7 Alasan untuk Makan Karbohidrat dalam Pola Makan Sehari-hari

Saat sedang menjalani diet penurunan berat badan, banyak orang akan mengurangi atau bahkan menghilangkan karbohidrat dari dalam pola makannya. Namun, sebenarnya, apa sih karbohidrat itu?

Karbohidrat adalah gula dalam makanan, karbohidrat juga merupakan bagian dari makanan yang tidak dicerna tubuh, yang disebut serat.

Karbohidrat sering mendapat reputasi buruk dalam diet modern, terutama dengan munculnya diet rendah karbohidrat. Padahal, karbohidrat memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa alasan untuk makan karbohidrat dalam pola makan sehari-hari.

Karbohidrat merupakan sumber bahan bakar utama dalam tubuh. Selama proses pencernaan, gula kompleks dan pati dipecah menjadi gula sederhana. Glukosa adalah jenis karbohidrat utama yang digunakan oleh tubuh untuk energi.

Glukosa masuk ke sel melalui aliran darah, karenanya glukosa juga disebut gula darah. Dari aliran darah, hormon insulin membantu glukosa masuk ke dalam sel. Jika tubuh tidak membutuhkan glukosa, glukosa akan disimpan dalam bentuk lain. Hati dan otot menyimpan glukosa sebagai glikogen. Glukosa juga dapat disimpan sebagai lemak tubuh.

Seperti yang telah dijelaskan, karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh, termasuk otak. Karenanya, sangat penting untuk mendapatkan karbohidrat secara cukup setiap harinya untuk menjaga fungsi otak.

Sebaliknya, kekurangan asupan makronutrien ini dapat membuatmu mengalami gangguan kognitif, seperti brain fog atau kabut otak, mudah tersinggung, atau kelelahan.

Karbohidrat, terutama yang berasal dalam sumber alami, membantu manajemen berat badan dengan beberapa cara:

Sumber karbohidrat alami, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh cenderung rendah kalori dan tinggi serat, yang dapat membantu orang merasa kenyang dengan lebih sedikit kalori. Orang cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori jika mengganti makanan olahan dengan karbohidrat berkualitas tinggi. Serat dalam buah, sayur, dan biji-bijian utuh dapat mendukung kesehatan usus, yang dikaitkan dengan berat badan dan respons insulin. Karbohidrat berperan dalam produksi serotonin, neurotransmiter yang membantu mengatur suasana hati dan nafsu makan.

Mengonsumsi karbohidrat dapat meningkatkan kadar serotonin, yang berpotensi meningkatkan suasana hati dan memberikan rasa puas setelah makan.

Efek ini dapat sangat bermanfaat bagi kesehatan mental.

Mempertahankan kadar gula yang tepat dalam darah sangat penting untuk kesehatan tubuh.

Setiap kali kamu mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, tubuh memecahnya menjadi glukosa, yang masuk ke dalam darah. Selanjutnya, pankreas melepaskan insulin untuk memungkinkan glukosa memasuki sel dan memberi mereka energi.

Untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, pilihlah karbohidrat kompleks alih-alih karbohidrat sederhana.

Serat adalah salah satu jenis karbohidrat dan sangat bermanfaat. Mengonsumsi makanan tinggi serat dapat membantu memastikan pencernaanmu berfungsi dengan baik, meminimalkan kemungkinan sembelit dan diare, serta meningkatkan kesehatan bakteri baik dalam usus.

Ketika mikrobioma usus berkembang pesat, ini akan memberikan banyak manfaat bagi tubuh, seperti peningkatan fungsi kekebalan tubuh dan menurunkan risiko peradangan.

Bagi atlet atau mereka yang rutin berolahraga, mendapatkan asupan karbohidrat yang cukup sangat penting untuk performa yang optimal. Karbohidrat menyediakan bahan bakar yang diperlukan untuk aktivitas ketahanan dan membantu mengisi kembali simpanan glikogen setelah latihan yang intens. Mengonsumsi karbohidrat kompleks sebelum berolahraga dapat meningkatkan stamina dan pemulihan.

Mengingat banyaknya fungsi karbohidrat bagi tubuh, tidak bijak rasanya jika kamu memangkas asupan makronutrien ini secara drastis. Jadi, pastikan kamu mendapatkan asupan karbohidrat yang cukup setiap hari.

Jika kamu sedang menjalani diet untuk menurunkan berat badan, ganti karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks, seperti buah, sayur, dan biji-bijian.

Referensi

"Carbohydrates: How Carbs Fit into a Healthy Diet." Mayo Clinic . Diakses Januari 2025. "What Do Carbohydrates Do?" Verywell Fit . Diakses Januari 2025. "Carbohydrates: Benefits, Sources, and Side Effects" Lybrate. Diakses Januari 2025. Muth, A., & Park, S. Q. (2021). "The impact of dietary macronutrient intake on cognitive function and the brain. Clinical Nutrition, 40(6), 3999–4010." https://doi.org/10.1016/j.clnu.2021.04.043

7 Alasan untuk Makan Karbohidrat dalam Pola Makan Sehari-hari

Intinya sih...

Editorial Team

Tonton lebih seru di