Minyak zaitun adalah salah satu jenis edible oil yang banyak dijumpai. Minyak ini sangat berkaitan erat dengan diet khas Mediterania.
Namun, ternyata fungsi minyak zaitun tidak hanya sekedar meningkatkan rasa makanan jadi lebih lezat, lho. Rutin mengonsumsi minyak ini juga dapat menghindarkan tubuh dari berbagai penyakit berbahaya.
Untuk ulasan lebih lengkapnya, berikut ini sederet manfaat minyak zaitun bagi kesehatan yang tidak boleh kamu lewatkan! Cek, ya!
International Heart Association melansir, kolesterol merupakan substansi seperti lilin yang berfungsi untuk membentuk sel, vitamin, dan berbagai hormon. Namun, jika jumlahnya terlalu banyak dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Sementara dilansir Very Well Fit, minyak zaitun tinggi akan monounsaturated fat yang dapat meningkatkan High-Density Lipoprotein (HDL) yang merupakan kolesterol baik dan menurunkan Low-Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat. Dampak positifnya berupa tubuh lebih sehat dan terhindar dari penyakit berbahaya seperti stroke dan serangan jantung.
Gorzynik-Debicka, dkk., dalam studinya yang diterbitkan oleh International Journal of Molecular Sciences tahun 2018 menyebutkan bahwa minyak zaitun mengandung senyawa polifenol berupa oleuropein, hydroxytyrosol, dan derivatnya yang merupakan antioksidan kuat dan memiliki aktivitas anti peradangan, anti kanker, dan anti angiogenik.
Selain itu, riset dari Lucas, dkk., dalam Current Pharmaceutical Design tahun 2011 mengungkapkan bahwa virgin olive oil mengandung senyawa fenol bernama oleochantal yang memiliki aktivitas farmakologi seperti ibuprofen, sehingga dapat mengurangi kejadian peradangan kronis.
Masih dari studi yang diterbitkan oleh Gorzynik-Debicka, dkk., dalam International Journal of Molecular Sciences tahun 2018, disebutkan bahwa kandungan polifenol yang tinggi dalam minyak zaitun dapat membantu melindungi kesehatan jantung dengan mencegah pembekuan keping darah berlebihan yang dapat menyebabkan serangan jantung.
Guna mendapatkan proteksi tersebut, FDA mendukung untuk konsumsi 1,5 sendok makan atau 20 gram minyak zaitun per hari. Hasilnya, risiko terkena penyakit jantung koroner pun bisa diturunkan dengan cara rutin mengonsumsi minyak zaitun ini, lho!
Sistem kekebalan tubuh memiliki peran utama untuk melindungi tubuh dari serangan berbagai patogen agar senantiasa sehat. Ada berbagai cara untuk meningkatkan imunitas, salah satunya dengan konsumsi minyak zaitun yang kaya akan vitamin E.
Rizvi, dkk., dalam risetnya yang dimuat oleh Sultan Qaboos University Medical Journal tahun 2014 menyebutkan bahwa vitamin E berfungsi untuk melindungi tubuh dari bahaya radikal bebas karena tinggi antioksidan, melindungi membran sel, serta mengatur kerja normal keping darah atau platelet. Oleh sebab itu, minyak zaitun bisa membantu meningkatkan kekuatan tubuh dalam menghindari berbagai penyakit.
Secara alami, penuaan usia seseorang juga akan disertai dengan penurunan fungsi otak. Meskipun begitu, penurunan fungsi tersebut masih dapat diperlambat dengan usaha tertentu, salah satunya dengan rutin mengonsumsi minyak zaitun.
Berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh Román, dkk., yang dipublikasikan oleh jurnal Revue Neurologique tahun 2019, mengungkapkan bahwa konsumsi extra virgin olive oil dapat membantu melindungi dari penurunan kognitif. Tentunya ini sangat bermanfaat untuk kelak ketika sudah berada di usia senja.
Minyak zaitun memiliki berbagai manfaat yang baik untuk menjaga tubuh tetap sehat. Kamu bisa mengonsumsi minyak ini bersama dengan berbagai hidangan sehat lainnya untuk meraih dampak positif bagi kesehatan secara maksimal, ya! Semoga bermanfaat!