Asam Lambung Naik? 5 Buah-buahan Ini Bisa Membantu Meredakannya

Pepaya mengandung enzim papain yang dikenal baik untuk pencernaan. Dilansir Healthline, enzim tersebut dapat membantu proses penguraian protein, sehingga akan meningkatkan pencernaan dan mengurangi sensasi seperti terbakar di dada (heartburn) yang biasanya menjadi tanda naiknya asam lambung.

Enzim proteolitik dan kandungan serat yang ditemukan dalam pepaya juga merupakan sumber asam lemak rantai pendek yang baik, yang merupakan produk fermentasi terpenting, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh tim peneliti dari University of Illinois at Urbana-Champaign, Amerika Serikat (AS), dalam jurnal Chemistry tahun 2012.

Dilansir Medical News Today, kandungan kalsium, magnesium, dan kalium dalam apel dapat membantu meredakan gejala refluks asam.

Refluks asam muncul saat asam lambung naik ke esofagus. Beberapa orang mengatakan bahwa mengonsumsi apel setelah makan atau sebelum tidur bisa membantu menetralkan asam lambung dengan cara menciptakan lingkungan basa di dalam lambung.

Sebagai tips, pilih apel yang manis. Apel yang asam seperti apel hijau mengandung lebih banyak asam. Ini malah bisa menyebabkan peningkatan gejala refluks asam. Selain itu, jangan lupa untuk mencuci apel hingga bersih sebelum memakannya. Produk apel seperti saus apel atau jus apel tidak akan memiliki efek basa bila dibanding apel segar.

Walau banyak yang melaporkan keberhasilan apel untuk mengatasi refluks asam, tetapi belum ada bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut. Kebanyakan orang mengonsumsi apel merah tanpa merasakan efek samping, sehingga tidak ada salahnya menambahkannya ke dalam pola makan harian.

Dilansir AARP, melon adalah buah yang sangat basa. Buah ini adalah sumber magnesium yang baik, yang ditemukan di banyak obat untuk refluks asam. Selain itu, melon memiliki pH 6,1, yang membuatnya hanya sedikit mengandung asam.

Pilihan yang disarankan adalah cantaloupe (daging buah berwarna oranye) dan honeydew (daging buah berwarna hijau).

Seperti diuraikan di WebMD, kandungan vitamin pada melon dapat membantu menetralkan asam lambung. Selain itu, kandungan airnya yang tinggi juga bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan dapat mencegah dehidrasi. Melon juga kaya akan antioksidan, vitamin A, dan C yang punya manfaat besar untuk kesehatan.

Dilansir NDTV, pisang adalah sumber kalium, serat, vitamin C, dan antioksidan yang mampu meningkatkan sistem pencernaan dan mengurangi gangguan pencernaan akibat naiknya asam lambung, yaitu refluks asam.

Seperti dijelaskan di laman News Medical Life Sciences, pisang segar baik untuk mencegah asam lambung karena mengandung sedikit. Kandungan pisang dapat melapisi lapisan mukosa esofagus, sehingga memperkuat pertahanan mukosa terhadap refluks. 

Serat dalam pisang juga dapat mempercepat perjalanan makanan melalui usus, mencegah stasis makanan lebih lama dari yang diperlukan di perut, dengan demikian membatasi produksi asam sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya refluks asam.

Dilansir The Hindustan Times, fig atau buah ara adalah alkali alami yang luar biasa. Buah ini memiliki kemampuan untuk mengubah pH lambung dari asam menjadi basa. Jadi, orang dengan gangguan asam lambung, gangguan pencernaan, dan orang dengan penyakit Crohn mendapat manfaat dari mengonsumsi buah ara yang sudah direndam semalaman setiap pagi selama beberapa minggu.

Selain dengan mengonsumsi buah-buahan di atas, kamu yang punya masalah asam lambung disarankan untuk melakukan tips berikut ini:

• Menghindari makanan yang dapat memicu asam lambung naik
• Menggunakan pakaian yang longgar
• Menurunkan berat badan
• Meninggikan posisi kepala saat berbaring atau tidur
• Makan porsi kecil 
• Tidak langsung berbaring setelah makan

Itulah beberapa buah-buahan yang bisa kamu konsumsi saat asam lambung naik. Selain itu, lakukan juga tips di atas untuk mengatasi sekaligus mencegah kekambuhannya, ya.