7 Kondisi SHIMIZ Versi Haruka Hirose di Drakor The Art of Negotiation

- Haruka Hirose mewakili perusahaan SHIMIZ, bertemu Choi Jin Soo yang mewakili WIND di drakor The Art of Negotioation.
- Haruka Hirose merasa iba dengan Choi Jin Soo dan bercerita tentang kondisi perusahaan SHIMIZ pada kesempatan tersebut.
- Hanya ada satu tempat yang diperebutkan bagi karyawan di tim Haruka Hirose, sehingga dia tidak akan ikut ke Tokyo dan memilih menetap di Shizuoka.
Haruka Hirose (Hitomi Miyauchi) yang mewakili perusahaan SHIMIZ, bertemu empat mata dengan Choi Jin Soo (Cha Kang Yoon) yang mewakili WIND di drakor The Art of Negotioation. Pada kesempatan ini, mereka berusaha untuk saling membuka diri, baik secara personal maupun profesional.
Haruka Hirose yang kemudian merasa iba dengan Choi Jin Soo, bercerita tentang kondisi perusahaan SHIMIZ saat ini. Seperti apa kondisi perusahaan SHIMIZ versi Haruka Hirose dalam drakor The Art of Negotiation?
1. Haruka Hirose mengungkapkan bahwa saat ini SHIMIZ sedang dalam proses untuk memindahkan kantor pusat perusahaan

2. Kantor pusat SHIMIZ yang saat ini berada di Prefektur Shizuoka dianggap kurang representatif karena penduduk yang tinggal di sini lebih sedikit

3. Oleh karena itu, SHIMIZ berencana untuk memindahkan kantor pusat mereka dari Prefektur Shizuoka ke Tokyo

4. Proses pemindahan kantor pusat ini menyebabkan akan ada beberapa karyawan yang ikut ke Tokyo dan sebagian lainnya menetap

5. Karyawan yang akan pindah ke Tokyo dan yang tetap berada di Shizuoka, akan ditentukan oleh manajemen perusahaan dalam bulan ini

6. Para karyawan yang memiliki performa kurang baik, sudah pasti akan tinggal di kantor Shizuoka. Sedangkan yang dinilai baik akan ikut ke Tokyo

7. Hanya ada satu orang di tim Haruka Hirose yang bisa mendapatkan 'tiket' kepindahan ke kantor pusat SHIMIZ di Tokyo

Mengingat hanya ada satu tempat yang diperebutkan bagi karyawan di tim Haruka Hirose, perempuan ini sudah pasti tidak akan ikut ke Tokyo. Dia juga memilih menetap di Shizuoka karena tempat ini sudah terlalu nyaman bagi dirinya dalam cerita drakor The Art of Negotiation.