TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Cara Mencegah Biang Keringat saat Cuaca Panas

Penting untuk menjaga kulit tetap kering dan sejuk

Mencegah Biang Keringat saat Cuaca Panas (pexels.com/cottonbro studio)

Ruam panas atau yang juga dikenal sebagai biang keringat terjadi ketika keringat terperangkap di kulit. Gejalanya bisa berkisar dari lepuh kecil hingga benjolan yang dalam dan meradang. Beberapa bentuk biang keringat bahkan sangat gatal.

Ada banyak faktor risiko yang dapat memicu biang keringat, salah satunya adalah kondisi panas dan lembap. Karena alasan ini, biang keringat lebih mungkin muncul saat cuaca sedang panas.

Biang keringat biasanya hilang saat kulit telah mendingin, sementara bentuk yang lebih parah mungkin perlu perawatan dari dokter.

Untungnya, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menurunkan risiko munculnya biang keringat. Berikut beberapa cara mencegah biang keringat saat cuaca panas.

1. Jaga tubuh tetap sejuk dan kering

ilustrasi menyeka keringat (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Healthline merekomendasikan untuk menghindari menghabiskan banyak waktu di lingkungan yang panas dan lembap guna mencegah biang keringat. Menggunakan antiperspiran juga dapat membantu mengurangi seberapa banyak keringat yang keluar.

Kamu mungkin juga perlu selalu membawa handuk kecil untuk menghilangkan kelembapan saat mulai berkeringat. Jika ingin menghabiskan waktu di luar ruangan, sebaiknya hindari saat cuaca sedang sangat terik, seperti pada saat siang hari.

2. Oleskan tabir surya

ilustrasi mengoleskan tabir surya (pexels.com/Moose Photos)

Pakailah produk tabir surya yang mengandung titanium oksida atau seng oksida, yang membantu melindungi kulit dari paparan UVA, UVB, dan cahaya tampak. Kalau kamu sudah memiliki biang keringat, mengoleskan tabir surya juga dapat membantu mengurangi gatal-gatal.

Jika kamu memiliki kulit sensitif, pertimbangkan untuk menggunakan tabir surya hipoalergenik atau alami. Untuk perlindungan maksimal, oleskan tabir surya setiap 2 jam atau saat berkeringat.

Baca Juga: 11 Penyebab Keringat Dingin dan Tanda Penyakitnya, Harus Waspada

3. Kenakan pakaian yang menyerap kelembapan

ilustrasi pakaian (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Hindari mengenakan pakaian yang dapat mengiritasi kulit atau membuatmu makin berkeringat. Kenakanlah pakaian yang longgar dan ringan untuk membantu kulit tetap sehat selama cuaca panas dan mencegah iritasi.

Pakaian berbahan poliester tertentu dan kain sintetis lainnya dirancang untuk aktivitas kebugaran dan olahraga. Kain ini sangat cocok untuk menyerap kelembapan. Sementara itu, kain berbahan katun juga cukup membuat kulit dapat bernapas dan nyaman dipakai.

4. Menjaga kulit tetap kering

ilustrasi kulit (freepik.com/freepik)

Cobalah untuk menjaga kulit tetap kering sebisa mungkin. GoodRx menyarankan untuk menjaga kulit tetap kering dengan cara ini:

  • Mengenakan pakaian longgar dan melepaskan perban kulit jika memungkinkan. 
  • Hindari olahraga intens yang akan memicu produksi banyak keringat. 
  • Segera ganti pakaian yang basah dengan pakaian kering.
  • Hindari kontak kulit ke kulit.

5. Aplikasikan kompres dingin

ilustrasi menggunakan kompres dingin untuk menangani heat exhaustion (freepik.com/diana.grytsku)

Menurut Verywell Health, kompres dingin dapat mendinginkan dan menenangkan kulit saat kamu mengalami biang keringat. Kamu bisa menggunakan waslap basah atau membungkus es dengan handuk, lalu aplikasikan ke bagian-bagian tubuh yang diinginkan. Selanjutnya, keringkan area tersebut dengan benar.

Jangan mengoleskan es batu langsung ke kulit. Bungkus es dengan kain atau benda lainnya untuk melindungi kulit.

6. Hindari situasi panas

Ilustrasi menyalakan AC (freepik.com/Shayne_ch13)

Menghindari panas sebisa mungkin dan tinggal di lingkungan ber-AC dapat membantu mencegah munculnya biang keringat. Jika tidak ada AC, pertimbangkan kipas angin, terutama untuk menjaga kamar tidur tetap sejuk.

Jika tidak bisa membuat rumah menjadi sejuk, pertimbangkan untuk pergi ke tempat yang lebih dingin. Misalnya mal, bioskop, restoran, kafe, atau rumah teman yang dilengkapi AC.

Baca Juga: 12 Penyebab Ruam di Belakang Telinga, Baiknya Temui Dokter

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya