bisa berakibat fatal terutama saat kamu sedang mengemudi. Dalam hitungan detik tersebut, konsentrasi pengemudi hilang dan kontrol terhadap kendaraan berkurang, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan. Berikut cara ampuh untuk mencegah microsleep saat perjalanan mudik.
1. Pastikan cukup tidur sebelum melakukan perjalanan mudik

Tidur yang cukup adalah kunci utama untuk mencegah microsleep. Pastikan kamu tidur minimal 7—8 jam sebelum memulai perjalanan. Hindari begadang, kelelahan, atau melakukan aktivitas yang dapat mengganggu tidur. Jika memungkinkan, tidurlah lebih awal dari biasanya pada malam sebelum mudik.
2. Luangkan waktu istirahat secara teratur selama di perjalanan

Istirahat teratur sangat penting untuk menjaga tubuh dan pikiran tetap segar selama perjalanan. Setidaknya setiap 2—3 jam sekali, menepilah di tempat yang aman dan lakukan peregangan ringan selama 10—15 menit.
Lakukan senam mata secara berkala untuk mencegah kelelahan mata. Kamu juga bisa tidur singkat atau power nap selama 20—30 menit. Gunakan waktu istirahat ini untuk keluar dari kendaraan, menghirup udara segar, dan bergerak.
3. Hindari mengemudi sendirian saat perjalanan jauh

Mengemudi sendirian dalam perjalanan mudik yang panjang dapat meningkatkan risiko microsleep. Jika memungkinkan, ajaklah teman atau keluarga untuk menemani perjalanan. Berbicaralah dengan penumpang untuk membantu kamu tetap terjaga dan fokus. Interaksi sosial dapat membantu kamu tetap waspada dan terhindar dari rasa kantuk.
4. Konsumsi makanan sehat dan cukup minum air

Konsumsi makanan sehat dan minum air putih yang cukup sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan berenergi. Hindari makanan berat dan berminyak karena dapat membuat kamu merasa lelah.
Ada baiknya untuk memilih makanan ringan dan sehat saat mengemudi. Contohnya, buah-buahan, yoghurt, hingga kacang-kacangan. Pastikan juga kamu memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih minimal delapan gelas per hari.
5. Hindari minuman beralkohol

Minuman beralkohol dapat mengganggu kualitas tidur dan sehingga akan meningkatkan risiko microsleep saat di perjalanan. Selain itu, menyetir dalam keadaan mabuk juga merupakan jalan pintas menuju kecelakaan. Oleh karena itu, pastikan kamu tidak mengonsumsinya.
Sebagian orang memilih untuk minum minuman berkafein saat dalam perjalanan untuk mencegah kantuk. Ini sah-sah saja untuk dilakukan. Namun pastikan saat kamu beristirahat di malam sebelumnya, hindari konsumsi minuman berkafein. Dengan begitu, kamu bisa tidur dengan cukup untuk mempersiapkan diri di perjalanan panjang.
6. Mendengarkan musik

Mendengarkan musik dengan tempo yang cepat dapat membantu kamu tetap terjaga dan fokus. Pilihlah musik yang kamu sukai dan dapat membangkitkan semangatmu. Hindari mendengarkan musik yang menenangkan karena dapat membuat kamu semakin mengantuk.
7. Ciptakan suasana yang nyaman di kendaraan

Jika kamu melakukan perjalanan mudik menggunakan mobil, pastikan ventilasi kendaraan baik dan atur suhu AC yang sesuai. Kamu bisa menggunakan pewangi mobil yang dapat membantu kamu tetap fokus dan terjaga.
Selain itu, hindari menyetir dalam kondisi yang terlalu panas atau terlalu dingin. Jaga kebersihan dan kerapian kendaraan agar kamu merasa nyaman selama perjalanan.
Ingatlah, keselamatan adalah prioritas utama saat mudik. Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu dapat mencegah microsleep dan menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain di jalan. Selamat melakukan perjalanan mudik, Semoga selamat sampai tujuan!