Menjaga kesehatan mata sama pentingnya seperti menjaga kesehatan organ tubuh yang lain. Salah satu cara untuk menjaganya adalah dengan menggunakan kacamata hitam saat berada di luar ruangan.
Sayangnya, masih banyak orang yang enggan memakai kacamata hitam saat berada di luar ruangan. Bahkan, menganggapnya hanya berfungsi untuk gaya-gayaan saja. Padahal, malas memakainya bisa menyebabkan berbagai masalah serius seperti berikut ini.
Melansir Voice, beraktivitas di bawah paparan sinar matahari yang terik, bahkan walaupun hanya dua atau tiga jam saja, dapat menghambat kemampuan mata untuk beradaptasi dengan cepat ke tingkat cahaya malam hari atau dalam ruangan. Akibatnya, ini akan membuat aktivitas mengemudi pada malam hari setelah menjalani hari di bawah sinar matahari jadi lebih sulit.
Lebih lanjut, ini tentu saja mengakibatkan aktivitas mengemudi saat petang jadi lebih berbahaya dan berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan.
Katarak adalah area keruh yang terdapat pada lensa mata. Menurut Glaucoma Research Foundation, paparan sinar UV matahari dalam waktu lama dan jangka panjang merupakan salah satu faktor yang berkontribusi pada terbentuknya katarak.
Paparan sinar UV juga dapat memperparah gejala glaukoma, masalah serius pada mata yang dapat menyebabkan kebutaan. Mengenakan kacamata hitam dengan perlindungan UV lengkap saat beraktivitas di luar ruangan pada siang hari dapat membantu mengurangi risiko katarak atau komplikasi dari glaukoma.
MelansirVerywell Health, sinar matahari yang cerah bisa menjadi pemicu migrain dan sakit kepala yang parah. Untuk mengurangi frekuensi dan intensitas kejadian yang menyakitkan ini, kamu perlu mengenakan kacamata hitam saat berada di luar ruangan.
Juga, bagi individu yang bukan penderita sakit kepala atau migrain, mengenakan kacamata hitam saat berada di bawah sinar matahari dapat membantu mengurangi kelelahan mata. Dengan memakainya, kamu akan merasa lebih nyaman dan lebih menikmati waktu di luar ruangan.
Pterigium juga dikenal sebagai mata peselancar, merupakan pertumbuhan pada bola mata itu sendiri, dikutip dari laman WebMD. Kondisi ini bisa terasa menyakitkan dan mengganggu. Pengobatan paling umum untuk masalah ini adalah dengan pemberian obat tetes mata, steroid, dan pembedahan untuk kasus lanjut.
Pengobatan terbaik untuk pterigium tentu saja adalah pencegahan. Untuk mencegahnya, kamu perlu mengenakan kacamata hitam dengan pelindung UV, terutama pada hari-hari mendung ketika matahari tidak terlihat tetapi sinar UV-nya masih dapat merusak mata.
Matahari bukanlah satu-satunya hal yang dapat merusak mata. Paparan pasir, debu, angin, dan bahkan salju dapat menempatkan kamu pada risiko kerusakan tambahan saat menghabiskan waktu di luar ruangan.
Menghabiskan waktu di bawah salju bisa sangat merusak mata karena, menurut keterangan dari Skin Cancer Foundation, salju memantulkan 80 persen sinar UV dari matahari dan dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai kebutaan salju, yaitu kondisi cahaya matahari benar-benar membakar kornea.
Selain itu, masuknya pasir dan debu ke mata bisa menggores mata yang terasa sangat menyakitkan dan berbahaya.
Apa pun alasannya, intinya adalah memakai kacamata hitam saat berada di luar ruangan merupakan hal yang penting. Jadi, pastikan kamu menggunakan kacamata hitam berkualitas tinggi yang menghalangi 100 persen sinar UVA dan UVB dan kenakan secara teratur.