Waspada Dehidrasi saat Pakai Ozempic, Terutama saat Cuaca Panas

Menurut Dr. Kais Rona, ahli bedah bariatrik dari MemorialCare Surgical Weight Loss Center, dehidrasi bukanlah efek samping langsung dari penggunaan obat GLP-1. Masalah ini muncul karena cara kerja obat yang menekan nafsu makan, sehingga secara tidak langsung juga menurunkan dorongan untuk minum. Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup cairan, apalagi di tengah cuaca panas, risiko dehidrasi pun meningkat.

Efek samping umum dari obat GLP-1, seperti mual, muntah, konstipasi, dan diare, bisa memperburuk kondisi ini.

“Obat ini bekerja dengan mengurangi nafsu makan dan memperlambat fungsi usus, yang bukan hanya mengurangi asupan makanan, tapi juga cairan,” jelas Rona kepada Healthline.

Kombinasi dari berkurangnya rasa haus dan gejala gastrointestinal inilah yang membuat dehidrasi bisa datang lebih cepat dan terasa lebih berat.

Obat GLP-1 bekerja dengan memperlambat pengosongan lambung yang membuat kamu merasa cepat kenyang, dan secara tidak sadar mengurangi kebiasaan minum cukup air. Efek ini sering kali disertai risiko mual, muntah, diare, konstipasi, dan masalah pencernaan lainnya.

Selain itu, GLP-1 bisa mengganggu sinyal alami rasa lapar dan haus. Akibatnya, kamu mungkin tidak merasa haus meskipun tubuh sebenarnya membutuhkan cairan. Ada juga potensi gangguan pada kemampuan tubuh mengatur suhu, sehingga tubuh lebih sulit mendinginkan diri.

Dalam cuaca panas, hal ini bisa meningkatkan risiko overheating hingga penyakit terkait panas. Beberapa orang bahkan mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil yang tanpa disadari semakin menguras cadangan cairan tubuh.

Sebuah studi pada 2023 menyimpulkan bahwa menjaga tubuh tetap terhidrasi bukan hanya penting untuk kesehatan sehari-hari, tetapi juga berperan dalam penuaan yang sehat. Rekomendasinya sederhana, yaitu 2 liter atau 8 gelas untuk orang dewasa. Namun, kebutuhan cairan tubuh setiap individu bisa berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor. 

Para ahli sepakat bahwa hidrasi adalah prioritas utama saat menggunakan obat penurun berat badan seperti GLP-1. Pilihan terbaik adalah air putih dan minuman berbasis elektrolit. Hindari minuman manis atau bersoda karena bisa memperburuk efek samping pencernaan yang sudah mungkin muncul dari obat.

Kalau merasa mual, kamu bisa minum sedikit demi sedikit tapi sering, terutama minuman dingin yang lebih mudah diterima tubuh. Tetap utamakan makanan tinggi protein, dan jangan ragu untuk rutin berkonsultasi dengan tenaga medis, terutama pada minggu-minggu awal treatment GLP-1.

Menggunakan obat GLP-1 seperti Ozempic bisa membawa manfaat besar untuk penurunan berat badan, tetapi risiko dehidrasi tidak boleh diabaikan, apalagi saat cuaca panas. Ingat, hidrasi yang baik adalah kunci agar terapi GLP-1 berjalan aman dan efektif.

Referensi

"GLP-1 Drugs May Cause Dehydration, Experts Say, Especially In Extreme Heat". Healthline. Diakses pada Agustus 2025.
Dmitrieva, Natalia I, Alessandro Gagarin, Delong Liu, Colin O Wu, and Manfred Boehm. “Middle-age High Normal Serum Sodium as a Risk Factor for Accelerated Biological Aging, Chronic Diseases, and Premature Mortality.” EBioMedicine 87 (January 1, 2023): 104404.