15 Suplemen untuk Membantu Meningkatkan Sistem Imun

26 Apr 2025, 09:06 WIB

Rifki Wuda

ilustrasi suplemen (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Intinya sih...

Beberapa suplemen dapat membantu meningkatkan sistem imun, seperti vitamin D, C, dan B kompleks, zink, selenium, propolis, bawang putih, dan lain-lain. Perlu diingat bahwa suplemen saja Namun, perlu diingat bahwa suplemen saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan tubuh secara optimal. Kuncinya adalah dengan pola makan sehat bergizi seimbang, rutin olahraga, cukup tidur, mengelola stres dengan baik, serta cek kesehatan secara berkala.

Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah bagian tubuh manusia yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kerusakan tubuh atau timbulnya penyakit. Sistem ini terdiri dari sekolompok sel, protein, jaringan, dan organ yang bekerja sama melawan hal-hal yang dapat membahayakan tubuh.

Sistem imun tentunya mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan kita. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan sistem imun. Selain dengan pola makan sehat dan olahraga teratur, mengonsumsi suplemen tambahan seperti vitamin, mineral, dan zat lainnya juga bisa membantu. Inilah 15 suplemen terbaik untuk meningkatkan sistem imun.

1. Vitamin D

Vitamin D adalah nutrisi yang larut dalam lemak yang berperan penting dalam fungsi sistem kekebalan tubuh. Vitamin ini bisa membantu sel darah putih melawan patogen serta mengurangi inflamasi yang juga membantu meningkatkan respons kekebalan tubuh.

2. Zink

ilustrasi omega-3 (unsplash.com/Nicolas Solerieu)

Zink atau seng dibutuhkan untuk perkembangan dan komunikasi sel imun serta berperan penting dalam respons inflamasi. Mineral ini juga secara spesifik melindungi pelindung jaringan dan membantu mencegah masuknya patogen asing.

3. Vitamin C

Vitamin C merupakan salah satu suplemen paling populer untuk mencegah penyakit. Vitamin ini membantu kinerja berbagai sel imun serta meningkatkan perlindungan terhadap infeksi.

Vitamin C juga bisa membantu menjaga daya tahan tubuh dengan cara membersihkan sel-sel lama dan menggantinya dengan sel yang baru.

4. Elderberry

ilustrasi elderberry (pexels.com/Елена Кузьмина)

Elderberry atau sambucus adalah buah beri yang berbentuk bulat kecil yang telah terbukti bisa mengatasi infeksi penyakit. Dalam sebuah penelitian, ekstrak elderberry bisa menjadi antibakteri dan antivirus terhadap patogen bakteri yang menyerang saluran pernapasan bagian atas serta jenis-jenis virus influenza.

5. Jamur obat

Jamur obat telah digunakan sejak zaman dahulu untuk mencegah dan mengobati infeksi dan penyakit. Ada lebih dari 270 spesies jamur obat yang dikenal bisa meningkatkan kekebalan tubuh. Beberapa di antaranya adalah cordyceps, jamur surai singa, maitake, shitake, reishi, dan jamur ekor kalkun.

6. Astragalus

ilustrasi astragalus (unsplash.com/Moraa Ondari)

Astragalus adalah tanaman yang biasa digunakan dalam pengobatan tradisional China. Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak astragalus secara signifikan dapat meningkatkan respons terkait kekebalan tubuh.

7. Selenium

Selenium adalah mineral yang berperan penting dalam kesehatan imun. Penelitian pada hewan menunjukkan suplemen selenium bisa meningkatkan perlindungan terhadap jenis virus influenza, termasuk H1N1.

8. Bawang putih

ilustrasi suplemen bawang putih (unsplash.com/Leohoho)

Bawang putih memiliki khasiat anti-inflamasi dan antivirus yang kuat. Bahan makanan ini telah terbukti bisa meningkatkan kesehatan imun dengan cara merangsang pelindung sel darah putih seperti sel NK dan makrofag.

9. Andrographis

Andrographis atau yang sering disebut dengan daun sambiloto merupakan tanaman yang bisa menangkal virus penyebab gangguan pernapasan, termasuk enterovirus D68 dan influenza A.

10. Licorice (akar manis)

ilustrasi akar manis (unsplash.com/Erwan Hesry)

Licorice atau akar manis mengandung banyak zat, seperti glycyrrhizin, yang dapat melindungi tubuh dari infeksi virus. Dari penelitian tabung reaksi, glycyrrhizin menunjukkan aktivitas antivirus terhadap infeksi gangguan pernapasan.

11. Pelargonium sidoides

Pelargonium sidoides atau yang dikenal juga dengan geranium hitam adalah tanaman yang bisa dijadikan ramuan herbal. Beberapa penelitian menunjukkan ekstrak dari tanaman ini bisa membantu mengurangi gejala infeksi pernapasan akut, termasuk flu biasa dan bronkitis.

12. Vitamin B kompleks

ilustrasi omega-3 (unsplash.com/Kayla Maurais)

Vitamin B kompleks, termasuk B12 dan B6, mempunyai peran penting dalam respons imun tubuh. Vitamin ini juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

13. Kurkumin

Kurkumin adalah senyawa berwarna kuning yang ditemukan dalam kunyit. Senyawa ini mempunyai khasiat anti-inflamasi yang kuat, dan penelitian pada hewan menunjukkan bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.

14. Echinacea

ilustrasi echinacea (pexels.com/Skitterphoto)

Echinacea adalah genus tumbuhan berbunga yang termasuk dalam famili Asteraceae. Beberapa spesies tanaman ini terbukti bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu melawan virus.

15. Propolis

Propolis adalah bahan seperti resin yang dihasilkan lebah madu untuk digunakan dalam sarang. Tidak hanya meningkatkan kekebalan tubuh, propolis juga bersifat antivirus.

Ada beberapa suplemen yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Perlu diingat bahwa suplemen saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan tubuh secara optimal. Konsumsinya secara berlebihan malah dapat menimbulkan efek samping merugikan. Apabila sedang minum obat-obatan dari dokter, konsultasikan bila ingin mengonsumsi suplemen tertentu.

Kunci dalam menjaga sistem kekebalan tubuh tetap prima tetap dengan pola makan sehat bergizi seimbang, rutin olahraga, cukup tidur, mengelola stres dengan baik, serta cek kesehatan secara berkala.

Referensi
Healthline. Diakses pada Agustus 2024. The Best Supplements to Boost Your Immune System Right Now.
Cleveland Clinic. Diakses pada Agustus 2024. Vitamins That Are Best for Boosting Your Immunity.
GoodRx Health. Diakses pada Agustus 2024. Foods and Supplements to Boost the Immune System.
Health. Diakses pada Agustus 2024. What To Know About 'Immune-Boosting' Supplements.