Kondisi David Ozora, korban penganiayaan Mario Dandy, kini kian pulih. Setahun setelah kasus tersebut, David yang mengalami cedera kepala, sudah bisa menjadi bintang tamu di channel YouTube Onadio Leonardo.
Pada kesempatan tersebut, David menceritakan kronologi kejadian menurutnya hingga keadaannya saat ini yang belum pulih 100 persen. Begini ceritanya.
David Ozora mengungkapkan kronologi kejadian yang dia alami. Menurutnya, kejadian diawali ketika ia mengantarkan Agnes, perempuan yang sudah menjadi mantan pacarnya kala itu, melayat ke rumah mantan kekasihnya pada 12 Februari 2023. Saat itu, Mario Dandy sudah menjadi kekasih Agnes, tetapi David tidak mengetahuinya.
Pada 20 Februari 2023, Agnes kembali mengajak bertemu David dengan alasan mau mengembalikan kartu pelajar. David tidak mengetahui bahwa Agnes turut bersama Mario Dandy kala itu.
"Dia bilang (datang) 'sama tante gua.' Gak lama dia datang. Dia udah ngomong kalau mobilnya Camry, sama tantenya. Gua lihat dari balkon rumah teman gua cuma ada Rubicon. Terus gua dikasih VN, yang VN Mario Dandy. 'Lu turun aja deh, kalau lu nggak turun gua teleponin Brimob gua,'" tutur David Ozora dalam video yang diunggah pada 18 Januari 2024 tersebut.
Dalam pertemuan itu, Mario yang disebut cemburu, beberapa kali melayangkan ancaman kepada David hingga akhirnya insiden penganiayaan pun terjadi.
"'Kalau lu gak push up, gua tembak.' Gua nurut aja, terus gua disuruh sikap tobat, lalu gua plank, saat itu gua gak tahu kalau gua bakal ditendang. Gua juga sempat diancam-ancam juga, 'Lu kalau gak jujur gua tembak.' Jadi kan gua takut ya, gua lakuin aja daripada gua mati," lanjutnya.
Setelah beberapa kali ditendang oleh Mario, David mendapatkan pertolongan dari orangtua temannya. Diketahui bahwa David mengalami koma selama 15 hari dan harus melakukan berbagai perawatan hingga terapi serius.
Selama koma, David mengaku mengalami berbagai mimpi. Yang dia ingat, ia pernah bermimpi liburan ke Labuan Bajo dan juga Menara Petronas Malaysia. Tak hanya bermain, ia bahkan sempat bertemu Gus Dur saat di Malaysia dalam mimpinya tersebut.
"Ngobrol terus akhirnya gua mau ikut Gus Dur jalan, kan. Terus sama Gus Dur-nya disetop kayak, 'Lu jangan ke sini, lu balik aja ke sana.' Akhirnya abis itu gue ngotot-ngotot, mau ikut Gus Dur kan, setelah itu dia bilang, 'Sini gua anterin aja.' Kayak gua dianterin, terus gua melek tiba-tiba di rumah sakit," katanya.
Kini kondisi David Ozora makin membaik usai pulih dari koma. David menyebut kondisinya kini sudah pulih sekitar 70 persen. Meski begitu, David mengaku masih ada efek setelah yang masih dirasakan. Ia juga belum bisa begitu fokus, terutama untuk mengikuti pelajaran sekolah.
"Bisa dibilang begitu (sudah pulih), tapi ya mungkin masih 70 persen. Di sekolah pun gua belum bisa nangkep pelajaran gitu, segampang apa pun sampai sekarang," kata David Ozora.
David mengaku senang dengan perkembangan kondisinya saat ini. Ia menyadari banyak support yang diterima dari para netizen selama kasus berlangsung.