Walaupun kita sebetulnya sudah mengerti bahwa mengonsumsi makanan yang sehat dan berolahraga secara teratur dapat menurunkan berat badan, namun ternyata beberapa kebiasaan buruk yang kita lakukan dapat memperlambat metabolisme sehingga membuat tubuh sukar untuk menurunkan berat badan.
Inilah beberapa kebiasaan buruk yang tidak kita sangka dapat memperlambat metabolisme.
Setiap kali kita merasa stres secara otomatis tubuh kita akan memproduksi zat kimia bernama kortisol. Kortisol memperlambat penyerapan protein sehingga dalam jangka panjang akan mempengaruhi massa otot pada tubuh. Kadar kortisol yang tinggi juga dapat mendorong tubuh untuk menyimpan lemak di daerah perut.
Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Clinical Endocrinology and Metabolism, mengonsumsi jumlah air yang cukup dapat meningkatkan tingkat metabolisme sebanyak 30 persen dan ketika tubuh tidak mendapatkan cukup air dapat memperlambat metabolisme sebanyak 3 persen.
Walaupun kita diharuskan untuk mengurangi asupan makanan untuk menurunkan berat badan, namun ketika kita tidak mengonsumsi cukup kalori, tubuh secara otomatis akan menyimpan lemak untuk melindungi tubuh. Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh The Ameican Dietetic Association, jika kita tidak mengonsumsi kalori yang cukup selama 12 minggu akan memperlambat metabolisme sebanyak 24 persen.
Zat besi merupakan nutrisi penting yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh bagian tubuh. Tanpa oksigen yang cukup akan mempersulit tubuhmu untuk bekerja sehingga kamu mudah terasa lelah dan lesu sehingga membuat tubuh untuk menyimpan lemak untuk melindungi tubuh.
Olahraga tidak hanya berguna untuk membakar kalori namun juga untuk meningkatkan massa otot pada tubuh. Namun banyak yang terlalu focus pada kardio dan tidak membentuk otot karena takut untuk terlihat besar atau berotot. Namun ternyata penambahan massa otot dapat meningkatkan proses metabolisme pada tubuh sehingga mempercepat proses penurunan berat badan