Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, Pengobatan

Peradangan pada lidah yang tampak seperti pola peta

Lidah adalah organ yang punya fungsi penting sebagai indra pengecap atau perasa. Sama seperti organ lainnya, lidah juga bisa mengalami gangguan atau kelainan yang bikin tak nyaman dan menyebabkan kesulitan untuk merasakan makanan. Salah satunya adalah kondisi lidah geografis.

Sesuai namanya, lidah geografis (geographic tongue atau benign migratory glossitis) ditandai dengan bercak kemerahan yang berbentuk menyerupai pulau dan tampak seperti peta.

Bisa dialami siapa saja, lidah geografis tidak terkait dengan kondisi medis serius. Nah, seperti apa kondisi lidah geografis, gejala, penyebab, serta pengobatannya? Simak ulasan berikut ini, ya!

1. Apa itu lidah geografis?

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, Pengobatanilustrasi lidah geografis (commons.wikimedia.org/Martanopue)

Dilansir Mayo Clinic, lidah geografis adalah kondisi peradangan yang terjadi pada permukaan lidah. Normalnya, lidah dipenuhi dengan bintil kecil berwarna putih kemerahan yang disebut papila atau papillae.

Pada lidah geografis, papila di permukaan lidah menghilang dan muncul bercak kemerahan berbentuk seperti "pulau-pulau" pada peta. Bercak (lesi) ini akan sembuh pada satu area, tetapi bisa muncul lagi di area lain pada lidah.

Berdasarkan keterangan dari National Organization for Rare Disorders, prevalensi lidah geografis tidak diketahui. Namun, diperkirakan terjadi pada sekitar 1-3 persen dari populasi umum.

2. Apakah lidah geografis berbahaya?

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, PengobatanLidah geografis tidak terkait kondisi medis yang serius. (freepik/cookie_studio)

Sekilas, penampakan lidah geografis mungkin tampak mengkhawatirkan. Akan tetapi, sebenarnya kelainan pada lidah ini tidak menyebabkan masalah kesehatan serius dan tidak terkait dengan infeksi atau kanker.

Selain itu, lidah geografis juga tidak menular. Kondisi ini terkadang dapat menyebabkan ketidaknyamanan lidah dan meningkatkan kepekaan terhadap zat tertentu.

Baca Juga: 7 Penyebab Rasa Logam pada Lidah, dari Sepele hingga Berbahaya

3. Gejala

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, Pengobatanilustrasi lidah geografis (nejm.org/Elena Varoni, D.D.S., Ph.D., Sem Decani, D.D.S.)

Lidah geografis tidak selalu menimbulkan gejala. Pada beberapa kasus, seseorang mungkin tidak menyadari perubahan pada lidahnya. Namun, beberapa gejala yang umum terjadi meliputi:

  • Lesi merah yang terasa halus dengan bentuk seperti pulau yang tidak beraturan pada lidah.
  • Adanya batas berwarna putih atau terang yang sedikit menonjol di sekitar tepi lesi.
  • Muncul bercak atau lesi dengan ukuran dan bentuk yang berbeda-beda.
  • Bercak atau lesi dapat berpindah dari satu area ke area lain pada lidah dalam hitungan hari atau minggu.
  • Lidah yang sensitif terhadap bahan tertentu, termasuk asap rokok, pasta gigi, obat kumur, gula, makanan panas, pedas atau asam yang menyebabkan rasa tidak nyaman atau sensasi seperti terbakar pada lidah atau mulut.
  • Beberapa orang dengan lidah geografis juga mengalami gejala lidah pecah-pecah atau retakan dan lekukan pada permukaan lidah yang bisa terasa sakit.

4. Penyebab dan faktor risiko

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, PengobatanKekurangan vitamin B adalah salah satu faktor risiko lidah geografis. (freepik.com/cookie_studio)

Dirangkum dari beberapa sumber, penyebab pasti dari lidah geografis belum diketahui. Para peneliti menduga adanya kaitan dengan psoriasis atau lichen planus (kondisi peradangan pada kulit, selaput lendir atau mukosa, dan kuku). Meski begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan hubungan antara kondisi tersebut.

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko lidah geografis di antaranya :

  • Riwayat keluarga. Beberapa orang yang mengalami lidah geografis memiliki keluarga dengan riwayat kondisi yang sama, sehingga faktor genetik yang diturunkan dapat meningkatkan risiko.
  • Fissured tongue. Orang dengan lidah geografis sering kali mengalami kondisi lain, seperti lidah pecah-pecah atau tampak retak.
  • Kekurangan vitamin B. Kondisi ini dapat menyebabkan peradangan, pembengkakan, serta gejala lainnya pada lidah.
  • Kehamilan. Ibu hamil mengalami banyak perubahan hormon dan janin yang sedang tumbuh menyerap banyak nutrisi dari tubuh ibu, sehingga membuat ibu rentan kekurangan vitamin dan berisiko mengalami lidah geografis.

5. Diagnosis dan pengobatan

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, Pengobatanilustrasi obat-obatan (IDN Times/Mardya Shakti)

Dokter atau dokter gigi biasanya dapat mengidentifikasi lidah geografis hanya dengan memeriksa lidah serta tanda dan gejala pasien. Selama pemeriksaan, dokter atau dokter gigi Anda mungkin:

  • Gunakan instrumen dengan lampu untuk memeriksa lidah dan mulut.
  • Minta pasien untuk menggerakkan lidah dalam berbagai posisi.
  • Menyentuh lidah dengan lembut untuk memeriksa jika ada nyeri tekan atau perubahan yang tidak biasa pada tekstur atau konsistensi lidah.
  • Memeriksa tanda-tanda infeksi, seperti demam atau pembengkakan kelenjar getah bening di leher.

Lidah geografis biasanya dapat sembuh dengan sendirinya. Jika merasakan nyeri yang parah dan terus-menerus, pengobatan dapat dilakukan untuk membantu mengatasinya. Beberapa upaya untuk mengobati lidah geografis, seperti:

  • Pemberian obat antinyeri.
  • Obat kumur yang mengandung anestesi untuk membantu mengurangi nyeri.
  • Kortikosteroid yang diaplikasikan ke lidah.
  • Suplementasi zink.
  • Membatasi atau menghindari tembakau dan makanan yang memicu iritasi seperti makanan panas, pedas, atau asam.
  • Menghindari penggunaan pasta gigi yang mengandung bahan aditif, seperti zat pemutih atau perasa. Penggunaan pasta gigi untuk gigi sensitif menjadi pilihan yang baik.

6. Komplikasi yang bisa terjadi

Lidah Geografis: Penyebab, Gejala, Komplikasi, Pengobatanilustrasi lidah geografis atau geographic tongue (ncbi.nlm.nih.gov/Katherine Humphries)

Pada dasarnya lidah geografis bukanlah kondisi yang berbahaya dan tidak menimbulkan ancaman bagi kesehatan, menyebabkan komplikasi jangka panjang, atau meningkatkan risiko kesehatan yang besar. Akan tetapi, kecemasan akan kondisi lidah ini cukup umum karena:

  • Penampilan lidah yang tidak enak dilihat, tergantung pada seberapa tampak lesi pada lidah.
  • Kadang pasien sulit untuk diyakinkan bahwa pada kenyataannya tidak ada masalah kesehatan yang serius dari lidah geografis.

Itu tadi ulasan mengenai lidah geografis. Jagalah kebersihan dan kesehatan lidah dan mulut. Selain menyikat gigi, bersihkan lidah dengan pembersih lidah khusus. Jika merasa ada yang tidak beres pada lidah atau mulut, periksakan ke dokter untuk memastikan penyebabnya dan mendapat penanganan yang tepat.

Baca Juga: Lidah Putih: Penyebab, Pengobatan, dan Cara Mencegahnya

Rifa Photo Verified Writer Rifa

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya