ilustrasi perempuan jalan kaki (pexels.com/@noellegracephotos/)
Tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, berjalan kaki juga memiliki dampak positif bagi kesehatan mental. Aktivitas ini bisa membantu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi.
Berjalan kaki di luar ruangan, terutama di area yang penuh dengan pemandangan alam, dapat memberikan efek relaksasi dan menyegarkan pikiran. Selain itu, berjalan kaki juga meningkatkan produksi endorfin, hormon yang dikenal dapat memperbaiki mood dan memberikan perasaan bahagia.
Jalan kaki 5.000 langkah setiap hari mungkin terlihat sederhana, tetapi manfaatnya bagi kesehatan tubuh dan pikiran sangat besar, apalagi jika rutin dilakukan. Kebiasaan sehat ini bisa menjadi langkah kecil yang memberikan dampak besar bagi kualitas hidup kamu.
Referensi
- Del Pozo Cruz, Borja, Matthew N. Ahmadi, dkk. “Prospective Associations of Daily Step Counts and Intensity With Cancer and Cardiovascular Disease Incidence and Mortality and All-Cause Mortality.” JAMA Internal Medicine 182, no. 11 (1 November 2022): 1139.
- Davis, Dustin W, Carrier, Bryson, dkk. "A Systematic Review of the Effects of Meditative and Mindful Walking on Mental and Cardiovascular Health," International Journal of Exercise Science (2022).
- Fuegen, Kathleen, and Kimberly H. Breitenbecher. “Walking Outdoors Increases Heart Rate but Not Perceived Exertion.” Ecopsychology 14, no. 4 (1 Desember 2022): 215–25.