6 Jenis Operasi Wasir, Apa Saja Pilihannya?

Operasi untuk wasir dapat dibagi menjadi prosedur yang lebih sederhana, rawat jalan, dan kurang invasif yang dapat dilakukan tanpa anestesi dan operasi rawat inap yang lebih kompleks.

Tergantung pada tingkat keparahan gejala dan apakah terdapat komplikasi, dokter akan menentukan apakah kamu memerlukan operasi dan jenis operasi yang terbaik.

Tingkat keparahan wasir diklasifikasikan berdasarkan tingkatan ini:

• Derajat 1: Tidak ada prolaps (wasir belum keluar anus).
• Derajat 2: Prolaps yang keluar anus bisa masuk kembali dengan sendirinya.
• Derajat 3: Wasir yang keluar anus bisa dimasukkan kembali dengan jari.
• Derajat 4: Wasir yang keluar anus tidak bisa didorong dengan jari dan menyebabkan sakit.

Jenis operasi wasir ini dapat dilakukan di klinik atau tempat praktik dokter tanpa anestesi.

Ligasi pita karet, ligasi wasir, atau banding adalah prosedur untuk mengobati wasir internal dengan tingkat keparahan hingga derajat 3. Prosedur ini melibatkan penggunaan pita ketat di sekitar pangkal wasir untuk memotong suplai darahnya.

Ligasi wasir biasanya membutuhkan dua atau lebih prosedur yang berlangsung sekitar dua bulan terpisah. Ini tidak menyakitkan, tetapi kamu mungkin merasakan tekanan atau ketidaknyamanan ringan.

Prosedur ini tidak dianjurkan bagi orang-orang yang menggunakan pengencer darah karena risiko tinggi komplikasi perdarahan. Biasanya ada waktu pemulihan minimal. Jarang, komplikasi tambahan dapat terjadi seperti nyeri dan infeksi.

Dilansir WebMD, dokter akan memberi suntikan yang memasukkan bahan kimia ke dalam jaringan wasir. Bahan kimia ini juga memotong aliran darah ke wasir dan mengecilkannya. Kamu mungkin perlu melakukan ini setiap beberapa minggu sampai wasir benar-benar hilang.

Kamu mungkin akan merasakan sakit ringan atau tekanan setelahnya, tetapi infeksi jarang terjadi. Dengan pengobatan ini, wasir sering datang kembali dalam beberapa tahun.

Terapi koagulasi atau fotokoagulasi inframerah menargetkan wasir internal derajat 1 sampai 3. Prosedur ini menggunakan cahaya inframerah, panas, atau dingin yang ekstrem untuk membuat wasir tertarik dan menyusut.

Prosedur ini dilakukan di klinik atau tempat praktik dokter, dan biasanya dibarengi anoskopi. Anoskopi adalah prosedur visualisasi ketika scope dimasukkan beberapa inci ke dalam rektum.

Umumnya, perawatan koagulasi memiliki sedikit efek samping dan menyebabkan sedikit rasa sakit. Namun, wasir lebih mungkin untuk kembali dengan perawatan ini dibandingkan dengan ligasi.

Ligasi arteri hemoroid (hemorrhoidal artery ligation/HAL), juga dikenal sebagai transanal hemorrhoidal dearterialization (THD), adalah pilihan lain untuk menghilangkan wasir derajat 2 atau 3.

Metode ini mendeteksi pembuluh darah yang menyebabkan wasir menggunakan ultrasound dan ligasi, atau menutup, pembuluh darah tersebut.

Penelitian menunjukkan metode ini mungkin sama efektifnya dengan metode hemoroidektomi tradisiona, tetapi lebih invasif, tetapi melibatkan lebih sedikit rasa sakit pascaoperasi.

Untuk jenis operasi ini, kamu harus pergi ke rumah sakit dan menerima anestesi.

Hemoroidektomi digunakan untuk wasir derajat 3 hingga 4, wasir eksternal besar, wasir internal yang telah prolaps, atau yang tidak merespons perawatan non-bedah.

Anestesi yang digunakan mungkin anestesi penuh, sedasi, atau anestesi spinal yang mirip injeksi epidural selama kelahiran. Setelah diberikan anestesi, dokter bedah akan memotong.

Saat operasi selesai, kamu akan dibawa ke ruang pemulihan untuk observasi singkat. Setelah tim medis yakin bahwa tanda-tanda vital stabil, kamu boleh pulang.

Rasa sakit dan infeksi adalah risiko paling umum yang terkait dengan hemoroidektomi. Sebenarnya ada berbagai jenis hemoroidektomi. Ini bervariasi dalam hal bagaimana pendekatan dokter terhadap prosedur dan beberapa mungkin melibatkan lebih banyak rasa sakit pascaoperasi daripada yang lain.

Umumnya, rasa sakit berlangsung selama sekitar 1 minggu setelah operasi.

Hemoroidopeksi, kadang disebut sebagai stapler, biasanya ditangani sebagai operasi hari yang sama di rumah sakit, dan membutuhkan anestesi umum, regional, atau lokal.

Stapler bedah digunakan untuk mengobati wasir yang prolaps, yang bisa untuk wasir derajat 3 hingga 4. Stapler bedah memperbaiki wasir yang prolaps kembali ke tempatnya di dalam rektum dan memotong suplai darah sehingga jaringan akan menyusut dan diserap kembali.

Pemulihan dari prosedur ini membutuhkan waktu lebih sedikit dan tidak terlalu menyakitkan dibandingkan pemulihan dari hemoroidektomi. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang membutuhkan lebih sedikit waktu untuk buang air besar setelah prosedur ini, dan memiliki lebih sedikit luka yang tidak sembuh setelah 4 minggu. Akan tetapi, ada juga bukti peningkatan tingkat kekambuhan wasir dan prolaps.

Nyeri adalah keluhan yang paling umum, terutama saat buang air besar. Kamu dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti asetaminofen, aspirin, atau ibuprofen sesuai arahan dokter. Beredam air hangat juga bisa membantu. Selain itu, pelunak feses juga dapat memudahkan buang air besar.

Operasi wasir sangat umum dan dianggap aman. Akan tetapi, setiap operasi memiliki beberapa risiko. Ini bisa termasuk perdarahan, infeksi, dan reaksi terhadap anestesi.

Kamu mungkin mengalami kesulitan buang air kecil sesudahnya karena pembengkakan atau kejang otot.

Apabila sfingter anal rusak selama operasi, kamu mungkin mengalami inkontinensia tinja.

Segera hubungi dokter jika:

• Mengalami banyak perdarahan.
• Tidak bisa buang air besar atau buang air kecil.
• Mengalami demam.

Ada berbagai jenis operasi wasir. Beberapa adalah bentuk rawat jalan, minimal invasif, dan tidak memerlukan anestesi, sementara beberapa lainnya memerlukan rawat inap dan anestesi serta akan butuh pemulihan pascaoperasi.

Dokter akan menentukan jenis dan tingkat keparahan wasir yang kamu miliki dan menentukan pengobatan terbaik.

Jika kamu perlu operasi dengan anestesi, ada obat-obatan dan hal-hal non-farmasi yang bisa dilakukan untuk membantu mempercepat pemulihan.

Referensi

"Constipation Expanded Information." American Society of Colon and Rectal Surgeons. Diakses April 2025.
"Hemorrhoids: Expanded Information." American Society of Colon and Rectal Surgeons. Diakses April 2025.
"Hemorrhoid Surgery Types: Outpatient and Inpatient." Healthline. Diakses April 2025.
"Hemorrhoidectomy: What It Is, Why It’s Done." Healthline. Diakses April 2025.