Penjelasan Ending Outer Banks Season 3, Ada Musim Keempat?

Artikel ini mengandung spoiler bagi yang belum menonton Outer Banks Season 3.
Setelah penantian panjang selama dua tahun, akhirnya para penggemar dapat kembali menyaksikan petualangan anak-anak The Pogues dalam Outer Banks Season 3 yang tayang sejak 23 Februari lalu di Netflix. Sebagai salah satu fans, tentunya kamu masih ingat dengan akhir dari musim keduanya yang memperlihatkan mereka terdampar di sebuah pulau terpencil, kan?
Di musim ketiganya ini, The Pogues memang berhasil diselamatkan oleh sebuah pesawat yang sedang melintas. Namun, alih-alih kembali ke Kildare County, mereka justru berhadapan dengan musuh baru bernama Carlos Singh (Andy McQueen). Tak hanya musuh baru, The Pogues juga terlibat dalam pencarian harta karun yang lebih besar dari Royal Merchant, lho.
Bagi kamu yang sudah menontonnya, pasti sadar kalau episode terakhirnya, Secret of the Gnomon, memiliki banyak momen menarik yang merangkum perjalanan The Pogues selama tiga musim ini. Penjelasan apa saja yang terdapat di ending Outer Banks Season 3? Langsung pantengin di bawah ini, yuk.
1. The Pogues pergi ke Amerika Selatan untuk menyelamatkan Big John

Reuni antara John B (Chase Stokes) dan ayahnya, Big John (Charles Halford), memang menjadi salah satu momen paling mengharukan di Outer Banks Season 3. Namun, kebersamaan mereka tak berlangsung lama. Saat keduanya mencari petunjuk tentang harta karun El Dorado, Carlos Singh (Andy McQueen) dan anak buahnya muncul dan menculik Big John ke Amerika Selatan.
Perjuangan The Pogues untuk menyelamatkan Big John tidaklah mudah. Setelah diwarnai berbagai drama, dari perselingkuhan Sarah, penangkapan John B, rencana pembunuhan Ward (Charles Esten), utang JJ (Rudy Pankow) ke gangster, hingga misi menyelamatkan Kiara (Madison Bailey), The Pogues (ikut dengan mereka yakni Ward, yang terluka akibat serangan pembunuh bayaran) akhirnya berhasil terbang ke Amerika Selatan.
Sesampainya di sana, mereka segera menemukan keberadaan Big John dan terlibat dalam pertarungan sengit dengan Singh dan anak buahnya. Di tengah kekacauan tersebut, kelompok mereka terpisah dan terbagi menjadi dua, John B, Sarah, Big John, dan Ward langsung menuju ke El Dorado, sementara Pope (Jonathan Daviss), Cleo (Carlacia Grant), JJ, dan Kiara mengikuti di belakang.
2. John B dan Sarah berhasil menemukan El Dorado

Seperti yang kamu tahu, gnome adalah sebuah artefak penting untuk mengungkap lokasi Kota Emas, El Dorado. Setibanya di sebuah tempat bernama Solana, John B, Sarah, dan Big John langsung meletakkan gnome di tempat dan waktu yang telah ditentukan. Dengan bantuan surat Denmark Tanny yang ditemukan Pope dan Cleo, ketiganya bekerja sama untuk menerjemahkan berbagai kode yang muncul di gnome.
Di tengah euforia tersebut, Singh dan anak buahnya muncul bersama Ward. Rupanya, tanpa sepengetahuan mereka bertiga, Ward membuat kesepakatan dengan Singh untuk menyelamatkan Sarah dengan menyerahkan lokasi El Dorado. Aksi tembak menembak pun tak terhindari. Big John, yang terkena tembakan selama insiden tersebut, nekat melanjutkan perjalanan setelah berhasil memukul mundur pasukan Singh.
Mengikuti petunjuk dari gnome, John B, Sarah, dan Big John tiba di sebuah gua. Big John, yang kondisi kesehatannya semakin memburuk, meminta John B dan Sarah untuk melanjutkan pencarian tanpa dirinya. Setelah memecahkan berbagai kode dan melintasi rintangan di gua, John B dan Sarah akhirnya berhasil menemukan apa yang mereka cari selama ini, yakni El Dorado.
3. Kematian Ward dan Big John jadi momen yang emosional dalam sejarah Outer Banks

Saat John B dan Sarah berada di El Dorado, Singh menemukan gua tersebut dan membuat Big John bersembunyi untuk sementara waktu. Kembali dengan membawa emas yang cukup, John B dan Sarah terkejut ketika melihat Singh telah menyambut mereka dengan todongan senjata. Melihat situasi tersebut, Big John keluar dari persembunyian dan meledakkan gua dengan bom yang dibawanya.
John B, Sarah, dan Big John berhasil keluar dari tempat tersebut dengan Singh mati terkubur dalam reruntuhan gua. Mengira ancaman telah usai, Ward, yang sebelumnya sakit hati karena Sarah memilih ikut dengan John B dan Big John alih-alih dirinya, muncul dan mengancam mereka dengan senjata. Di saat yang bersamaan, Pope, Cleo, JJ, dan Kiara datang membantu mereka.
Di tengah kepanikan tersebut, salah satu anak buah Singh yang masih selamat muncul untuk merebut emas dan berniat menembak Sarah sebagai korban pertama. Ward—tersenyum kepada Sarah untuk terakhir kalinya—dengan berani menghadang anak buah Singh dan membawanya bersama jatuh ke dalam jurang.
Tak cuma Ward, Big John yang kondisinya semakin memburuk juga mengembuskan napas terakhirnya di atas kapal setelah mengucapkan "see you at home, kid" kepada John B. Diiringi lagu “Murder in the City” dari The Avett Brothers dan monolog John B tentang kehidupan dan mendiang ayahnya, tak berlebihan rasanya jika menyebut pemakaman Big John dan Ward sebagai momen yang paling emosional dalam sejarah Outer Banks!
4. The Pogues dinobatkan sebagai pahlawan kota, ada tease untuk musim keempat?

Outer Banks memilih menutup musim ketiganya dengan melompat ke 18 bulan setelah peristiwa yang terjadi di Amerika Selatan. Dalam adegan tersebut, The Pogues menerima penghargaan sebagai pahlawan lokal atas jasa mereka dalam memecahkan misteri El Dorado yang terkubur selama 500 tahun.
Diceritakan, The Pogues sekarang hidup normal dan berkecukupan. Kiara mewujudkan mimpinya untuk menyelamatkan bayi penyu, Pope melanjutkan sekolahnya yang tertunda, JJ membeli kapal sewaan, sementara John B dan Sarah memiliki sebuah toko selancar. Namun, sepertinya petualangan dan harta karun sudah menjadi bagian dari takdir mereka.
Di acara penghargaan itu, seorang pria misterius mendekati mereka dan menyerahkan sebuah manuskrip mengenai posisi kapal dari bajak laut legendaris, Edward Teach alias Blackbeard. Tentu saja adegan penutup tersebut menimbulkan pertanyaan menggelitik di kalangan fans, apakah pencarian kapal bajak laut Blackbeard akan menjadi tema di Outer Banks Season 4?
5. Nasib Rafe yang masih menjadi misteri

Selain memberikan tease untuk musim berikutnya, Outer Banks Season 3 pun meninggalkan sejumlah pertanyaan yang belum terjawab. Salah satunya terkait keberadaan kakak Sarah, Rafe (Drew Starkey).
Seperti yang kamu tahu, Rafe, yang semula berencana membunuh Ward dengan menyuruh Barry (Nicholas Cirillo), menggagalkan rencana pembunuhan tersebut dan membawa Ward ke pesawat bersama John B, Sarah, Cleo, dan Pope.
Di saat yang bersamaan ketika pesawat telah lepas landas, Shoupe (Cullen Moss), deputi kepolisian Kildare County, datang untuk menangkap John B sekaligus memastikan laporan seorang warga yang melihat Ward masih hidup kepada Rafe. Karena Rafe tak hadir dalam acara penghargaan di ending, para fans pun mempertanyakan nasibnya.
Beberapa ada yang berspekulasi kalau Rafe mengakui semuanya dan dijebloskan ke penjara, sementara sebagian lagi berpendapat kalau Rafe tak ditangkap dan dipersiapkan sebagai villain (atau sekutu?) di musim selanjutnya. Apapun itu, semoga terjawab di Outer Banks Season 4, ya!
Secara keseluruhan, Outer Banks Season 3 menyuguhkan aksi dan petualangan dalam skala yang lebih besar tanpa melupakan esensi dari serialnya, yakni drama keluarga, persahabatan, dan romansa remaja.
Selain itu, melihat petunjuk-petunjuk yang dilempar oleh Josh Pate dan Shannon Burke, selaku kreator dan penulis naskah, di ending, kemungkinan besar musim keempat akan jauh lebih seru dibandingkan musim ketiganya ini. Sudah gak sabar?