7 Anggota Shichibukai yang Keluar sebelum Dibubarkan dalam One Piece

Nama Hanafuda mungkin terdengar asing karena dirinya memang tidak pernah muncul dalam manga ataupun anime. Hanafuda sendiri hanya disebut dalam SBS volume 109. Sebelumnya, Hanafuda adalah salah satu Shichibukai yang beraliansi dengan Bajak Laut Binatang Buas.

Hingga 4 tahun yang lalu, Hanafuda dikalahkan oleh Portgas D Ace sehingga gelarnya sebagai Shichibukai dicabut. Tak lama setelah dirinya dikeluarkan dari Shichibukai, Hanafuda dibunuh oleh bajak laut yang memiliki dendam padanya. Sementara itu, posisinya sebagai Shichibukai kemudian digantikan oleh Bartholomew Kuma.

Crocodile adalah Shichibukai pertama yang dihadapi oleh Luffy. Sebelumnya, Crocodile adalah pemimpin Baroque Works yang berusaha mengambil alih Alabasta. Namun, setelah kekalahannya dari Luffy, gelar Shichibukai Crocodile dicabut dan dirinya dipenjara di Impel Down.

Meski pernah menjadi musuh Luffy, Crocodile malah beraliansi dengan Luffy pada Perang Puncak. Ketika Luffy membobol Impel Down, Crocodile bekerja sama dengan Luffy untuk melarikan diri dari Impel Down. Sekarang, Crocodile adalah bagian dari kru Yonko. Setelah Shichibukai dibubarkan, Crocodile membentuk aliansi baru bersama dua mantan Shichibukai lainnya, Dracule Mihawk dan Buggy.

Berbeda dengan dua karakter di atas, Jinbe tidak dikeluarkan dari Shichibukai. Sebaliknya, Jinbe justru mengundurkan diri dari Shichibukai. Ketika Perang Puncak terjadi, para Shichibukai diperintahkan untuk membantu Angkatan Laut melawan Bajak Laut Whitebeard.

Namun, Jinbe justru menolak untuk bertarung dengan Whitebeard. Meski dirinya adalah Shichibukai, Jinbe tidak ingin mengkhianati orang yang sudah melindungi pulaunya. Karena pengunduran dirinya, Jinbe akhirnya dipenjara di Impel Down. Bisa dibilang, Jinbe adalah satu-satunya Shichibukai yang mengundurkan diri dengan alasan yang paling terhormat.

Setelah Crocodile dikeluarkan dari Shichibukai, Blackbeard mengisi kursi kosong yang ditinggalkan oleh Crocodile. Blackbeard diangkat menjadi Shichibukai dengan menyerahkan Ace ke Pemerintah Dunia. Meski begitu, Blackbeard sama sekali tidak pernah berdedikasi untuk menjadi Shichibukai.

Blackbeard bergabung dengan Shichibukai hanya agar dirinya bisa masuk ke Impel Down dan merekrut para tahanan Impel Down. Setelah merekrut beberapa tahanan Impel Down, Blackbeard muncul di Marineford dan menyatakan bahwa dirinya sudah tidak membutuhkan gelar Shichibukai. Alasannya muncul di Marineford juga bukan untuk membantu Angkatan Laut, melainkan hanya untuk mencuri Buah Iblis Whitebeard.

Gecko Moria adalah Shichibukai kedua yang dikalahkan oleh Luffy setelah Crocodile. Meski mengalami nasib yang sama dengan Crocodile, Moria tidak langsung dikeluarkan dari Shichibukai. Pasalnya, kekalahan Moria berhasil tertutupi sehingga tidak bocor ke dunia luar.

Meski begitu, Moria terus mengalami penurunan reputasi setelah dikalahkan Luffy. Moria juga dianggap tidak begitu berkontribusi besar pada Perang Puncak di Marineford. Akibatnya, Pemerintah Dunia menganggap jika Moria tidak lagi pantas menyandang gelar Shichibukai.

Karena citranya yang buruk, Pemerintah Dunia tidak hanya ingin mengeluarkan Moria dari Shichibukai, tetapi mereka juga ingin membunuh Moria. Karena itu, Pemerintah Dunia memerintahkan Donquixote Doflamingo untuk membunuh Moria setelah Perang Puncak. Setelah hampir dibunuh oleh Doflamingo, Moria sempat menghilang dan statusnya tidak diketahui. Hingga pada Wano Arc, terungkap bahwa Moria ternyata masih hidup.

Sama seperti Blackbeard, Trafalgar D Water Law juga tidak lama menjabat sebagai Shichibukai. Law sendiri diangkat sebagai Shichibukai pada time skip selama 2 tahun. Ketika dirinya terlibat dalam Insiden Rocky Port, Law diangkat menjadi Shichibukai setelah mengirim 100 jantung bajak laut ke Pemerintah Dunia.

Law sebenarnya sudah melepaskan gelarnya sebagai Shichibukai pada Punk Hazard Arc. Di sini, Law melanggar salah satu aturan Shichibukai, yaitu larangan untuk beraliansi dengan bajak laut lain. Namun, Law baru dikeluarkan secara resmi dari Shichibukai pada Dressrosa Arc, ketika dirinya menyatakan kepada Fujitora bahwa Law telah membentuk aliansi dengan Luffy.

Donquixote Doflamingo menjadi Shichibukai terakhir yang keluar sebelum dibubarkan karena dirinya adalah penyebab Shichibukai dibubarkan. Doflamingo sendiri menjadi Shichibukai berkat statusnya sebagai mantan Bangsawan Dunia. Pemerintah Dunia terpaksa mengangkat Doflamingo sebagai Shichibukai karena dirinya mengetahui rahasia di Mary Geoise.

Selama menjadi Shichibukai, Doflamingo memanfaatkan gelarnya untuk melancarkan kejahatannya. Doflamingo menggunakan gelarnya untuk mengambil alih Dressrosa dari Raja Riku Doldo III. Tak hanya itu, Doflamingo juga terlibat dalam produksi Buah Iblis palsu, SMILE, dan beraliansi dengan Bajak Laut Binatang Buas.

Selama 10 tahun, Doflamingo menguasai Dressrosa dengan tirani. Kekuasaannya baru berakhir setelah dirinya dikalahkan oleh Luffy. Kekalahan Doflamingo langsung membongkar kejahatan para Shichibukai sehingga Pemerintah Dunia akhirnya setuju untuk membubarkan Shichibukai.

Shichibukai mungkin memang sebaiknya dibubarkan saja. Pasalnya, kebanyakan dari mereka malah menyalahgunakan jabatan untuk melakukan kejahatan. Jadi, bagaimana pendapatmu tentang ketujuh karakter One Piece di atas? Apa kamu membenci mereka atau justru sebaliknya? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.