7 Cara Praktis Mengatasi Bau Kaki yang Menganggu

24 Sep 2024, 18:53 WIB

Annisa Maharani

Potret wanita sedang membuka sepatu (pexels.com/@arina-krasnikova)

Intinya sih...

Bau kaki disebabkan oleh keringat berlebih dan penumpukkan bakteri Kyetococcus sedentarius.
Jaga kebersihan dengan mencuci kaki, eksfoliasi kulit, menjaga kekeringan saat memakai sepatu, dan mengganti sepatu serta kaos kaki setiap hari.
Gunakan bedak atau spray deodoran untuk kaki, potong kuku secara rutin, dan jaga kelembapan kaki dengan body lotion atau minyak essential.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bau kaki yang tidak sedap sering kali membuat orang-orang di sekitar menjadi merasa tidak nyaman, apalagi saat dengan teman. Nah ternyata, kondisi ini dikenal dengan sebutan bromodosis dan bisa dianggap sebagai penyakit juga, lho. Selain menganggu orang di sekitar, bau kaki bisa menurunkan rasa percaya diri dan membuat penampilan kamu jadi kurang maksimal.

Menurut healthline.com, bau kaki tidak sedap disebabkan oleh keringat berlebih yang memicu penumpukkan bakteri di kaki. Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Yuk, cek cara ampuh hilangkan bau kaki di bawah ini!

1. Cuci kaki dengan sabun setiap hari

Potret wanita sedang mencuci kaki (pexels.com/@karolina-grabowska)

Bau kaki umumnya disebabkan oleh penumpukkan keringat yang memicu bakteri bernama Kyetococcus sedentarius, yang menghasilkan aroma seperti telur busuk. Untuk mencegahnya, pastikan kamu selalu menjaga kebersihan dengan rutin mencuci kaki setiap hari menggunakan sabun antibakteri, ya!

2. Rendam dan eksfoliasi kulit kaki seminggu sekali

Potret pria sedang merendam kaki (pexels.com/@jonathanborba)

Sering menemukan kulit kaki yang pecah-pecah dan keras? Itu bisa jadi pertanda kalau kulit kaki butuh eksfoliasi untuk mengangkat sel kulit mati. Kamu bisa merendam kaki dalam air garam atau campuran cuka apel dan air dingin selama 5-10 menit. Setelah itu, lembapkan kulit kakimu dengan petroleum jelly atau minyak kelapa.

3. Gunakan sepatu yang longgar

Potret dua wanita sedang duduk bersampingan (pexels.com/@sam-lion)

Pastikan kaki tetap kering saat memakai sepatu, ya. Hindari sepatu yang terlalu ketat karena keringat bisa saja terjebak di dalam sepatu. Pilih sepatu yang berbahan alami karena memiliki ventilasi udara yang lebih baik, seperti bahan kulit, wol, atau katun.

4. Ganti sepatu dan kaos kaki secara rutin

Potret rak sepatu wanita (pexels.com/@masoodaslami)

Kaki memiliki sekitar 250.000 kelenjar keringat, sehingga cenderung menghasilkan lebih banyak keringat dibandingkan bagian tubuh lainnya. Untuk itu, pastikan kamu mengganti sepatu dan kaos kaki setiap hari karena bisa saja sepatu yang kamu pakai sebelumnya belum sepenuhnya kering. Jadi, jangan lupa sediakan sepatu cadangan untuk kamu pakai bergantian, ya!

5. Gunakan bedak atau spray deodoran khusus kaki

Potret lelaki menyemprotkan spray kaki (pexels.com/@jonathan-nenemann)

Selalu bawa bedak atau spray deodoran untuk kaki ke mana pun kamu pergi. Kedua produk ini mengandung antibakteri dan antijamur yang sangat efektif mengatasi bau kaki secara instan di saat kamu sedang berpergian, lho!

6. Rajinlah memotong kuku kaki

Potret kaki wanita di atas pasir (pexels.com/@marianna-15577)

Jika kamu jarang menggunting kuku kaki, bakteri bisa semakin menumpuk hingga menyebabkan jamur kuku. Jamur ini nggak hanya menghasilkan bau yang tidak sedap, tetapi juga bisa merubah warna kuku menjadi kuning dan membuatnya lebih rapuh. Jadi, pastikan kamu memotong kuku secara rutin, ya.

7. Pijat dan lembapkan kulit kaki

Potret pria sedang mengoleskan pelembap kaki (pexels.com/@roman-odintsov)

Tidak hanya dengan mencuci kaki dengan bersih saja, pastikan kamu juga menjaga kelembapan kaki. Kamu bisa melembapkan kulit kaki dengan body lotion atau minyak essential, seperti minyak lavender. Minyak lavender, selain wangi, juga bisa mengurangi bau dan membunuh bakteri pada kakimu.

Menjaga kebersihan bukan hanya penting untuk wajah atau tubuh bagian atas saja, tetapi juga untuk kaki. Dengan menerapkan tips-tips di atas dan menjaga kaki untuk tetap bersih, kamu bisa lebih fokus dan produktif dalam pekerjaan sehari-hari tanpa harus khawatir dengan bau kaki tidak sedap.

Dari semua tips di atas, mana yang paling menarik untuk kamu coba?

Referensi:

WebMD. Diakses pada September 2024. What to Know About Smelly Feet.
Healthline. Diakses pada September 2024. How to Get Rid of Smelly Feet (Bromodosis).
Healthline. Diakses pada September 2024. 7 Ways to Remove Dead Skin from Your Feet.
Dr. Scholl’s. Diakses pada September 2024. The Facts on Foot Odor & Sweat.
The Foot & Ankle Specialists. Diakses pada September 2024. Foot Odor: A Sign of Illness?
Institute for Preventive Foot Health. Diakses pada September 2024. Home Remedies for Foot Odor: What Works, What Doesn’t.
Manhood. Diakses pada September 2024. What is Foot Odor Spray and Its Uses and Benefits?
Leonard Greenwald, DPM. Diakses pada September 2024. Are You Cutting Your Toenails Properly?
yracuse Podiatry. Diakses pada September 2024. How to Treat Smelly Fungal Toenails.
Foot and Ankle Center of The Rockies. Diakses pada September 2024. 6 Must Know Home Remedies for Smelly Feet.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.