Mengempiskan Jerawat Kistik dalam Semalam, Memang Bisa?

10 Jul 2025, 09:38 WIB

Eka Amira Yasien

ilustasi kulit berjerawat (pexes.com/Antoni Shkraba Studio)

Intinya sih...

Jerawat kistik adalah bentuk jerawat inflamasi yang relatif parah.
Jerawat kistik ditandai dengan jerawat besar, nyeri, dan berisi nanah yang terbentuk jauh di bawah kulit.
Ada beberapa produk yang bisa digunakan untuk mengempiskan jerawat kistik, seperti benzoil peroksida dan retinoid.

Semua orang pasti pernah memiliki jerawat, setidaknya sekali dalam hidup. Namun, tingkat keparahannya bergantung pada jenis jerawat yang dimiliki. Salah satu yang cukup parah dan menyakitkan adalah jerawat cystic atau jerawat kistik. Kadang, awam menyebutnya sebagai jerawat batu.

Jerawat kistik adalah jenis jerawat inflamasi yang ditandai dengan jerawat besar, nyeri, dan berisi nanah yang terbentuk jauh di bawah kulit. Tidak seperti jerawat nodular, jerawat kistik mengandung cairan di dalamnya, dan jerawat kistik dalam bentuk yang paling parah dapat menyebabkan infeksi yang menyakitkan.

Jerawat kistik memerlukan waktu yang lebih lama untuk sembuh. Kendati demikian, ada strategi untuk mengempiskan jerawat ini dalam semalam. Memang, jerawat mungkin tidak kempis sepenuhnya dalam semalam, tetapi ini bisa meredakan nyeri dan mempercepat proses penyembuhannya.

1. Apa itu jerawat kistik?

Jerawat kistik adalah bentuk jerawat inflamasi yang relatif parah. Jerawat kistik disebabkan oleh infeksi; di mana kulit memproduksi sebum secara berlebihan, sebum yang seharusnya berperan sebagai lapisan pelindung terhadap kotoran dan debu, justru menyumbat pori-pori dan folikel.

Bakteri penghasil jerawat kemudian terperangkap di folikel rambut yang berisi sebum. Dalam beberapa kasus, folikel menjadi terinfeksi. Jika infeksi cukup dalam dan parah, tubuh akan menyerangnya secara agresif, menyebabkan peradangan tingkat tinggi dan benjolan atau bisul yang menyakitkan yang menjadi ciri khas jerawat kistik.

2. Jerawat kistik beda dengan jerawat biasa

Jerawat kistik memengaruhi lapisan kulit yang lebih dalam dibandingkan dengan jenis jerawat lainnya. Respons peradangan tubuh yang lebih intens dan infeksi jerawat dapat menyebabkan luka pada permukaan kulit, dan terkadang jaringan parut.

Gejala umum jerawat kistik dapat meliputi:

Benjolan atau nodul besar berisi cairan yang muncul jauh di bawah kulit.
Peradangan dan pembengkakan.
Kemerahan, perubahan warna, dan hiperpigmentasi pada kulit di sekitar jerawat.
Nyeri di area jerawat.
Jerawat sulit sembuh dan muncul secara berulang.

3. Cara mengempiskan jerawat kistik dalam semalam

ilustrasi jerawat (unsplash.com/Barbara Krysztofiak)

Jika kamu perlu mengecilkan jerawat kistik secepatnya, ada beberapa pilihan penanganan untuk mengempiskan jerawat kistik dalam semalam:

1. Bersihkan kulit

Cuci wajah dengan sabun lembut yang tidak menyumbat pori-pori.

Selanjutnya, lakukan eksfoliasi dengan lembut. Kamu bisa menggunakan eksfoliator seperti asam glikolat. Hindari eksfiator fisik karena akan makin mengiritasi kulit dan membuatnya makin rentan terhadap infeksi.

Saat mencuci wajah, usapkan produk dengan gerakan lembut. Berhati-hatilah saat mengeringkan wajah.

2. Kompres

Setelah mencuci wajah, bungkus es batu dengan handuk bersih, lalu taruh di area yang berjerawat untuk mengurangi gejala pembengkakan dan peradangan. Kamu dapat mengompresnya sebelum menggunakan krim dan gel.

3. Oleskan krim antijerawat

Selanjutnya, kamu bisa mengoleskan produk perawatan pada kulit yang bersih dan kering. Baik kamu menggunakan produk yang dijual bebas, pengobatan rumahan, atau resep, ingatlah untuk memantau reaksi kulit.

4. Perawatan lanjutan

Karena perawatan jerawat dapat mengeringkan dan mengiritasi kulit, penting untuk menggunakan pelembap yang lembut dalam rutinitas.

Hindari pelembap dengan bahan yang dapat menyumbat pori-pori karena dapat memperparah jerawat atau menciptakan lebih banyak jerawat.

4. Produk untuk mengempiskan jerawat kistik

Berikut beberapa produk yang bisa digunakan untuk mengempiskan jerawat kistik:

Benzoil peroksida: Untuk memulai, pilihlah benzoil peroksida dalam konsentrasi paling rendah, yaitu 2,5%.
Asam salisilat: Produk ini umum tersedia dalam bentuk plester. Ada juga sediaan krim yang dapat dioleskan ke jerawat dan dibiarkan semalaman.
Retinoid: Retinoid direkomendasikan untuk jerawat kistik karena dapat membantu kulit mengelupas sel-sel kulit mati dengan lebih efisien.
Tea tree oil: Tea tree oil bersifat antibakteri, yang baik untuk mengatasi jerawat kistik ringan. Kamu juga bisa menggunakan plester jerawat yang mengandung tea tree oil.

5. Yang tidak boleh dilakukan

Jangan mencoba memecahkan, mencungkil, atau memencet jerawat kistik. Pasalnya, memecahkan jerawat dapat memasukkan lebih banyak bakteri ke dalam pori-pori, memperlambat penyembuhan, mendorong infeksi lebih dalam ke kulit, dan meningkatkan kemungkinan jaringan parut atau bekas luka.

Selain itu, hindari juga hal-hal di bawah ini karena dapat memperparah jerawat:

Menyentuh wajah.
Menggosok kulit.
Menggunakan produk perawatan kulit yang keras, terutama yang mengandung alkohol.
Berjemur.
Mengoleskan pasta gigi.

Kamu dapat membantu mengempiskan jerawat kistik dengan kiat perawatan ini. Namun, jerawat kistik yang banyak atau berulang biasanya memerlukan perawatan dari dokter spesialis kulit. Oleh sebab itu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jika kamu memiliki masalah jerawat kistik yang berulang.

Referensi

"How to Shrink a Cystic Pimple Overnight." Healthnews. Diakses Agustus 2024.
"How to shrink a cystic pimple." Medical News Today. Diakses Agustus 2024.