Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Cara Menjaga Kesehatan Rahim, Calon Ibu Wajib Tahu

unsplash.com/@choisyeon

Wanita yang sudah berumur 20-an sudah harus memperhatikan kesehatan rahimnya. Selain menjaga, para wanita juga dianjurkan untuk mengecek kondisi rahim secara berkala, setidaknya 3 tahun sekali. Dalam sistem reproduksi, rahim menjadi organ yang vital karena rahim sendiri sebagai tempat berkembangnya janin. Nah, sebelum berhubungan intim pastikan rahim kamu sangat siap untuk dijadikan tempat janin berkembang

Bagi wanita yang akan menikah, rahim dan kesehatan alat reproduksi menjadi bagain yang harus dijaga kesehatannya. Beberapa cara dibawah ini akan membantu kamu dalam menjaga kesehatan rahim kamu.   

1.Mengidealkan berat badan

unsplash.com/@yunmai

Memiliki badan yang ideal menjadi idaman setiap wanita. Berat badan yang ideal akan berdampak baik pada kesehatan rahim. Hal ini sejalan dengan pengaruh berat badan pada kestabilan kadar hormon esterogen yang berdampak pada kesuburan kewanitaan. Jadi jaga kestabilan hormon kamu, karena salah satu faktor dari kanker rahim adalah hormon yang tidak seimbang.

2.Mengatur pola makan

pixabay.com/silviarita

Asam fosfat dan beta karoten menjadi nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan rahim. Untuk memenuhi kebutuhan bisa didapat dari sumber biji-bijian.  Adapun dari sayuran seperti brokoli dan wortel.

Calon ibu juga dianjurkan untuk mengonsumsi asupan yang kaya akan vitamin C dan vitamin E. sumber vitamin dapat diperoleh dari jeruk, papaya, bayam dan bahan makanan lain yang kaya akan vitamin.

3.Hindari kebiasaan menahan buang air kecil

unsplash.com/@franckinjapan

Menahan keluarnya urin sebaiknya dihindari. Karena urin mengandung banyak bakteri dan menjadi penyakit pada saluran kemih. Infeksi ini kemudian bisa menjalar ke vagina hingga rahim. Selain itu, saluran kandung kemih yang sering menampung urin dapat menyebabkan adanya tekanan pada rahim. Jadi sebaiknya hindari menahan buang air kecil agar rahim tetap sehat dan berfungsi baik.

4.Olahraga secara rutin

unsplash.com/@theformfitness

Yoga dan renang menjadi pilihan olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan rahim. Selain itu, yoga sendiri menjadi olahraga yang efektif untuk melatih fleksibilitas tubuh guna memperlancar persalinan. Olahraga yang rutin juga dapat meningkatkan kesuburan wanita.

5.Atur pola tidur

unsplash.com/@all_who_wander

Pola tidur yang teratur juga akan baik tubuh kamu, tidak terkecuali untuk rahim. Pola tidur yang terjaga membuat hormon reproduksi dalam vagina maupun rahim dalam tubuh akan menjadi lebih stabil. Fungsi rahim pun akan menjadi lebih optimal.

6.Kurangi asupan makanan kemasan dan cepat saji

unsplash.com/@deiscribe

Makanan yang paling sehat adalah masakan yang dibuat sendiri di rumah,jadi untuk itulah para wanita dituntut untuk dapat memasak sendiri. Tidak perlu memasak yang repot dan susah untuk dibuat sayuran bening, sop, dan makanan menyehatkan yang mudah dibuat lainnya.

Kita tidak tau makanan kemasan atau cepat saji mengandung penyedap, pemanis buatan dan bahan kimia lainnya yang dapat berbahaya bagi tubuh kamu. Kandungan kimia juga dapat memicu terjadinya ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Jadi ubah kebiasaan kamu dalam membeli makanan jadi, lebih baik kamu mengolah sendiri agar dapat menjaga makanan tetap sehat untuk dikonsumsi.

7.Hanya berhubungan intim dengan satu pasangan

unsplash.com/@nathan_mcb

Dalam pergaulan yang semakin tidak terjaga ini, banyak sekali virus-virus yang dapat menular dengan cara kontak seksual. Virus HIV dan virus HPV menjadi contoh virus yang dapat terjadi akibat dari bergonta-ganti pasangan. Disini, virus HPV menyerang sistem reproduksi, yang paling buruk adalah terjangkit kanker. Kamu pastinya tidak ingin hal ini terjadi, oleh krena itu jaga diri kamu sendiri dan pasangan agar tidak melakukan hubungan intim dengan orang lain.

8.Check-up rutin ke ginekolog

unsplash.com/@paullin1210

Jika kamu merasa pendarahan yang berlebihan saat datang bulan, rasa sakit yang parah saat datang bulan dan datang bulan yang tidak teratur segeralah konsultasi ke ginekolog. Disana kamu akan menjalani proses pengecekan dan cara mengatasi keluhan kamu. Tapi, meskipun kamu tidak mengalami masalah yang berarti bukan berarti rahim kamu baik-baik saja. Tetap check-up rutin setiap 3 tahun sekali, hal ini guna mengantisipasi kelainan dan penyakit sedini mungkin pada rahim kamu.

Beberapa cara tadi akan membantu kamu para wanita dalam merawat kondisi rahim. Khusus untuk calon ibu yang sedang hamil ataupun tidak untuk selalu menghindari hal-hal yang dapat merugikan kondisi rahim seperti yang sudah dijelaskan tadi. Karena kondisi ibu terutama rahim akan berpengaruh langsung pada janin yang akan dikandung.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Rafi Athallah
EditorMuhammad Rafi Athallah
Follow Us