8 Minuman untuk Mengatasi Badan Lemas, Cocok untuk Buka Puasa

Air putih adalah kunci utama untuk menjaga hidrasi selama berpuasa. Walaupun tidak mengandung kalori, tetapi air putih membantu proses metabolisme dan distribusi energi dalam tubuh.

Sebagai aturan umum, setiap orang disarankan untuk minum delapan gelas air setiap hari. Untuk memenuhi kebutuhan cairan saat puasa, kamu bisa coba menerapkan pola 2-4-2, yaitu: 

• Dua gelas air putih saat berbuka

Minum air putih saat berbuka puasa membantu mengganti cairan tubuh yang hilang setelah seharian beraktivitas. Biasakan untuk berbuka puasa dengan air putih, baru dilanjutkan dengan makanan. Pastikan untuk minum sedikitnya dua gelas air putih sesuai dengan kebutuhan. Satu gelas saat azan magrib dan satu gelas menjelang isya.

• Empat gelas air putih saat makan malam

Minumlah air putih secara berkala saat malam hari hingga menjelang tidur. Minum empat gelas air putih pada malam hari dengan pembagian: dua gelas air putih saat makan dan dua gelas air putih menjelang tidur.

Minum air putih sebelum dan sesudah makan bisa membantu melancarkan proses pencernaan makanan.

• Dua gelas air putih saat sahur

Sahur sangat penting untuk memberi energi tubuh selama puasa. Saat sahur setidaknya minum dua gelas air putih, bisa dibagi dengan satu gelas saat bangun tidur dan satu gelas setelah makan sahur. 

Dengan terpenuhinya kebutuhan cairan selama berpuasa, diharapkan tubuh dapat terhindar dari dehidrasi.

Air kelapa dikenal sebagai sumber elektrolit alami yang sangat baik untuk mengembalikan cairan tubuh. Kandungan kalium, magnesium, dan natriumnya bisa membantu menghidrasi tubuh lebih cepat dibandingkan denga air putih.

Selain itu, air kelapa juga rendah kalori dan bebas tambahan gula, sehingga aman dikonsumsi untuk berbuka tanpa khawatir kenaikan gula darah secara drastis. Kamu bisa meminumnya langsung atau menambahkan sedikit perasan jeruk nipis untuk rasa yang lebih segar.

Teh hijau adalah salah satu minuman untuk mengatasi badan lemas. Kandungan L-theanine di dalamnya—asam amino yang membantu meningkatkan fokus dan energi secara perlahan—membuat teh hijau jadi alternatif yang lebih stabil dibanding kopi karena tidak menyebabkan efek “crash.”

Selain itu, teh hijau juga kaya akan antioksidan yang membantu tubuh melawan stres oksidatif akibat kelelahan. Untuk berbuka, coba nikmati teh hijau hangat dengan tambahan sedikit madu atau lemon. Hindari menambahkan gula berlebihan agar manfaatnya tetap maksimal.

Semangka adalah buah yang mengandung banyak air serta vitamin C dan A yang membantu menjaga energi tubuh tetap stabil. Jus semangka bisa membantu menghidrasi tubuh sekaligus memberikan rasa segar setelah seharian berpuasa.

Untuk menambah manfaatnya, coba tambahkan biji chia. Biji chia kaya akan asam lemak omega-3 dan protein, sehingga membantu tubuh tetap berenergi lebih lama. Campurkan satu sendok makan biji chia ke dalam jus semangka, lalu diamkan beberapa menit hingga biji chia mengembang sebelum diminum.

Pisang merupakan sumber alami kalium, magnesium, dan karbohidrat sehat yang dapat membantu mengembalikan energi dengan cepat. Untuk variasi lebih nikmat, coba buat smoothie pisang dengan tambahan susu almon atau yoghurt.

Resep sederhana:

• Satu buah pisang matang.
• 200 ml susu almon atau yoghurt.
• Satu sendok makan madu sebagai pemanis alami.
• Es batu secukupnya.

Campurkan semua bahan dalam blender, lalu nikmati smoothie yang creamy dan menyegarkan ini saat waktu buka puasa.

Kakao murni atau kakao mentah adalah bahan dasar cokelat yang kaya akan magnesium dan flavonoid, yang bisa meningkatkan aliran darah ke otak dan tubuh, sehingga membantu mengatasi rasa lemas.

Beda dengan cokelat biasa yang tinggi gula, minuman cokelat dengan kakao murni memberikan energi tahan lama tanpa menyebabkan lonjakan gula darah. Cukup campurkan 1–2 sendok teh bubuk kakao murni ke dalam susu hangat (bisa pakai susu almon atau susu oat), tambahkan madu jika ingin rasa lebih manis.

Teh herbal seperti chamomile, jahe, atau teh hijau tanpa kafein bisa membantu meningkatkan energi tanpa membuat jantung berdebar atau menyebabkan sulit tidur. Selain itu, jahe juga dikenal memiliki efek antiinflamasi yang bisa membantu pencernaan dan mengurangi rasa mual.

Cara membuatnya:

• Seduh satu kantong teh herbal (seperti kamomil atau teh hijau).
• Tambahkan irisan jahe.
• Aduk dengan satu sendok teh madu.
• Minum selagi hangat untuk efek relaksasi dan pemulihan energi.

Kurma sudah lama dikenal sebagai makanan sumber energi dan sering dijadikan pilihan untuk berbuka puasa. Untuk diminum, kamu bisa membuat susu kurma.

Kurma mengandung gula alami yang bisa langsung diubah menjadi energi oleh tubuh. Sementara itu, susu menyediakan protein dan kalsium yang membantu menjaga kekuatan tubuh. Cukup rendam beberapa butir kurma dalam susu semalaman, lalu blender hingga halus. Kamu bisa menikmatinya dingin atau hangat sesuai selera.

Itulah beberapa minuman untuk mengatasi badan lemas yang bisa kamu coba saat berbuka. Pilih yang paling cocok agar tubuh kamu kembali segar dan berenergi.

Referensi 

"Cegah Dehidrasi Saat Puasa dengan 8 Gelas Perhari." Kementerian Kesehatan RI. Diakses Maret 2025.
"Feeling Tired All The Time? These 5 Drinks May Help". NDTV Food. Diakses Februari 2025.
"9 energy-boosting foods and drinks to try when you're feeling tired and sluggish". Vogue India. Diakses Februari 2025.
"Everyday Energy: Top 5 Foods & Drinks to Beat Fatigue". Nourished. Diakses Februari 2025.
"11 Foods to Eat to Beat Fatigue" Healthline. Diakses Februari 2025.
"What to Eat and Drink to Beat Fatigue". Healthy for Life Meals. Diakses Februari 2025.