Pada dasarnya kehamilan kembar memang lebih berisiko dibanding kehamilan tunggal. Dokter kandungan atau bidan biasanya memeriksa apakah kedua janin berbagi satu plasenta, atau masing-masing punya plasenta sendiri.
Plasenta adalah organ yang menyalurkan darah dan nutrisi dari ibu ke bayi di dalam rahim. Kalau dua bayi berbagi satu plasenta, terkadang pembagiannya "tidak adil", dan ini bisa membahayakan salah satu janin.
Janin yang bertahan bisa mengalami masalah kesehatan, terutama jika mereka berbagi satu plasenta dengan saudara kembarnya. Saat salah satu janin meninggal, itu bisa memengaruhi aliran darah ke janin yang masih hidup. Dalam kasus seperti ini, dokter akan melakukan USG lebih sering untuk memantau janin yang bertahan.
Sebuah studi tahun 1997 menunjukkan bahwa janin yang bertahan dari vanishing twin syndrome mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena cerebral palsy. Namun, studi lain yang lebih baru tidak menemukan hal yang sama. Studi tersebut menyimpulkan bahwa risiko bayi tersebut sama seperti bayi kembar lainnya atau bayi dari kehamilan ganda. Para peneliti menyatakan bahwa dibutuhkan penelitian lebih lanjut. Jadi, sampai saat ini belum ada bukti hubungan langsung antara cerebral palsy dan vanishing twin syndrome.
Secara umum, kalau janin kembar punya plasenta masing-masing dan kehilangan salah satu janin terjadi saat trimester pertama, biasanya tidak memengaruhi janin yang bertahan. Akan tetapi, kalau janin tidak dapat bertahan hidup pada masa akhir kehamilan, ini bisa menimbulkan dampak. Bayi yang bertahan mungkin tumbuh lebih kecil di dalam kandungan, lahir dengan berat badan lebih rendah, dan mendapat skor Apgar lebih rendah (penilaian kondisi bayi setelah lahir). Risiko kematian dalam minggu pertama setelah lahir juga lebih tinggi.
Kehilangan janin kembar di dalam rahim merupakan salah satu bentuk keguguran dan dapat menyebabkan kesedihan bagi orang tua. Terkadang, janin kembar yang bertahan hidup dari vanishing twin syndrome akan merasa bersalah di kemudian hari. Seluruh keluarga mungkin memerlukan bantuan dari konseling dan profesional kesehatan mental lainnya.
Referensi
"Vanishing Twin Syndrome." American Pregnancy Association. Diakses Mei 2025.
Zamani Z, Parekh U. "Vanishing Twin Syndrome." [Updated 2023 Jul 25]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2025 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK563220/
"What Is a Vanishing Twin?" WebMD. Diakses Mei 2025.
"Vanishing Twin Syndrome." Cleveland Clinic. Diakses Mei 2025.
"What causes vanishing twin syndrome?" BabyCenter. Diakses Mei 2025.