20 Film Terbaik 2025 Versi Rolling Stone, Ada Favoritmu?
- One Battle After Another (2025) - Bob (Leonardo DiCaprio) berusaha menyelamatkan putrinya dari musuh masa lalu.
- Hamnet (2025) - Kisah tragis keluarga yang menginspirasi penulisan Hamlet.
- Black Bag (2025) - George Woodhouse (Michael Fassbender) dihadapkan pada pilihan sulit antara negara dan keluarga.
Tahun 2025 menjadi era yang mampu memuaskan dahaga para sinefili. Mulai dari perang blockbuster antar franchise besar hingga deretan film festival yang tampil gagah berani lewat narasi provokatifnya, film-film ini sukses memikat para penontonnya untuk datang ke bioskop di tengah gempuran kemudahan akses yang ditawarkan layanan streaming.
Baru-baru ini, Rolling Stone telah merilis daftar film terbaik 2025 versi mereka. Terdiri dari film auteur hingga box office, daftar ini dikurasi dengan teliti untuk mencakup rentang genre yang luas dalam sinema dunia tahun ini. Apakah ada film favorit kamu?
1. One Battle After Another (2025)
Sebagai mantan revolusioner, tidak ada yang lebih diinginkan oleh Bob (Leonardo DiCaprio) selain hidup tenang dengan putrinya, Willa (Chase Infiniti). Ketenangannya terusik ketika Willa menghilang secara misterius dan musuh dari masa lalu menghalangi upaya penyelamatan yang berbahaya.
2. Hamnet (2025)
Agnes (Jessie Buckley) dan Will (Paul Mescal) dirundung kedukaan mendalam setelah kematian putranya, Hamnet, akibat wabah penyakit. Kemalangan yang dialami oleh keluarganya menginspirasi Will untuk menulis lakon terkenalnya bertajuk Hamlet.
3. Black Bag (2025)
George Woodhouse (Michael Fassbender) ditugaskan menyelidiki kebocoran program rahasia di mana istrinya, Kathryn (Cate Blanchett), merupakan satu dari lima pelakunya. Kini ia dihadapkan pada pilihan sulit antara loyalitas kepada negara atau menyelamatkan rumah tangga mereka.
4. Train Dreams (2025)
Robert Grainier (Joel Edgerton) menjalani kesehariannya sebagai seorang penebang kayu dan pekerja rel kereta api. Ia menyaksikan bagaimana jaman berubah di awal abad ke-20 usai mengalami kehilangan tragis yang mengubah cara pandangnya akan dunia.
5. Nouvelle Vague (2025)
Kritikus film, Jean-Luc Godard (Guillaume Marbeck), akhrinya memutuskan untuk terjun langsung ke industri film. Dengan bantuan temannya, François Truffaut (Adrien Rouyard), mereka memproduksi Breathless dengan bujet seadanya yang menjadi titik balik sinema Perancis.
6. It Was Just an Accident (2025)
Seorang montir bernama Vahid (Bahid Mobasseri) meyakini jika ia bertemu dengan petugas yang menyiksanya selama di penjara. Tanpa pikir panjang, ia menculik sosok yang dicurigainya dan mengumpulkan mantan tahanan lain untuk membalaskan dendam.
7. No Other Choice (2025)
Muak menganggur, Man-soo (Lee Byung Hun) akhirnya menyusun strategi unik demi mendapatkan pekerjaan. Bukan dengan mengandalkan kemampuan atau pengalamannya yang mumpuni melainkan dengan menghabisi para pesaingnya.
8. Sorry, Baby (2025)
Kehidupan Agnes (Eva Victor) jungkir balik usai hal buruk menimpa dirinya. Meskipun begitu, ia mencoba untuk tetap menjalani kesehariannya dengan normal. Paling tidak demi orang-orang di sekitarnya dan kucing yang baru diadopsinya.
9. Marty Supreme (2025)
Berlatar di New York 1950-an, Marty Mauser (Timothée Chalamet) berambisi menjadi pemain ping pong terbaik dunia. Perjalanannya untuk meraih mimpinya disertai dengan intrik dan rintangan yang sukar untuk dilewati.
10. Sentimental Value (2025)
Hubungan Gustav (Stellan Skarsgård) dan kedua putrinya, Nora (Renate Reinsve) dan Agnes (Inga Ibsdotter Lilleaas), jauh dari kata harmonis. Ketegangan di antara mereka memuncak usai Gustav memutuskan untuk membuat film tentang sejarah keluarga mereka.
11. Peter Hujar's Day (2025)
Pada 1974, fotografer terkenal bernama Peter Hujar (Ben Whishaw) menghabiskan hari bersama temannya, Linda (Rebeca Hall). Hujar membagikan rutinitas dan kesehariannya sebagai seniman di New York.
12. Eddington (2025)
Berlatar pada pandemik COVID-19, Sheriff Joe (Joaquin Phoenix) berseteru dengan walikota Ted Garcia (Pedro Pascal). Perselisihan semakin memanas ketika Sheriff Joe mencalonkan diri sebagai walikota. Situasi di New Mexico pun ikut tak terkendali dengan beragam malapetaka yang datang silih berganti.
13. Universal Language (2024)
Di sebuah tempat misterius antara Teheran dan Winnipeg, kehidupan beberapa orang saling terkait dengan membingungkan dan tak terduga. Mereka adalah sekelompok wanita yang menemukan uang beku, seorang pemandu wisata yang kebingungan, dan seorang pria yang pulang kampung ke kota asalnya.
14. Best Wishes to All (2022)
Mengunjungi rumah kakek dan neneknya di wilayah pedesaan yang semula menyenangkan perlahan berubah menjadi aneh dan canggung. Hal tersebut akibat sang gadis menemukan rahasia yang telah lama terkubur di rumah tersebut.
15. Orwell: 2+2=5 (2025)
Film dokumenter yang berfokus pada relevansi karya George Orwell, Nineteen Eighty-Four dan Animal Farm, tentang totalitarianisme dan otoritarianisme di era modern. Film ini turut menekankan bagaimana pengamatan politik Orwell dalam karyanya menjadi ancaman terhadap keberlangsungan demokrasi.
16. On Becoming a Guinea Fowl (2024)
Setelah menemukan jasad pamannya di jalanan, Shula (Susan Chardy) dan para sepupunya segera menggelar upacara pemakaman. Tak diduga, rahasia kelam keluarga mereka yang telah lama dibungkam oleh tradisi kini terungkap.
17. The Phoenician Scheme (2025)
Zsa-zsa Korda (Benicio del Toro) menunjuk putrinya yang seorang biarawati, Liesl (Mia Threapleton), sebagai pewaris tunggal kekayaannya. Ketika Korda mendirikan perusahaan baru, dengan cepat ia menjadi target para penipu, memaksa Liesl untuk menyelamatkan ayahnya dari rentetan upaya pembunuhan.
18. Caught by the Tides (2024)
Qiao (Zhao) dengan setia menanti kedatangan kekasihnya yang merantau ke kota demi masa depan mereka berdua yang cerah. Tahun berganti tahun, Qiao memutuskan untuk pergi ke kota untuk menemui kekasihnya.
19. Frankenstein (2025)
Jijik dengan makhluk ciptaannya sendiri, Dr. Victor Frankenstein (Oscar Isaac) lantas mencampakkannya. Sang makhluk yang mengerikan lantas mencari penciptanya untuk menuntut keadilan.
20. Weapons (2025)
Sebanyak 17 murid menghilang secara misterius tepat pada pukul 02.17. Hanya ada satu anak, Alex Lilly (Cary Christopher), yang selamat. Sementara Justine (Julia Garner) selaku wali kel, disalahkan oleh para wali murid dan dituntut untuk bertanggung jawab.
Dari genre aksi hingga horor, film-film di atas pantas mendapatkan sorotan berkat keunikan premisnya. Dari daftar film terbaik 2025 verso Rolling Stones di atas, kamu sudah nonton yang mana saja?
