6 Manfaat Vitamin B12 untuk Kesehatan Tubuh

Anemia adalah kondisi saat tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat. Sel darah merah berfungsi untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika produksi sel darah merah yang terganggu, seseorang berisiko mengalami anemia. Gejala anemia meliputi kelelahan, sesak napas, pusing, dan mudah lelah.

Vitamin B12 atau kobalamin memiliki manfaat dalam meningkatkan produksi sel darah merah sehat. Dengan proses tersebut, zat ini membantu penyebaran oksigen ke seluruh tubuh lebih optimal sehingga kita tidak mudah lemas. 

Vitamin B12 berperan penting dalam menjaga kesehatan saraf. Vitamin ini membantu melindungi saraf dari kerusakan dan membantu menjaga fungsi saraf normal. Jika fungsi saraf normal, maka tubuh akan lebih jarang mengalami kesemutan, mati rasa, kelemahan otot, dan gangguan kognitif. Vitamin B12 juga membantu produksi myelin, yaitu lapisan pelindung yang melapisi serat saraf agar saraf dapat bekerja secara optimal.

Metabolisme yang rendah dapat menurunkan produktivitas manusia karena tubuh tidak memiliki cukup banyak energi untuk digunakan. Untuk memiliki fungsi metabolisme yang optimal, salah satu cara yang penting dilakukan adalah memenuhi kebutuhan harian vitamin B12.

Vitamin B12 membantu tubuh memecah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi. Jika tubuh kekurangan vitamin B12, maka proses pemecahan ketiga zat itu akan terganggu hingga menimbulkan kelelahan dan penurunan berat badan yang tidak diinginkan.

Kekurangan vitamin B12 pada tahap awal kehamilan dapat meningkatkan risiko masalah kelahiran, seperti neural tube defects (NTD). Selain itu, konsumsi vitamin B12 pada ibu dapat mencegah kelahiran prematur atau keguguran.

Sebuah penelitian yang dilakukan Trinity College Dublin pada tahun 2009 menunjukkan bahwa ibu melahirkan dengan kadar vitamin B12 lebih rendah dari 250 miligram per desiliter (mg/dL) memiliki kemungkinan 2,5–3 kali lebih tinggi melahirkan anak dengan cacat lahir, dibandingkan dengan mereka yang memiliki kadar vitamin B12 yang cukup.

Vitamin B12 membantu melindungi kesehatan jantung dengan cara mengurangi jumlah homosistein, yaitu salah satu jenis asam amino di dalam tubuh. Meskipun zat ini dibutuhkan oleh tubuh, dalam jumlah besar, homosistein dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Mengonsumsi vitamin B12 dapat membantu menjaga kadar homosistein yang sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Sebuah penelitian yang dilakukan Institute of Behavioral Neurosciences & Psychology, Fairfield di Amerika Serikat pada tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi vitamin B12 dapat mencegah tanda-tanda depresi berkembang lebih lanjut. Selain itu, vitamin B12 juga dapat membantu mengoptimalkan kinerja obat antidepresan.

Vitamin B12 adalah vitamin penting yang berperan dalam berbagai fungsi tubuh. Manfaat vitamin B12 antara lain mencegah anemia, menjaga kesehatan saraf, menghindari kecacatan pada bayi, meningkatkan metabolisme energi, menjaga kesehatan mental, serta menurunkan risiko penyakit jantung.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12, kamu dapat mengonsumsi makanan-makanan yang kaya akan vitamin B12, seperti daging merah, ikan, telur, susu, dan produk susu. Jika tidak yakin dengan kebutuhan vitamin B12 kamu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.