6 Tips Mudik bagi Orang yang Punya Penyakit Jantung, Perhatikan Ini
Yang terpenting jangan sampai terlalu lelah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mudik tinggal menghitung hari. Ini adalah momen tahunan saat para perantau kembali ke kampung halamannya. Tidak hanya menggunakan moda transportasi umum seperti kereta api, bus, atau pesawat, tetapi juga kendaraan pribadi seperti sepeda motor atau mobil.
Perlu diingat, mudik adalah hal yang melelahkan, baik saat persiapan maupun perjalanan, apalagi jika memiliki penyakit jantung seperti aritmia (detak jantung yang tidak teratur) dan penyakit jantung koroner (arteri jantung tidak bisa mengalirkan cukup darah yang kaya akan oksigen).
Apabila kamu punya penyakit jantung dalam waktu dekat akan berangkat mudik, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Berikut ini beberapa tips dari dr. Ignatius Yansen NG., SpJP (K), FIHA, FAsCC, konsultan intervensi dan aritmia jantung Eka Hospital BSD.
1. Jangan pergi sendirian
Sebenarnya, penyakit jantung bisa dikendalikan dengan rutin mengonsumsi obat dan menjaga pola makan. Namun, tidak menutup kemungkinan penyakit jantung bisa kambuh dalam perjalanan menuju kampung halaman.
Pastikan kita ditemani oleh orang yang memahami teknik bantuan hidup dasar (BHD) maupun pertolongan lainnya. Contoh pertolongan pertama untuk penderita takikardia (gangguan irama jantung di mana detak jantung lebih dari 100 kali per menit) adalah:
- Meminta orang tersebut menarik napas dalam-dalam dan mencoba batuk sekeras mungkin.
- Pancing refleks muntah dengan memasukkan jari ke dalam mulutnya.
- Menaruh benda dingin ke wajahnya.
- Memijat pembuluh darah di leher.
- Melakukan vagal reflex, yaitu menutup mulut dan hidung orang tersebut dan memintanya untuk mengejan selama beberapa waktu. Lalu, akhiri dengan berbaring dengan posisi kaki terangkat ke atas.
Baca Juga: Penyakit Jantung di Usia Muda Makin Marak? Ini Faktanya!
Baca Juga: 6 Makanan Sehat untuk Mencegah Penyakit Jantung Koroner