7 Kebiasaan yang Bisa Bikin Telinga Budek

01 Agu 2019, 15:10 WIB

pexels.com/pixabay

Telinga menjadi sumber pendengaran bagi manusia. Terkadang kesehatan telinga jarang diperhatikan. Padahal telinga juga berfungsi menjadi pusat keseimbangan tubuh kita. Telinga memiliki rumah siput yang menjadi pusat penerima suara dari luar. Telinga juga mengeluarkan kotoran yang menjadi pelindung dari hewan kecil yang bisa masuk ke dalam telinga.

Telinga yang tidak dirawat dapat rusak dan menjadi budek. Budek sendiri adalah gangguan pendengaran seperti sulit mendengar bahkan dapat berubah menjadi tuli. Berikut 7 kebiasaan yang dapat membuat telinga menjadi budek.

1. Menggunakan obat tetes telinga

facty.com

Penggunaan obat telinga untuk mengurangi suara denging terlalu sering dapat berubah menjadi dampak buruk bagi telinga. Fungsi telinga akan menurun secara terus-menerus. Penggunaan obat telinga harus didahului dengan membaca aturan pakai dan efek sampingnya.

2. Menggunakan earphone

pexels.com/Burst

Menggunakan earphone juga dapat membuat telinga menjadi budek. Kerasnya suara yang dihasilkan secara langsung ke gendang telinga, dapat bereaksi buruk. Lama-kelamaan, kamu akan terbiasa mendengarkan suara keras dan dekat layaknya seperti earphone.

3. Menggunakan ear candle

pexels.com/breakingpic

Metode ear candle yang digunakan untuk membersihkan kotoran telinga ternyata dapat merusak sistem pendengaran. Meskipun kotoran keluar banyak, tetapi telinga menjadi lembab dan meninggalkan banyak bakteri. Bakteri yang muncul justru akan merusak liang telinga.

4. Menggunakan cotton bud

hellosehat.com

Secara fungsinya, cotton bud digunakan untuk membersihkan kotoran telinga bukan? Akan tetapi, jika menggunakan alat ini justru membuat kotoran telinga menggumpal dan terhenti. Hal ini karena kotoran telinga biasanya cenderung lengket.

5. Mengendarai mobil yang terbuka

https://www.pexels.com/JESHOOTS.com

Saat mengendarai mobil yang terbuka, biasanya dibutuhkan suara dengan volume tertentu agar suara teman di sebelahmu terdengar. Sayangnya, tekanan serta paparan secara berulang-ulang justru dapat membuat kehilangan pendengaran permanen. Jika dilakukan terus-menerus telingamu bisa menjadi tuli dan memerlukan alat bantu dengar.

6. Merokok

Ilustrasi rokok (pexels.com/pixabay)

Kandungan nikotin yang terdapat pada rokok dapat membuat pembuluh darah menyusut. Akibatnya, kapiler yang melayani telinga akan bermasalah. Bahkan terburuknya, kamu bisa kehilangan pendengaran secara bertahap.

7. Mengonsumsi obat-obatan tertentu

pexels.com/pixabay

Beberapa jenis obat, seperti obat pereda rasa nyeri, antibiotik, dan obat kemoterapi berbasis platinum ternyata dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Hal ini karena beberapa jenis obat tertentu memiliki efek samping demikian. Oleh sebab itu, konsumsi obat-obatan terlalu sering juga tidak baik untuk kesehatan telinga kita.

Itulah 7 kebiasaan yang dapat menyebabkan fungsi pendengaran kita dapat rusak. Jika sering diabaikan bisa berubah menjadi tuli dan sulit untuk mendengar kembali.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.