Menurut Ahli 6 Ciri Ini Bisa Mengisyaratkan Kamu Hamil Anak Laki-laki

Menebak jenis kelamin bayi saat hamil adalah hal yang menarik bagi banyak orangtua. Meskipun teknologi seperti USG bisa memberikan jawaban yang pasti, terkadang ciri-ciri tertentu selama kehamilan bisa memberi petunjuk awal apakah kamu sedang mengandung bayi laki-laki.
Menurut beberapa penelitian dan pendapat ahli, ada beberapa tanda yang mungkin bisa mengisyaratkan bahwa kamu akan menyambut kehadiran seorang bayi laki-laki. Namun, ingatlah bahwa ini bukanlah cara yang ilmiah dan hanya sekedar untuk having fun sebelum mendapatkan hasil medis yang pasti. Berikut adalah beberapa ciri yang mungkin menunjukkan kamu sedang mengandung anak laki-laki.
1. Nafsu makan meningkat

Menurut penelitian, ibu hamil yang mengandung bayi laki-laki cenderung mengalami peningkatan nafsu makan. Sebuah studi yang diterbitkan di Proceedings of the National Academy of Sciences menemukan bahwa ibu yang mengandung bayi laki-laki mengonsumsi sekitar 10% lebih banyak kalori dibandingkan dengan mereka yang mengandung bayi perempuan. Para peneliti menduga bahwa testosteron yang diproduksi oleh janin laki-laki bisa memberi sinyal pada ibu untuk makan lebih banyak, yang akhirnya berpengaruh pada ukuran bayi saat lahir.
2. Mengonsumsi makanan tinggi kalori saat pembuahan

Sebuah penelitian lain yang diterbitkan dalam Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences menyatakan bahwa wanita yang mengonsumsi makanan tinggi kalori pada saat pembuahan lebih mungkin memiliki anak laki-laki. Studi ini menunjukkan bahwa sekitar 56% wanita yang memiliki asupan kalori tertinggi di masa pembuahan melahirkan bayi laki-laki. Penjelasan evolusioner untuk ini adalah bahwa anak laki-laki memerlukan lebih banyak sumber daya, sehingga tubuh ibu beradaptasi untuk menyediakan energi lebih besar pada bayi laki-laki.
3. Mengalami perubahan selera makanan

Kalau kamu tiba-tiba gak menyukai makanan yang sebelumnya menjadi favorit, ini mungkin menjadi tanda bahwa kamu sedang mengandung anak laki-laki. Menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Theoretical Biology, semakin besar rasa mual atau ketidaksukaan terhadap makanan, semakin besar kemungkinan kalau kamu sedang mengandung bayi laki-laki. Para ahli berpendapat bahwa aversi terhadap makanan ini adalah cara tubuh untuk melindungi janin laki-laki yang lebih rentan dari paparan zat berbahaya.
4. Mengalami diabetes gestasional

Gestational diabetes adalah kondisi di mana ibu hamil mengalami peningkatan kadar gula darah. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menemukan bahwa wanita yang hamil anak laki-laki lebih cenderung mengalami diabetes gestasional dibandingkan mereka yang mengandung anak perempuan. Meskipun penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami, para ahli berpendapat bahwa janin laki-laki mungkin memicu perubahan metabolisme yang lebih besar pada ibu.
5. Sering mendengkur saat tidur

Apabila kamu tiba-tiba mulai mendengkur selama hamil, ini bisa menjadi tanda kalau kamu mengandung anak laki-laki. Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics & Gynecology menemukan bahwa ibu yang hamil anak laki-laki lebih cenderung mengalami gangguan pernapasan saat tidur, seperti mendengkur. Hal ini mungkin terkait dengan rendahnya kadar hormon PAPP-A, hormon kehamilan yang dapat memengaruhi pola tidur.
6. Kehamilan ketiga

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health, ibu yang sedang hamil anak ketiga memiliki kemungkinan lebih besar untuk melahirkan anak laki-laki dibandingkan dengan kehamilan pertama atau kedua. Meskipun alasannya belum sepenuhnya dipahami, penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan 20% kemungkinan memiliki anak laki-laki pada kehamilan ketiga.
Meskipun beberapa tanda di atas sering dikaitkan dengan kehamilan anak laki-laki, penting untuk diingat bahwa semua ini hanya indikasi dan gak bisa dijadikan patokan pasti. Jenis kelamin bayi paling akurat diketahui melalui pemeriksaan medis, seperti USG.
Tetaplah menjaga kesehatan selama masa kehamilan dan konsultasikan dengan dokter untuk informasi yang lebih akurat tentang perkembangan bayi kamu. Apa pun jenis kelaminnya, yang paling penting adalah kesehatan ibu dan bayi yang sedang dikandung.