5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa 

Jangan tinggalkan olahraga meskipun sedang berpuasa 

Ibadah puasa di bulan ramadan adalah hal wajib yang harus dilaksanakan oleh umat muslim. Selama kurang lebih 12 jam, umat muslim berpuasa dan tubuh tidak mendapatkan asupan apapun.

Pada saat berpuasa, tubuh memang tidak mendapat asupan. Berolahraga dengan perut kosong akan berdampak buruk bagi kesehatan karena kamu bisa menjadi lemas, pusing, bahkan dehidrasi.

Namun, bukan berarti kamu harus berhenti melakukan olahraga. Hanya saja, selama berpuasa dianjurkan untuk melakukan olahraga dengan intensitas ringan seperti lima jenis olahraga berikut.

1. Jogging 

5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa ilustrasi jogging (unsplash.com/gabinvallet)

Jogging merupakan olahraga yang bisa kamu lakukan meskipun sedang berpuasa. Ini dikarenakan jogging termasuk jenis olahraga dengan intensitas ringan. Kamu bisa melakukan olahraga ini selama 10-20 menit mengelilingi lingkungan rumah atau dengan menggunakan treadmill.

Adapun waktu yang tepat untung melakukan jogging saat berpuasa yaitu pada sore hari menjelang waktu buka puasa. Akan tetapi, kamu juga bisa melakukan aktivitas ini di pagi hari setelah makan sahur agar tidak merasa terlalu lelah. 

2. Jalan cepat 

5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa ilustrasi jalan cepat (unsplash.com/katetrifo)

Olahraga ringan lainnya yang bisa kamu lakukan saat sedang berpuasa adalah jalan cepat. Dibanding jogging, olahraga ini memakan lebih sedikit energi tubuh sehingga kamu tak perlu takut merasa kelelahan.

Kamu bisa melakukan jalan cepat selama kurang lebih 30 menit. Olahraga ini bermanfaat untuk menjaga keseimbangan tubuh dan cocok dilakukan di sore hari saat menjelang waktu berbuka puasa.

Baca Juga: 5 Jenis Gerakan Dumbbell Mudah untuk Olahraga di Rumah

3. Push-up 

5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa ilustrasi olarhaga push-up (unsplash.com/militarymuscle)

Buat kamu yang malas pergi ke luar rumah, namun tetap ingin berolahraga meski sedang berpuasa, maka melakukan push-up menjadi pilihan yang tepat. Push-up adalah jenis olahraga ringan yang bisa kamu lakukan di mana saja, termasuk di dalam rumah.

Meskipun olahraga ini sangat sederhana, tetapi nyatanya banyak sekali manfaat yang bisa didapat oleh tubuh. Salah satu manfaat push-up yaitu dapat melatih otot-otot tubuh serta memelihara kesehatan jantung. 

4. Yoga  

5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa ilustrasi senam yoga (unsplash.com/carlbarcelo)

Olahraga berikutnya yang juga bisa kamu lakukan di rumah adalah yoga. Yoga merupakan olahraga yang menggabungkan pernapasan, meditasi, dan gerakan tubuh. Melakukan yoga dapat membantumu untuk mengurangi stres serta meningkatkan kebugaran tubuh.

Yoga bisa kamu lakukan di rumah karena tidak membutuhkan alat apapun. Pilihlah lokasi yang tenang untuk menambah konsentrasi. Karena olahraga ini bertujuan untuk relaksasi, maka yoga sangat cocok dilakukan meskipun kamu sedang berpuasa.

5. Bersepeda 

5 Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan meskipun sedang Berpuasa ilustrasi orang bersepeda (unsplash.com/coenvandebroek)

Bagi kamu yang hobi gowes, bersepeda di bulan puasa menjadi pilihan yang tepat. Bersepeda secara rutin memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh maupun mental. 

Aktivitas bersepeda paling pas dilakukan pada sore hari sambil menunggu waktu buka puasa. Kamu bisa bersepeda selama 30 menit dengan mengelilingi lingkungan rumah maupun lapangan. Pilihlah spot yang minim kendaraan berlalu lalang supaya terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan.

Lima jenis olahraga di atas bisa kamu lakukan meskipun sedang berpuasa. Saat berpuasa tubuh memang menjadi lemas, namun jangan dijadikan alasan untuk tidak berolahraga.

Baca Juga: Jaga Kesehatan, 5 Jenis Olahraga bagi Orang Mageran, Wajib Coba!

Afif Dalma Photo Verified Writer Afif Dalma

Learn from the past, live for today and plan for tomorrow

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya