Kesehatan mental bukan lagi hal yang dapat disepelekan. Seperti halnya kesehatan fisik, kesehatan mental juga perlu dijaga sebagaimana mestinya untuk mendapatkan kualitas diri dan hidup yang baik. Di era serba cepat dan penuh tuntutan seperti sekarang ini, banyak orang yang tidak mendapatkan kesempatan untuk menjaga kesehatan mental mereka.
Ternyata ada banyak kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari dapat mengganggu kesehatan mentalmu. Apa saja? Disimak, yuk!
Diam di rumah memang enak. Apalagi sekarang kamu bisa melakukan banyak hal tanpa harus keluar rumah. Namun perlu kamu ketahui bahwa jarang keluar rumah akan membuatmu rentan terkena depresi. Kamu merasa terkungkung dan terisolasi. Hal ini juga dapat berpengaruh pada pola pikirmu. Kesehatan mentalmu yang telah buruk akan semakin memburuk.
Kamu jarang terkena sinar matahari, padahal itu sangat baik untuk meningkatkan mood-mu. Berada di luar ruangan atau tempat di mana kamu bisa menyatu dengan alam, akan memperbaiki dan menjaga kesehatan mentalmu.
Tidak hanya membuatmu gemuk, jarang bergerak juga akan memperburuk kesehatan mentalmu. Kamu lebih berisiko mengalami depresi dan kecemasan. Padahal dengan banyak bergerak, tubuhmu akan menghasilkan endorfin yang akan membuatmu lebih bahagia dan meningkatkan rasa percaya diri.
Mengonsumsi kafein seperti kopi atau teh memang memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, terlalu banyak kafein juga akan berdampak negatif. Konsumsi kafein secara berlebihan dapat meningkatkan risiko mengalami depresi dan kecemasan. Konsumsi kafein secara berlebihan dan tidak tepat waktu juga akan menyebabkan insomnia, yang mana akan memperburuk kesehatan mentalmu. Cobalah mengurangi dosisnya dan jangan terlalu bergantung pada kafein.
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa terlalu sering bermain media sosial akan membuatmu mengalami gangguan kecemasan. Kamu terlalu fokus pada dunia maya daripada dunia nyata, membuatmu merasa terisolasi dan tak punya waktu untuk orang lain. Kamu juga cenderung merasa tidak puas pada kehidupan yang kamu miliki saat ini.
Terlalu sering memikirkan kesalahan yang telah lalu hanya akan membuatmu stres dan depresi. Kamu tidak akan membuat banyak kemajuan di hidupmu, yang mana akan membuatmu bersalah pada dirimu sendiri. Ini pola pikir yang sama sekali tidak sehat. Kesalahan telah dilakukan, dan yang bisa kamu lakukan sekarang adalah belajar darinya dan fokus pada masa sekarang.
Prokrastinasi atau menunda-nunda pekerjaan akan membuat pekerjaan yang sebenarnya mudah, menjadi sulit untuk dilakukan. Kualitas kerja yang kamu hasilkan menjadi tidak maksimal, atau lebih parah lagi, kamu tidak pernah berhasil menyelesaikannya. Menunda-nunda pekerjaan hanya akan membuatmu tertekan dan merasa bersalah. Lebih buruk lagi, prokrastinasi ini bisa membuatmu adiksi.
Jarang tertawa akan membuatmu semakin tertekan, mudah tersinggung, dan terlalu menganggap serius banyak hal. Kamu perlu melepas ketegangan untuk mendapatkan pikiran yang jernih. Jangan takut untuk dibilang gila. Selama kamu tahu tempat, tidak tertawa berlebihan, atau melukai perasaan orang lain, cobalah untuk mudah melepas senyum dan tawa. Senyuman dan tawa yang tulus dapat memberikan efek yang baik bagi pikiranmu.
Meluangkan waktu untuk diri sendiri sangatlah penting. Kamu perlu keluar sejenak dari lingkaran kesibukan untuk merawat diri sendiri. Peduli pada orang lain memang wajib, tetapi jangan sampai kamu mengorbankan diri sendiri. Kurangnya waktu untuk diri sendiri dapat membuatmu semakin tertekan dan dapat berujung pada depresi.
Itu tadi adalah delapan kebiasaan yang tak disangka-sangka dapat berdampak buruk pada kesehatan mentalmu. Mulai sekarang, hentikan kebiasaan dan pola pikir buruk yang dapat menurunkan kesehatan mentalmu. Perhatikan tanda-tanda munculnya gangguan dan jangan ragu untuk konsultasi dengan ahlinya.