10 Drakor Bisa Bikin Trauma dan Cukup Sekali Ditonton, Ada Save Me!

- Drakor seperti Penthouse dan Save Me menyajikan adegan sensitif dan kekerasan psikologis yang bisa membuat trauma bagi penonton
- Strangers from Hell, Blind, dan The Glory juga cukup sekali ditonton karena menghadirkan adegan perundungan sadis dan karakter psikopat
- Dari Duty After School hingga My Mister, drakor mengangkat isu kriminalitas, penyimpangan agama, dan ujian hidup yang tiada henti
Drama Korea selalu menyajikan cerita dan konflik yang berbeda-beda. Ada yang berfokus pada kisah romansa dan slice of life yang ringan, ada pula yang mengangkat isu berat hingga membuat trauma karena melelahkan dan menegangkan.
Mental drowning pun dialami oleh penonton yang menikmati deretan drama berat tersebut. Bahkan ada pula yang tidak berani menontonnya hingga tamat. Nah, apa saja sepuluh drakor yang membuat trauma dan cukup sekali saja untuk ditonton?
1. Bikin trauma banget, drakor Penthouse menyajikan banyak adegan sensitif, semua jenis kejahatan ada padanya dan tidak ada karakter yang sungguh baik

2. Drakor Save Me berhasil membuat mental penonton lelah dan trauma karena menceritakan tokoh utama yang terjebak kekerasan psikologis dan sekte sesat

3. Cukup ditonton sekali, Strangers from Hell berkisah tentang seorang pemuda yang terjebak di sebuah asrama yang dihuni oleh orang-orang mencurigakan

4. Blind berhasil membuat penontonnya berburuk sangka kepada semua karakter sebagai penjahat, padahal psikopat sebenarnya ada di dekat tokoh utama
5. Cukup sekali ditonton, The Glory berhasil membuat trauma karena terdapat banyak adegan perundungan sadis yang dialami oleh tokoh utamanya

6. Mengusung tema horor, drakor Revenant mengangkat fenomena kejahatan supranatural berupa dendam akan pesugihan yang diwariskan turun temurun

7. Traumatis, drakor The King of Pigs berfokus pada perundungan brutal di lingkungan sekolah yang ternyata traumanya terbawa hingga dewasa

8. Di awal Duty After School menyuguhkan cerita hangat siswa, namun ternyata di akhir diberi plot twist semua tokoh mati dibunuh teman mereka sendiri

9. Class of Lies mengangkat isu sekolah elit yang dibalut pencitraan ternyata menyembunyikan banyak kasus kriminal dan kejahatan yang penuh misteri

10. My Mister menceritakan cobaan demi cobaan seperti tiada henti yang dialami oleh tokoh utamanya sehingga membawa perasaan perih bagi penontonnya

Untuk menikmati sebuah drakor, penonton harus mengamatinya dengan teliti dan penuh atensi. Namun, ada kalanya drakor membawa traumatis yang begitu mendalam sehingga penonton drakor memutuskan untuk menghindari membuat kelelahan mental.
Dari drakor Penthouse hingga My Mister, ada banyak faktor yang membuat penggemar drakor trauma dan cukup sekali menikmatinya dan tidak akan rewatch. Di antaranya adalah isu kekerasan, kriminalitas, penyimpangan agama, hingga ujian hidup yang tiada henti.