Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cinta

Gak cuma bikin hati kamu berbunga-bunga lho!

Jatuh cinta memang memberikan berjuta rasa. Hati terasa berbunga-bunga, wajah berseri-seri hanya dengan mengingatnya, hidup pun terasa jauh lebih indah.

Faktanya, jatuh cinta tak hanya dapat membuatmu lebih bahagia dan bersemangat, tetapi banyak pula manfaatnya terhadap kesehatan. Penasaran apa saja manfaatnya tersebut? Silakan simak uraian di bawah ini, ya.

1. Memperpanjang umur

Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cintafreepik.com/pressfoto

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology and Community Health mengamati tingkat kematian antara mereka yang menikah dan tinggal bersama pasangannya, dibandingkan dengan orang-orang yang tinggal sendiri.

Hasilnya, mereka yang memiliki hubungan pernikahan yang kuat dan bahagia, diketahui hidup lebih lama dibanding mereka yang hidup sendiri. Namun, tingkat kematian menunjukkan angka yang lebih tinggi pada orang dewasa yang belum pernah menikah sama sekali, dibanding orang dewasa yang sudah pernah menikah tetapi sudah pisah.

Hubungan pernikahan merupakan salah satu cara bagaimana seseorang terhubung secara sosial. Dan dari hasil studi ini bisa disimpulkan bahwa ikatan sosial yang kuat dapat memperpanjang umur. Sebaliknya, ikatan sosial yang buruk dapat meningkatkan risiko kematian hingga dua kali lipat.

Melansir Living Healthier Together, dari hasil berbagai studi telah disimpulkan bahwa orang-orang yang jumlah dan kualitas hubungan sosialnya buruk, lebih berisiko tinggi terhadap berbagai penyakit dan kematian.

2. Menjaga jantung tetap sehat

Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cintafreepik.com/pressfoto

Tak heran kalau cinta itu dilambangkan dengan gambar hati (jantung) karena ternyata jatuh cinta memiliki manfaat terhadap kesehatan jantung. Melansir Living Healthier Together, orang yang menikah memiliki risiko kematian akibat penyakit jantung setengah kali lebih rendah dibanding perempuan dan lelaki yang belum pernah menikah atau telah bercerai.

Pakar menyebut bahwa ini mungkin disebabkan karena orang yang jatuh cinta atau dalam pernikahan yang langgeng dan bahagia akan mengalami peningkatan fungsi sistem saraf otonom, yang tugasnya mengontrol fungsi tubuh seperti detak jantung.

Selain itu, jatuh cinta juga dapat menurunkan respons stres tubuh, yang selanjutnya dapat menurunkan tekanan darah. Seperti telah diketahui, tekanan darah normal sangat penting menjaga jantung tetap sehat.

Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam Annals of Behavioral Medicine melibatkan 204 orang dewasa dengan status menikah dan 99 orang lainnya berstatus lajang. Mereka diminta untuk menggunakan alat pengukur tekanan darah portabel selama 24 jam.

Hasilnya, orang dewasa yang berada dalam pernikahan yang bahagia memiliki tekanan darah lebih rendah dibanding mereka yang sendiri. Melalui pengamatan, para peneliti melihat bahwa mereka yang menikah, terutama pasangan yang bahagia, lebih banyak mengalami penurunan tekanan darah saat tidur dibanding orang dewasa yang masih lajang.

“Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang tekanan darahnya tetap tinggi sepanjang malam berisiko lebih besar mengalami masalah kardiovaskular dibandingkan orang yang tekanan darahnya turun,” ujar Julianne Holt-Lunstad, profesor di Brigham Young University, Amerika Serikat (AS) sekaligus pimpinan peneliti.

Holt-Lunstad menjelaskan, kehadiran pasangan dapat mendorong kebiasaan hidup yang lebih sehat, misalnya dengan mengajak diri dan pasangannya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ke dokter, atau mengonsumsi makanan yang lebih sehat.

Selain itu, hubungan pernikahan juga bisa jadi sumber dukungan emosional, baik di kala suka maupun duka. Berbagi kabar baik misalnya, menurut Holt-Lunstad, dapat menghasilkan perasaan positif, yang selanjutnya akan meningkatkan fungsi tubuh.

Dari hasil penelitian ini juga ditemukan fakta lain, yaitu mereka yang menikah tapi tidak bahagia, justru memiliki tekanan darah lebih tinggi dibanding orang yang menikah dan bahagia, serta orang dewasa lajang.

Dengan kata lain, hanya ketika pernikahan diliputi cinta kasih dan membawa kebahagiaan bagi masing-masing pihak, baru pernikahan tersebut berpengaruh positif terhadap kesehatan jantung.

Tak hanya itu, pernikahan bahagia juga sangat membantu bagi orang yang terkena serangan jantung. Dalam sebuah studi tahun 2015, ditemukan bahwa orang yang menikah memiliki risiko 14 persen lebih rendah untuk meninggal di rumah sakit setelah serangan jantung. Mereka juga memiliki masa rawat inap yang lebih pendek, rata-rata 2 hari.

Baca Juga: Ini 7 Masalah Kesehatan yang Akan Muncul saat Kamu Putus Cinta

3. Mengurangi rasa sakit

Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cintafreepik.com/tirachardz

Keuntungan lain dari jatuh cinta adalah sebagai pengendali rasa sakit alami. Melansir WebMD, berdasarkan hasil studi lewat pengamatan terhadap functional magnetic resonance imaging (fMRI), diketahui bahwa memiliki pasangan jangka panjang dapat mendorong lebih banyak aktivasi bagian otak yang bertugas mengendalikan rasa sakit.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) melengkapi hasil temuan di atas. Berdasarkan studi yang melibatkan lebih dari 127 ribu orang dewasa, ditemukan bahwa orang yang menikah cenderung lebih jarang mengeluhkan rasa sakit kepala dan sakit punggung.

Sebuah penelitian lain yang dimuat dalam jurnal Psychological Science melibatkan 16 orang perempuan yang telah menikah. Mereka kemudian diancam akan diberi kejutan listrik. Yang menarik, terdapat perbedaan respons antara perempuan yang memegang tangan suaminya, dibanding perempuan yang memegang tangan lelaki asing dan perempuan yang tidak berpegangan tangan sama sekali.

Terjadi redaman aktivasi yang luas dalam sistem saraf yang mendukung respons terhadap ancaman pada perempuan yang memegang tangan suami mereka. Redaman aktivasi ini semakin berkurang pada perempuan yang memegang tangan lelaki asing.

Dengan kata lain, perempuan yang memegang tangan suami mereka menunjukkan respons lebih sedikit di area otak yang berkaitan dengan stres. Semakin bahagia pernikahan mereka, maka efeknya pun semakin besar.

4. Mempercepat penyembuhan luka

Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cintafreepik.com/rawpixel-com

Memiliki hubungan percintaan yang sehat ternyata juga dapat mempercepat penyembuhan luka. Hal ini disimpulkan dari hasil penelitian yang terbit dalam jurnal Archives of General Psychiatry.

Para peneliti dari Ohio State University Medical Center, AS, memberikan luka lepuh pada pasangan yang telah menikah. Setelah diamati, luka tersebut sembuh dua kali lebih cepat pada pasangan yang saling berinteraksi dengan hangat, dibanding pasangan yang saling bermusuhan.

5. Baik untuk kesehatan paru-paru

Jantung Sehat hingga Panjang Umur, Ini 5 Manfaat Kesehatan Jatuh Cintafreepik.com/pressfoto

Memiliki pernikahan bahagia dapat membantu melindungi dari risiko komplikasi dan kematian akibat pneumonia. Jika dibandingkan dengan perempuan dan laki-laki yang melajang, mereka yang menikah cenderung kurang membutuhkan dukungan ventilator, memiliki masa rawat inap yang lebih singkat, cenderung tidak berakhir di unit perawatan intensif (ICU), serta memiliki risiko kematian 13 persen lebih rendah selama dirawat akibat pneumonia.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Epidemiology melibatkan lebih dari 67 ribu pasien pneumonia. Hasilnya, pasien yang menikah memiliki risiko yang lebih rendah untuk dirawat inap dibanding mereka yang tidak pernah menikah, baru saja bercerai, atau orang yang berstatus janda atau duda.

Para peneliti meyakini bahwa menikah dapat menurunkan risiko infeksi parah karena memiliki pasangan yang dapat memberi dukungan sosial dan mendorong untuk melakukan pola hidup sehat.

Nah, itulah ragam manfaat jatuh cinta untuk kesehatan. Buat yang saat ini sedang menjalin hubungan percintaan, pastikan rasa cinta itu tetap terjaga ya. Demi kesehatanmu juga, lho.

Baca Juga: 10 Penyakit Ini Bisa Dicegah dengan Berhubungan Seks, Bercinta Sehat!

S U S A N T I . Photo Verified Writer S U S A N T I .

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya