Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Unik Tur Album Can Machines Fall In Love? Maliq & D'Essentials

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Jakarta, IDN Times - Grup musik Maliq & D'Essentials siap menggelar tur album "Can Machines Fall In Love?" (CMFIL?). Di mulai pada 18 Oktober 2024, tur album CMFIL? akan diadakan di enam kota besar, termasuk Kuala Lumpur. Wihhh~

Meski diadakan untuk mengenalkan album kesembilan mereka, tur album CMFIL? juga terasa sangat spesial, karena merupakan tur perdana Angga Puradiredja cs setelah 22 tahun berkarier di industri hiburan tanah air. Widi Puradiredja mengungkapkan, kali ini mereka akan tampil dengan konsep yang sangat berbeda.

1. Maliq & D' Essentials gelar tur album CMFIL? di enam kota

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Tur album "Can Machines Fall In Love? (CMIL?)" akan digelar di enam kota besar, yang di mulai dari Makassar (Parking Lot Phinisi Point) pada 18 Oktober 2024, Surabaya (Parkir Delta Timur) pada 25 Oktober 2024, Bali (Taman Bhagawan) pada 29 Oktober 2024.

Selain itu, grup yang melejit lewat lagu hit "Kita Bikin Romatis" tersebut juga akan mampir ke Yogyakarta (Prambanan) pada 29 November 2024, dan Bandung (Secapa AD) pada 1 Desember 2024. Menariknya, tur album CMIL? juga siap diselenggarakan di Mega Star Arena, Kuala Lumpur pada 29 Desember 2024, lho.

2. Tur perdana Maliq & D'Essentials setelah 22 tahun perjalanan kariernya

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Uniknya, tur album CMFIL? ini bukan sekadar ajang promosi lagu-lagu baru di album terkini Maliq & D’Essentials, melainkan juga merupakan tur perdana mereka setelah 22 tahun perjalanan karier di industri hiburan.

"Ini tur pertama Maliq selama 22 tahun berkarya. Sebelumnya, kami memang sering ke berbagai daerah, namun bukan dalam rangka tur album. Ini benar-benar kali perdana Maliq melakukan tur album ke beberapa kota dalam bentuk konser spesial," ungkap Widi Puradiredja, drummer Maliq & D’Essentials dalam press conference yang berlangsung di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024).

3. Bawa konsep panggung yang belum pernah ditampilkan

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Karena merupakan pertunjukan yang spesial, Maliq & D'Essentials tentu menyiapkan konsep istimewa untuk memanjakan penggemar. Lebih lanjut, Widi membocorkan, nantinya mereka akan membawakan lebih dari 20 lagu, lengkap dengan aransemen spesial yang dikemas dengan visual dan lighting yang belum pernah ditampilkan sebelumnya.

"Jadi, durasi manggung juga sangat berbeda. Biasanya kami main 1 jam, ini mungkin sekitar 2 jam lebih, membawakan di atas 20 lagu, aransemen spesial lengkap dengan kemasan visual dan lighting," ucapnya.

4. Hadirkan merchendise dengan konsep berbeda di setiap kota

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Untuk memberikan pengalaman yang berbeda setelah menyaksikan konser, Maliq & D'Essentials juga menyediakan merchandise, yang dijual dengan konsep warna berbeda di tiap kotanya, lho. 

"Secara merchendise, tiap kota, kita bedain warnanya. Jadi di tiap kota akan berbeda-beda, karena kita pengennya pengalamannya bukan hanya di atas panggung, tetapi juga apa yang bisa dibawa pulang dari panggung itu. Ada karakteristik di kota-kota tersebut yang spesial," pungkas Widi.

5. Kemungkinan gandeng kolaborator

potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)
potret Maliq & D’Essentials dalam press conference di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Widi Puradiredja juga membeberkan kemungkinkan soal kolaborator, nih. Meski di album CMFIL? tidak ada kolaborasi dengan musisi lain, ia tak menutup kemungkinan jika nantinya akan menampilkan kolaborasi spesial.

"Karena di albumnya tidak ada kolaborasi dan kita pengin maksimalin di lagu-lagu itu. Tapi Maliq suka begitu, waktu konser tahun lagu juga beberapa hari sebelumnya suka ngide-ngide liar, 'Eh mau dong, bawa ini, bawa itu.' Jadi mungkin kalau tiba-tiba ada kejutan, maaf maaf ya."

Gimana? Sudah siap untuk bertemu langsung dengan Maliq & D'Essentials lewat tur album CMFIL?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triadanti N
Rani Asnurida
Triadanti N
EditorTriadanti N
Follow Us